Ujicoba Persiraja Vs PON Digelar Tertutup
Persiraja akan melakoni laga ujicoba melawan skuad PON Aceh yang berlangsung sore ini, Kamis (18/3) di Stadion Harapan Bangsa
* Disiarkan Live Streaming
BANDA ACEH - Persiraja akan melakoni laga ujicoba melawan skuad PON Aceh yang berlangsung sore ini, Kamis (18/3) di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh. Pertandingan ujicoba yang juga sebagai agenda latihan bersama itu akan digelar tertutup, tanpa kehadiran penonton.
Bagi Persiraja, laga ini akan menjadi persiapan anak asuh Hendri Susilo untuk menuju Piala Menpora, yang akan dimulai pekan ini. Sedangkan bagi tim PON Aceh, ujicoba ini sebagai peningkatan kualitas tim untuk tampil di PON Papua pada Oktober nanti.
Karena kondisi Aceh masih pandemi Covid-19, maka penonton dilarang masuk untuk laga ujicoba Persiraja vs PON Aceh tersebut. Sekretaris Umum (Sekum) KONI Aceh, Nasir Sjamaun mengatakan, kedua pelatih sepakat laga ujicoba ini bukan laga terbuka, melainkan tertutup alias tanpa penonton karena pandemi Covid-19.
Namun untuk memberikan kesempatan pengger sepak bola di Aceh, termasuk para pendukung Persiraja. Maka pihak penyelenggara akan melakukan live streaming laga tersebut di IG dan Facebook. “Jadi para pendukung kedua tim, nonton saja di rumah atau di tempat lain yang tidak ramai atau berkumpul di tempat terbuka,” katanya. Pelatih Tim PON Aceh, Fachri Husaini mengatakan, ujicoba ini sebagai bagian persiapan yang berat anak asuhnya untuk menuju PON Papua, sekaligus untuk evaluasi anak asuhnya. Katanya, Aceh menjadi satu-satunya tim sumatera yang lolos.
“Saya bukan cari 11 pemain, tetapi 20 pemain, sekarang masih 24 pemain. Semua punya kesempatan sebagai pemain inti,” ujar Pelatih yang melang-lang buana ke sejumlah klub tersebut. Menurutnya, bakat pemain Aceh sudah terlihat dalam tim PON ini. Namun ia tetap berharap para pemain muda tersebut terus mempersiapkan diri dengan baik, agar bisa meraih prestasi di ajang olahraga terbesar tingkat nasional itu. “Persaingan di semua lini cukup ketat dan siapa yang siap itu yang kita pakai,” ujar pria kelahiran Lhokseumawe ini.
Menurut Fachri, setelah PON berakhir nanti, ada tiga hingga empat pemain di skuad PON Aceh yang dinilai layak masuk skuad Persiraja, untuk mengarungi Kompetisi Liga 1. Masuknya pemain muda ke Persiraja dinilai akan menambah semangat daerah.
Sore ini, PON Aceh akan memainkan Kaustar Ramadhan di bawah mistar. Kemudian, Amiril Mukminin, Mursalin, Reza Santika, Muhammad Alfairushi, Alfin, Ridha Umami, Khairil Anwar, Yasvani, Editia Darman, dan penyerangf tunggal ditempati pemain asal Peureulak, Akhirul Wahdan Sementara di sisi lain, Persiraja di bawah asuhan Hendri Susilo terus memantapkan persiapan di Stadion H Dimurthala Lampineung. Meskipun tergabung satu grup dengan klub bernama besar seperti Persib Bandung dan Bali United, hal itu justru akan dijadikan penyemangat bagi tim berjuluk lantak laju ini untuk menorehkan prestasi.
Dalam seluruh pemain Persiraja di Liga 2020, kembali berkumpul di Lampineung untuk mengarungi kompetisi Piala Menpora. Hanya ada empat pemain yang absen, karena terganjal izin dan cedera, yaitu Husnuzon, Nazarul Fahmi, Rezham Baskoro dan Aliyah Alfuad.
Presiden Persiraja, Nazaruddin Dekgam mengatakan, meskipun tergabung dalam grup D bersama Persib, Bali United, dan Persita, lantak laju menatap optimis turnamen tersebut. Ia menargetkan pemainnya bisa menembus babak final. (mun)