Begini Cara Pakai dan Buka Masker yang Benar Agar tidak Tertular Virus Corona

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Penggunaan masker untuk mencegah tertular dari virus corona harus menjadi perhatian setiap orang di tengah pandemi covid-19 yang masih mewabah seantero negeri.

Masker lazimnya digunakan untuk menutup mulut dan hidung dan digunakan dalam batas waktu tertentu.

Masker yang digunaan terlalu lama justru tidak sehat dan berpeluang virus bisa menembus ke mulut. Sebaiknya menggunakan masker harus dengan perlakuan yang bijak agar tidak menimbulkan risiko tertular virus.

Termasuk cara mencuci dan membukanya sehabis pakai.

Lantas seperti apa sebaiknya setiap orang menggunakan masker selama Pandemi Covid-19 agar terhindar dari risiko tertular covid-19?

• Ini Sederet Kesuksesan Ivan Gunawan, Sebagai Artis, Desainer, dan Pebisnis, Simak Cita-citanya

• FKSDL Gelar FGD Pembahasan Rancangan Perwal Program Kampung Iklim di Langsa

Epidemiolog Griffith University, Dicky Budiman mengatakan, masker yang telah digunakan dan dilepas, meski bukan masker sekali pakai (disposable), sebaiknya disimpan untuk kemudian dicuci sebelum kembali digunakan.

Oleh karenanya, ia menyarankan agar masyarakat membawa 2-3 masker cadangan untuk digunakan setelah melepas masker karena alasan makan, dan lain-lain.

"Saran saya sih kalau sehari itu kayaknya enggak mungkin pakai 1 masker, kecuali dia puasa, enggak makan. Kalau ada acara makan siang atau apa ya sebaiknya bawa cadangan," ujar Dicky seperti dilansir Kontan.co.id, Kamis (27/5/2021).

Menurutnya tata cara mencuci masker sama saja seperti mencuci pakaian biasa, yaitu dengan menggunakan deterjen dengan kadar secukupnya.

Setelah dicuci, masker yang sudah bersih bisa kembali digunakan atau dibawa sebagai cadangan dengan menggunakan wadah yang juga telah dicuci bersih.

Untuk tata cara pemakaiannya, Dicky menyarankan agar masyarakat memanfaatkan tali masker agar tidak menyentuh bagian depan/luar masker.

Kalaupun terlanjur menyentuh bagian depan masker, pengguna sebaiknya mencuci tangan dengan menggunakan sabun dan air yang mengalir ataupun pembersih berbasis alkohol seperti hand sanitizer.

Dicky percaya, penggunaan masker bisa menjadi salah satu upaya dalam pencegahan penularan wabah Covid-19, melengkapi langkah-langkah lainnya seperti jaga jarak, mencuci tangan, dan lain-lain.

"Banyak studi menemukan bahwa negara-negara yang masyarakatnya lebih disiplin memakai masker ini, ditunjang dengan strategi lain, sangat efektif pengendalian infeksinya," terang Dicky.(*)