Jaga Ketahanan Pangan di Masa Pandemi, PLN Subulussalam Bantu Mesin Pompa Air untuk Kelompok Tani

Pasalnya, mereka tak lagi kesulitan untuk mendapatkan pasokan air untuk mengairi persawahan di sana, setelah adanya bantuan mesin pompa dari PT PLN (Persero)  Unit Induk Wilayah Aceh melalui PLN UP3 Subulussalam.

Laporan Khalidin I Subulussalam

SERAMBINEWS.COM, SUBULUSSALAM  – Para petani yang tergabung di Kelompok Tani Napa Silak, Kampong Penanggalan Barat, Kecamatan Penanggalan, Kota Subulussalam akhirnya dapat tersenyum.

Pasalnya, mereka tak lagi kesulitan untuk mendapatkan pasokan air untuk mengairi persawahan di sana, setelah adanya bantuan mesin pompa dari PT PLN (Persero)  Unit Induk Wilayah Aceh melalui PLN UP3 Subulussalam.

Manager Bagian KSA Fahrizal  dan dampingi oleh Wira Perdana SPV Akuntansi dan Keuangan, kepada Serambinews.com, Sabtu (3/7/2021) mengatakan,  pompa air tersebut bagian bantuan TJSL (Tanggung Jawab Sosial Lingkungan).

Napa Silak, salah satu kelompok tani yang sampai sekarang masih bertahan  untuk terus menjadi penghasil beras di Kota Subulussalam.

Penyaluran bantuan langsung kepada ketua kelompok tani Napa Silak Sahbudiyono M serta disaksikan mantan kepala kampong Penanggalan Barat, Deni Bancin.

Fahrizal menyampaikan, bantuan ini merupakan suatu bentuk tanggungjawab dan kepedulian PLN terhadap pengembangan ekonomi masyarakat.

• VIDEO Viral Wanita Lempar Uang pada Petugas PLN Saat Ditagih Tunggakan Listrik

Dalam hal pemenuhan infrastruktur pengairan sawah saat musim kering tiba.

Hal ini juga dalam rangka menjaga ketahanan pangan di tengah pandemic Covid-19 yang masih melanda daerah itu.

Menurut Fahrizal, selama ini petani mengalami kendala air untuk sawah mereka.

Hal ini karena, tidak adanya saluran irigasi teknis yang memadai  di area persawahan kelompok tani Napa Silak.

Pengadaan mesin pompa air ini sangat memberikan manfaat yang luar biasa bagi kelompok tani di Kampong Penanggalan Barat, khususnya bagi kelompok tani Napa Silak.

“Kami berharap bantuan ini dapat bermanfaat, digunakan dan dijaga sebaik-baiknya agar manfaatnya bisa dirasakan untuk sekarang, besok dan seterusnya oleh petani-petani di Gampong Penanggalan Barat,” ujar Fahrizal

Sahbudiyono selaku ketua kelompok tani Napa Silak dan Denin Bancin mantan kepala kampong, mewakili seluruh anggota kelompok tani tersebut, mengucapkan terima kasih atas bantuan pompa air.

Menurut Sahbudiyono, bantuan ini sangat bermanfaat bagi petani terutama pada saat musim kemarau tiba, karena selama ini sawah mereka mengandalkan tadah hujan.

Baca juga: PLN Bantu Dana Pembangunan Masjid Jabal Nur

Dikatakan, air sawah yang digarap petani napak silak hanya ada ketika hujan turun. 

Sebenarnya di lokasi ini juga ada sungai sebagai sumber air, namun jaraknya yang lumayan jauh.

Karenanya, dengan bantuan mesin para petani bisa memanfaatkan sungai tersebut untuk mengairi sawah mereka.

Menurut Sahbudiyono, dengan  mesin pompa air ini petani dapat menarik sumber air tersebut untuk dialiri ke sawah-sawah dan dapat diatur sesuai dengan kebutuhan, tidak bergantung lagi dari air hujan.

Tidak hanya untuk kelompok tani Napa Silak, manfaat juga dirasakan oleh kelompok tani lainnya di lokasi tersebut.

Para petani berharap, kedepannya hasil panen akan meningkat, sehingga kesejahteraan petani kelompok Napa Silak pun juga ikut membaik.

“Terima kasih PLN Subulussalam, kami doakan “PLN tetap Berjaya untuk terus menerangi negeri, menebar manfaat untuk sekitar,” ungkap Syahbudiyono. (*)

Baca juga: Masjid Jabal Nur di Lhokseumawe Terima Bantuan 50 Juta dari PLN