Video
VIDEO - Demo Pemadaman Listrik di Beirut Lebanon, Pengunjuk Rasa Blokir Jalan
Sejak Oktober 2019, Lebanon telah diliputi oleh memburuknya kondisi ekonomi, pengangguran, pemadaman listrik, dan pengenaan pajak tambahan.
Penulis: Yuhendra Saputra | Editor: Muhammad Hadi
SERAMBINEWS.COM, BEIRUT - Sekelompok pendemo di ibu kota Lebanon, Beirut pada hari Minggu (28/2/2021) menentang pemadaman listrik yang membuat sebagian besar wilayah Lebanon dalam kegelapan.
Pengunjuk rasa memblokir lalu lintas dengan tong sampah untuk mengecam pemadaman listrik yang disebabkan oleh kekurangan bahan bakar untuk pembangkit listrik.
Protes serupa di bulan Juli dan Agustus tahun 2020 terhadap pemadaman listrik yang berkepanjangan dan kronis.
Lebanon memiliki pasokan listrik terburuk keempat di dunia, peringkat di atas Haiti, Nigeria, dan Yaman, menurut perusahaan konsultan McKinsey.
Baca juga: Presiden Jokowi Legalkan Produksi Minuman Keras, Pemerintah Juga Izinkan Penjualan Enceran Kaki Lima
Baca juga: VIDEO Masukkan Sendok Besi ke Lubang Stop Kontak, Bocah 2 Tahun Meninggal Terkena Sengatan Listrik
Sejak Oktober 2019, Lebanon telah diliputi oleh memburuknya kondisi ekonomi, pengangguran, pemadaman listrik, dan pengenaan pajak tambahan.
Negara ini menderita ekonomi yang buruk, proyeksi Bank Dunia pada November 2019 bahwa 50% populasi Lebanon berada di bawah garis kemiskinan pada tahun 2020.
Situasi ekonomi semakin parah dengan ledakan di pelabuhan Beirut pada Agustus tahun lalu.
Ledakan 4 Agustus 2020 terjadi saat negara berada pada krisis ekonomi di tengah merebaknya pandemi virus korona.(*)
Sumber: Anadolu Agency
Baca juga: VIDEO - Pasca 2 Ledakan Hebat, Pelabuhan Beirut Kembali Berkobar
Baca juga: VIDEO Kebakaran Besar Terjadi Lagi di Pelabuhan Beirut Lebanon, Api dari Kontainer Minyak