Tingkatkan Potensi UMKM, JNE akan Adakan Webinar Ngajak Online 2021

“Melalui webinar JNE Ngajak Online ini UMKM diharapkan tetap produktif meskipun dalam masa pandemi. Sehingga tetap dapat mengupgrade skill dan informasi dari narasumber yang mumpuni di bidangnya,” kata Andri saat menjadi narasumber dalam Serambi Podcast dengan tema “Ngajak Online 2021, Goll…Aborasi Bisnis Online”, yang disiarkan langsung melalui Radio Serambi FM 90,2 MHz dan Facebook Serambinews.com, Senin (19/4/2021), serta dipandu Host, Tya Andalusia.

Laporan Mawaddatul Husna | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Masih dalam masa pandemi Covid-19 ini, JNE menginisiasi seluruh pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menegah (UMKM) untuk berkolaborasi  dalam webinar “Ngajak Online 2021, Goll…Aborasi Bisnis Online” yang akan diadakan pada Kamis (22/4/2021) live streaming via Zoom dan Youtube channel JNE.

Kegiatan ini bertujuan, untuk menjadikan UKM naik kelas dan memberikan edukasi mengenai strategi penjualan di era digital, serta meningkatkan potensi UMKM.

Branch Manager JNE Aceh, Andri Cheri Helmi SH mengatakan, kegiatan tersebut merupakan bentuk kepedulian JNE.

Untuk memajukan perekonomian bangsa, salah satunya dengan menggandeng UMKM untuk terus bangkit mesk ditengah pandemi ini.

“Melalui webinar JNE Ngajak Online ini UMKM diharapkan tetap produktif meskipun dalam masa pandemi. Sehingga tetap dapat mengupgrade skill dan informasi dari narasumber yang mumpuni di bidangnya,” kata Andri saat menjadi narasumber dalam Serambi Podcast dengan tema “Ngajak Online 2021, Goll…Aborasi Bisnis Online”, yang disiarkan langsung melalui Radio Serambi FM 90,2 MHz dan Facebook Serambinews.com, Senin (19/4/2021), serta dipandu Host, Tya Andalusia.

Andri mengatakan webinar ini ditujukan kepada seluruh UKM di Indonesia karena kegiatannya bersifat online, sehingga tak terbatas jarak siapapun bisa turut serta. 

Baca juga: Berikut Bacaan Niat Sholat Tahajud di Bulan Ramadhan & Waktu yang Tepat Melaksanakannya

Ada beberapa manfaat atau keuntungan yang dapat diperoleh pelaku UMKM yang mengikuti program ini, yaitu bagi peserta yang mendaftarkan diri secara langsung menjadi member JLC (JNE Loyalty Card) akan mendapatkan bonus 5 poin.

Sementara jika tidak dalam program ini, perhitungan poin pertama akan dihitung setelah member JLC melakukan transaksi sebesar Rp 250.000.

“Bagi member JLC lama yang turut menjadi peserta akan mendapatkan tambahan 10  poin,” sebutnya.

Selain itu, keuntungan lainnya adalah free ongkir Rp 100 ribu untuk layanan reguler dari Aceh ke seluruh destinasi di Indonesia pada 22 April 2021 sehari setelah JNE Ngajak Online, E-certificate bagi seluruh peserta webinar, giveaway voucher belanja Rp 200 ribu untuk masing-masing 5 peserta yang beruntung, serta peserta yang mengikuti webinar hingga selesai akan mendapatkan free gift berupa produk narasumber webinar.

Sementara narasumber yang dihadirkan dalam webinar itu, Brand Activis dan Founder Brand Adventure Indonesia, Arto Biantoro, Owner Ija Kroeng (Kain Sarung Aceh), Khairul Fajri Yahya.

Para peserta bisa langsung mendaftar dengan cara  follow Instagram @JNE.Banda Aceh lalu scan barcode registrasi atau melalui link bit.ly/NgajakOnlineAceh.

Informasi lebih lengkap dapat dilihat  melalui akun @jne_id dan @jne.aceh. Informasi lebih lanjut juga dapat menghubungi Rachman +628231616593.

Baca juga: Belum Dipindahkan ke Medan, 56 Rohingya Jalani Ibadah Ramadan di Penampungan BLK Lhokseumawe

Deputy Branch Head JNE Aceh, Wahyu Purnama SIA yang juga hadir sebagai narasumber dalam Serambi Podcast itu menyampaikan, selama Bulan Ramadhan  JNE Aceh sedang mengadakan program promosi berupa kiriman dengan berat 3,1 kilogram hanya bayar 1 kilogram untuk dalam provinsi Aceh.

Pada bulan sebelumnya, JNE Aceh juga telah mendukung UMKM di Aceh Tengah dan Bener Meriah dengan memberikan diskon ongkos kirim (ongkir) 20 persen untuk tujuan Jabodetabek, Medan, dan Bandung.

“Untuk promo atau diskon per kabupaten ini, mungkin kedepannya juga akan dilakukan secara bertahap, guna mendukung dan membantu kawan-kawan UMKM di kabupaten/kota yang lain,” katanya.

Pada kesempatan tersebut juga disampaikan, pada awal-awal pandemi ekspedisi sangat merasakan beban yang sangat besar, karena tidak adanya pesawat yang diberikan izin terbang.

Pembatasan sosial yang massif di daerah Pulau Jawa, sangat berdampak di Aceh dan banyak kota lainnya.

Sehingga JNE Pusat harus mengambil langkah pasti, agar JNE tetap dapat “Mengantarkan Kebahagian Hingga kepelosok Negeri” , yaitu dengan menyewa pesawat cargo untuk mengakomodir seluruh cabang di seluruh Indonesia.

“Saat ini geliat industri ekspedisi sudah mulai bangkit, JNE juga merasakan perubahan gaya hidup masyarakat dalam kondisi pandemi seperti ini. Dimana masyarakat dapat membeli semua hal yang dapat dibeli di media sosial,” sebutnya. (*)

Baca juga: Meski bukan Muslim, Amanda Manopo Ikut Puasa dan Masak Menu Sahur untuk Kru Ikatan Cinta