Internasional

Milisi Houthi Bertindak Brutal, Puluhan Migran Afrika Tewas Terbakar di Kamp Pengungsi Yaman

Rincian tindakan brutal milisi Houthi Yaman untuk menekan protes di pusat penahanan yang penuh sesak menyebabkan puluhan migran Afrika tewas dalam

Editor: M Nur Pakar
UN/File
Para migran asal Afrika, khususnya Ethiopia dan Eritrea di kamp pengungsi Sanaa, Yaman. 

SERAMBINEWS.COM, SANAA - Rincian tindakan brutal milisi Houthi Yaman untuk menekan protes di pusat penahanan yang penuh sesak menyebabkan puluhan migran Afrika tewas dalam kobaran api.

Kemarahan telah meningkat di Yaman dan seluruh dunia setelah kobaran api pada Minggu (7/3/2101) di ibu kota yang dikuasai Houthi, Sanaa.

Menyoroti perlakuan tidak manusiawi milisi yang didukung Iran terhadap pengungsi.

Video grafis dan gambar jasad yang terbakar telah beredar di Twitter, dengan seruan mengutuk keheningan Houthi dalam kobaran api.

Baca juga: Milisi Houthi Tebar Ancaman ke Kilang Minyak Aramco, Balas Serangan Udara Saudi ke Yaman

Kelompok itu gagal memberikan jumlah korban tewas resmi atau mengungkapkan jumlah korban luka-luka.

Seorang tokoh senior di komunitas migran Eritrea Sanaa kepada AP, Kamis (11/3/2021) mengatakan setidaknya 44 migran tewas dan jumlah kematian bisa jauh lebih tinggi.

Laporan lokal menyebutkan ratusan orang mungkin tewas dalam kobaran api di fasilitas yang menampung 900 orang itu.
Kebakaran terjadi di sebuah hanggar di dalam kompleks yang menampung 350 pengungsi.

Baca juga: Menlu Arab Saudi Sebut Serangan Milisi Houthi ke Kilang Minyak Aramco Targetkan Ekonomi Global

Organisasi Migrasi Internasional (IOM) PBB mengatakan sedikitnya 170 orang terluka dan sejumlah yang tidak diketahui telah meninggal.

Banyak laporan lokal, termasuk kelompok hak asasi manusia Yaman, Mwatana mengklaim api itu dimulai oleh milisi Houthi.

Upaya untuk menghubungi juru bicara Houthi tidak berhasil.

Kebakaran terjadi beberapa hari setelah para migran di fasilitas Jalan Khawlan memulai protes terhadap penganiayaan dan kondisi yang buruk, menurut Mwatana.(*)

Baca juga: Arab Saudi Hancurkan Drone Milisi Houthi dengan Target Khamis Mushait

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved