Euro 2020
Tim Kuda Hitam Siap Bikin Kejutan di Pentas Euro 2020, Menanti Aksi Ibrahimovic dan Lewandowski
Polandia disebut sebagai salah satu tim kuda hitam karena mereka adalah tim yang dalam sejarah Kejuaraan Eropa tak pernah menjadi juara.
Segalanya mungkin terjadi di babak knockout.
Baca juga: Saudia Airlines Rayakan Tahun Kaligrafi Arab, Pasang di Dua Pesawat Boeing 787 Dreamliner
Baca juga: Halaman Blog Donald Trump Dihapus, Harian National Enquirer Didenda, Sembunyikan Perselingkuhan
Baca juga: Heboh Pejabat Aceh Diisukan ‘Diangkut’ KPK ke Jakarta, Begini Penjelasan Jubir Ali Fikri
Baca juga: Kasus Covid-19 Melonjak, Pangdam dan Kapolda Tekankan Ini kepada Dandim dan Kapolres di Lhokseumawe
Tim kuda hitam berikutnya adalah Ukraina. Dengan sejarah Ukraina yang mampu finis ketiga di penyisihan Euro 2012 dan 2016 menjadikannya mereka pilihan yang tidak lazim.
Namun perjalanan kualifikasi mereka ke Euro 2020 sulit untuk diabaikan.
Ukraina finis pertama di grup yang berisi juara bertahan Portugal dan Serbia.
Hebatnya, mereka tidak terkalahkan dan hanya kebobolan empat gol.
Legenda Ukraina, Andriy Shevchenko, menggantikan Mykhaylo Fomenko sebagai manajer setelah Euro 2016.
Memang, mereka gagal lolos ke Rusia 2018, serta finis di posisi terbawah grup Liga Bangsa-Bangsa Eropa, tapi baik dalam serangan dan pertahanan, Ukraina sudah menunjukkan tanda-tanda sebagai ancaman nyata.
Satu tim yang tidak bisa diabaikan keberadaannya di Euro 2020 adalah Republik Ceko.
Selain memiliki sejarah menjadi juara Euro 1976 dan finalis pada 1996, Republik Ceko tahun ini juga memiliki skuad yang menjanjikan.
Beberapa di antaranya adalah pemain top di liga Inggris termasuk Tomas Soucek (West Ham).
Republik Ceko tampil di final Euro ketujuh berturut-turut. Mereka berada di Grup D bersama Inggris, Skotlandia, dan Kroasia.
Sepak bola bisa menghadirkan kejutan-kejutan.
Termasuk di era Pandemi Covid-19 seperti saat ini dan turnamen digelar di 11 negara.
Kejutan sangat mungkin terjadi. Bisa saja selain enam tim di atas, tim-tim seperti Swiss, Austria, Finlandia, Hungaria, atau Wales membuat kejuatan.
Kita tunggu saja gelaran Euro 2020 yang tinggal delapan hari lagi. (*)
Baca juga: VIDEO Shori Murata, Gelandang Baru Persiraja Asal Jepang, Pernah Juara di Mongolia dan Myanmar
Baca juga: VIDEO Penderita Sindrom Tak Malu dengan Kelainannya, Eksis di Tiktok hingga Aksinya Dipuji Netizen
Baca juga: VIDEO - Pasukan Gendarmerie Turki Musnahkan 2,5 Juta Batang Ganja, Operasi Antinarkoba dan Terorisme
Baca juga: VIDEO - Supervisor Swalayan di Makassar Cabut Senjata Tajam di Mal Panakkukang, Karyawan Ketakutan