Stok BBM Menipis, Kendaraan Antre di SPBU

Stok bahan bakar minyak (BBM) pada sejumlah SPBU di Aceh Tamiang, sejak sepekan terakhir dilaporkan menipis

Editor: bakri
SERAMBI/RAHMAD WIGUNA
Kendaraan antre untuk menunggu BBM di SPBU Tanah Terban, Kecamatan Karangbaru, Aceh Tamiang, Selasa (16/3/2021). 

KUALASIMPANG - Stok bahan bakar minyak (BBM) pada sejumlah SPBU di Aceh Tamiang, sejak sepekan terakhir dilaporkan menipis. Kondisi ini ditandai dengan menumpuknya kendaraan yang mengantre untuk mengisi BBM pada beberapa SPBU di kabupaten itu.

Amatan Serambi di SPBU Kampung Kebun Tanah Terban, Kecamatan Karang Baru, Aceh Tamiang, Selasa (16/3/2021), antrean kendaraan memanjang hingga ke Jalan Ir H Juanda yang merupakan jalur Medan-Banda Aceh. Warga mengatakan, kondisi ini sudah berlangsung sejak sepekan lalu sebagai dampak dari banyaknya SPBU yang kehabisan stok BBM.

“Kemarin (Senin-red) saya jalan mulai dari Lhokseumawe sampai Aceh Tamiang, susah sekali isi minyak. Rata-rata SPBU yang kami singgahi tak ada stok BBM,” kata Zakir, warga Aceh Tamiang yang kerap melakukan perjalanan ke luar kota.

Pihak SPBU terlihat memasang pengumuman tentang stok premium kosong karena sedang dalam perjalanan. Menurut warga, kelangkaan bukan hanya terjadi untuk jenis premium, tapi beberapa jenis BBM untuk kendaraan mesin diesel. “Biasanya cuma premium yang langka, sekarang solar juga ikut-ikutan langka,” ujarnya. Kondisi ini menyebabkan SPBU yang masih memiliki stok BBM diserbu kendaraan.

Pihak Pertamina EP Rantau Field yang berkedudukan di Aceh Tamiang ketika dikonfirmasi Serambi, kemarin, menjelaskan bahwa alur distribusi bahan bakar minyak (BBM) tersebut bukan wewenang mereka, melainkan kebijakan Pertamina Marketing Operation Region (MOR) I. “Bukan kita, tapi hal ini sudah kita teruskan ke Pertamina MOR I,” kata Legal and Relation Pertamina EP Rantau Field, Fandi Prabudi. (mad)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved