Luar Negeri

Menikah dengan Pria Tua, Pengantin Wanita Ini Menangis dan Ibunya Tersenyum, Terungkap Alasannya

Di hari acara, pernikahan berlangsung cukup sederhana, hanya beberapa hidangan makanan untuk jamuan makan para kerabat.

Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Safriadi Syahbuddin
EVA.Vn
Pengantin wanita menangis karena dinikahkan dengan seorang pria yang umurnya sudah tua. 

SERAMBINEWS.COM – Pengantin wanita menangis karena dinikahkan dengan seorang pria yang umurnya sudah tua.

Dibalik rasa sedih pengantin wanita tersebut, sang ibu malah tersenyum bahagia melihat anaknya menikah.

Sebuah resepsi pernikahan di China telah menyebabkan kontroversi publik selama berhari-hari di negara itu. 

Seorang gadis berusia 22 tahun dinikahkan dengan seorang pria berusia 55 tahun.

Umur keduanya cukup terpaut jauh, yakni 33 tahun.

Yang menjadi kontoversi warganet adalah pengantin wanita itu mengalami gangguan kesehatan mental parah.

Peristiwa itu terjadi di distrik Bi Yang, Kota Zhumani, Provinsi Henan, China.

Baca juga: Kisah Pria Lombok Nikahi Bule Prancis, Mahar Cobek dan Cerek, Bahagia Tinggal di Gubuk Sederhana

Baca juga: VIRAL Wanita Ini Menangis Ditalak Suami Baru 2 Minggu Menikah, Ditinggal saat Hamil

Dalam video pernikahan yang unggah ke media sosial, sang pengantin wanita terus menerus menangis.

Sementara itu, pengantin pria duduk di sampingnya untuk menghibur dan menyeka air mata istrinya dengan tisu.

Melansir dari Eva.vn, Rabu (3/3/2021), pengantin wanita tampak tidak mengenakan gaun pernikahan, hanya baju sehari-hari, dengan bunga di bagian dadanya.

Tidak diketahui alasan pengantin wanita terus-menerus menangis.

Ia seperti tidak dapat mengendalikan dirinya sendiri.

"Jangan menangis, jangan menangis. Kamu sudah berada di rumah baru. Sudah yaa" kata pengantin pria, yang terus menyeka air matanya.

Baca juga: Pernikahan Dini, Ini Dampak Buruknya: Anak Kehilangan Hak, Kemiskinan Hingga Kematian Saat Hamil

Ibu kandung pengantin wanita terlihat sangat puas dan bahagia.

Ia tersenyum dan berkata di depan kamera, "Saya yakin!".

Eva.vn
 pengantin wanita tampak tidak mengenakan gaun pernikahan, hanya baju sehari-hari, dengan bunga di bagian dadanya. (Eva.vn)

Diketahui, pengantin pria berusia 55 tahun telah pernah menikah sebelumnya.

Namun hubungan dengan istri lamanya harus kandas.

Peristiwa itu terjadi pada Senin (1/3/2021) di kediaman mempelai pria.

Pengantin pria itu diidentifikasi bermarga Zhang.

Ia mengatakan bahwa mereka cukup umur untuk menikah menurut hukum.

Bukan seperti yang dituduhkan bahwa itu “pernikahan anak".

“Keluarga mereka (pengantin wanita) menyetujui pernikahan ini,” kata Zhang.

Baca juga: Usai Ditempeleng Ibu Kandung Saat Akad Nikah, Pengantin Pria Kini Hidup Sendirian dan Akui Menyesal

Baca juga: Sedang Akad Nikah, Kepala Pengantin Pria Ini Ditempeleng oleh Ibu Kandung, Ternyata Ini Alasannya

Di hari acara, pernikahan berlangsung cukup sederhana, hanya beberapa hidangan makanan untuk jamuan makan para kerabat.

Pasangan itu belum membuat akta nikah, dan akan pergi ke Kantor Sipil untuk mendaftar pada Selasa (2/3/2021).

Zhang menambahkan bahwa keluarga istri barunya itu telah menerima hadiah pernikahan senilai 10.000 yuan (Rp 22 juta).

Awalnya, Zhang ingin memberikan hadiah pernikahan kepada orang tua istrinya senilai 20.000 yuan (Rp 44 juta), tetapi mereka menolak.

Keluarga mempelai wanita mengatakan kepada Zhang bahwa itu tidak perlu.

“Mereka hanya meminta putrinya untuk diperlakukan dengan baik saja,” ungkap Zhang.

s
Dibalik rasa sedih pengantin wanita tersebut, sang ibu malah tersenyum bahagia melihat anaknya menikah. (Eva.vn)

Berbicara tentang alasan mengapa pengantin wanita menangis di video tersebut, Zhang berkata bahwa karena ini adalah kunjungan pertamanya di rumah itu.

Namun, Zhang dengan jujur mengatakan bahwa, istrinya memiliki gangguan mental sejak kecil.

Kondisi kesehatan pengantin wanita cukup serius, dia tidak dapat berbicara dan berjalan sendiri.

Baca juga: Kisah Buruk Wanita Sudah Menikah 4 Tahun Baru Tahu Suaminya Penipu, Punya Istri Lain dan 5 Tunangan

Baca juga: Polisi Nikah Lagi Hingga Ditempeleng Ibu Kandung Saat Akad Nikah Kini Hidup Sendirian, Akui Menyesal

Sementara itu, Zhang berkata bahwa beberapa tahun yang lalu, karena keadaan keluarga yang sulit, dia harus meninggalkan kampung halamannya pergi ke provinsi Guangdong untuk berbisnis.

Sekarang, ayahnya yang berusia 80 tahun sakit parah dan terbaring di tempat tidur dan tidak ada yang mengurusinya.

Jadi dia harus kembali ke kampung halamannya untuk bekerja sebagai petani untuk mencari nafkah setiap hari.

Beberapa orang berspekulasi bahwa alasan Zhang memutuskan untuk menikahi seorang gadis meskipun mengalami gangguan mental, adalah untuk mengilangkan nasib buruk keluarganya.

Mengenai insiden ini, Asosiasi Wanita kota Zhumani menginformasikan bahwa polisi setempat bersama dengan departemen sipil, serikat pekerja penyandang disabilitas dan departemen lain sedang menyelidikinya.

Badan pencatatan nikah distrik Bi Duong mengatakan bahwa gadis berusia 22 tahun itu memiliki gangguan mental yang parah.

Badan itu mengatakan bahwa gadis tersebut tidak mengerti bagaimana cara mendaftarkan perkawinan dan tidak dapat mengungkapkan perasaan pribadinya.

Baca juga: [Populer] Pesta Pernikahan Berubah Tragis, Pengantin Wanita Saksikan Langsung Tamu Undangan Tewas

Baca juga: Janji Dinikahi, Siswi SMP 7 Kali Dirudapaksa, Terakhir Berhubungan di Gubuk, Pelaku Juga Masih SMP

Bahkan, gadis tersebut juga tidak memahami adat istiadat pernikahan dan pasangan pernikahan harus sehat secara jasmani dan rohani.

“Sehingga dia tidak mungkin untuk mengajukan akta nikah,” kata badan tersebut.

Oleh karena itu, pernikahan antara Zhang dan istrinya, mungkin tidak diakui secara hukum. (Serambinews.com/Agus Ramadhan)

Baca Juga Lainnya:

Baca juga: Diejek saat Wawancara Kerja, Pria Ini Lakukan Operasi Plastik Secara Radikal, Ini Wajah Barunya

Baca juga: Termasuk Aplikasi Ilegal, Snack Video Resmi Diblokir Pemerintah dan Tidak Bisa Dibuka Lagi

Baca juga: Warga di Rantau Seulamat, Aceh Timur Diimbau tak Bakar Hutan dan Lahan, Siap-siap Sanksi Menanti 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved