Petugas Gabungan Bandara SIM Gagalkan Penyelundupan Sabu, Disimpan ke Dalam UPS

BANDA ACEH - Personel gabungan pengamanan Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda (SIM) Blangbintang, Aceh Besar, menggagalkan upaya penyelundupan sabu-sabu sebanyak empat bungkus plastik seberat 1.020 gram, Kamis (17/6/2021) sore.

Modus operandi yang dilakukan dua tersangka yang ikut diamankan oleh petugas, yakni mengirim paket sabu-sabu yang disimpan ke dalam Uninterruptible Power Supply (UPS). Menggunakan jasa pengiriman PT J &T Express Banda Aceh, lalu paket UPS yang dikirimkan tersebut ditempatkan di Cargo Bandara SIM dan persiapan dikirimkan menggunakan Pesawat Garuda GA-147 pukul 15.50 WIB, rute BTJ-CGK (Banda Aceh-Cengkareng).

Informasi yang diterima Serambi, Jumat (18/6/2021), sabu-sabu itu berhasil digagalkan berawal dari kecurigaan petugas Avsec di bagian operator X-Ray yang melakukan pemeriksaan barang di Cargo Bandara SIM.

Begitu petugas Avsec itu melihat di layar monitor ada barang yang mencurigakan, selanjutnya petugas bandara itu pun melakukan pemeriksaan secara manual dan menemukan isi barang tersebut berupa narkotika jenis sabu sebanyak empat bungkus plastik didalam UPS.

Selanjutnya petugas itu melaporkan penemuanya ke petugas Polisi Militer Angkatan Udara (Pomau) dan Intel Lanud SIM serta Pos Polisi (Pospol) Bandara SIM. Adapun barang bukti yang ditemukan sebanyak empat bungkus plastik sabu-sabu seberat 1.020 gram serta data pengirim dan penerima.

Dansatpom Lanud SIM, Mayor POM Atut Pambudi SH menjelaskan, barang bukti yang didapat selanjutnya diserahkan ke petugas Satuan Narkoba Polresta Banda Aceh yang dipimpin Kasat Narkoba Banda Aceh AKP Rustam Nawawi SIK, untuk penyelidikan.

Komandan Lanud Sultan Iskandar Muda (SIM), Kolonel Pnb Henri Ahmad Badawi MHan menyebutkan, dalam mengantisipasi terjadinya penyelundupan barang-barang terlarang, seperti narkotika dan senjata api ataupun yang lainnya, baik yang masuk dan keluar dari Aceh, akan dilimpahkan ke Polda Aceh untuk pengembangan kasus lebih lanjut.,"Kami Lanud Sultan Iskandar Muda dan pihak bandara selalu bersinergi memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat yang menggunakan jasa maskapai penerbangan Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda," terang Danlanud SIM.

Kolonel Pnb Henri Ahmad pun menyebutkan menggagalkan penyelundupan sabu yang dilakukan pada Kamis (17/6/2021) merupakan yang kedua kalinya di bulan Juni tahun 2021.

Penggagalan sabu-sabu seberat 1.000 gram, melalui bandara sebelumnya juga dilakukan oleh personel gabungan pengamanan Bandara SIM tepatnya sekitar 8 hari lalu ."Untuk itu kita sebagai petugas harus selalu bekerja sama, waspada dan jeli melihat gerak-gerik penguna jasa penerbangan, sehingga sekecil apapun tindak kriminal dan kejahatan di Bandara SIM khsusunya dapat kita atasi dan kita ketahui bersama," pungkas Danlanud SIM, Kolonel Pnb Henri Ahmad Badawi, MHan.(mir)