Sudah 30 Anggota DPRA Divaksin, Masih Tersisa 51 Orang Lagi

Anggota DPRA ternyata masih banyak yang belum divaksin. Data sementara, baru sekitar 30 orang yang telah divaksin, atau sekitar 37 persen

Editor: bakri
FOTO HANDOVER
Karyawan harian Serambi Indonesia mengikuti vaksinasi Covid-19 yang dilaksanakan di Kantor Harian Serambi Indonesia, kawasan Meunasah Manyang-PA, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar, Rabu (14/7/2021). 

BANDA ACEH - Anggota DPRA ternyata masih banyak yang belum divaksin. Data sementara, baru sekitar 30 orang yang telah divaksin, atau sekitar 37 persen dari total 81 orang anggota DPRA.

Untuk itulah, kemarin DPRA bekerja sama dengan Pemerintah Aceh menggelar kegiatan vaksinasi Covid-19 kepada para anggota dewan yang terhormat. Kegiatan vaksinasi itu dilakukan di Klinik As Syifa Sekretariat DPRA yang berlangsung setiap Senin dan Rabu, pukul 09.00 hingga 12.00 WIB.

Anggota Komisi V DPRA, dr Purnama Setia Budi SpOG, mengatakan, inisiatif kegiatan vaksinasi itu bermula dari usulan salah seorang Anggota DPRA kepada dr Herianti untuk bisa dilakukan vaksinasi covid di Klinik As Asyifa. Dokter Herianti merupakan penanggung jawab di klinik tersebut.

“Dokter Herianti kemudian menghubungi saya, dan saya berdiskusi dengan Ketua Komisi V untuk meminta kepada pimpinan DPRA agar Pemerintah Aceh bisa membuat Klinik As Syifa menjadi salah satu faskes yang bisa melakukan vaksinasi,” jelas Dokter Pur.

“Saya juga berkomunikasi secara pribadi dengan Pak Gubernur agar bisa dibantu fasilitasi vaksinasi di klinik,” tambahnya.

Keinginan itu terkabul. Berkat kerja sama yang baik dengan Gubernur Aceh Kepala Dinas Kesehatan, Direktur RSUZA dan Dinkes Kota Banda Aceh, Klinik As Syifa saat ini sudah bisa melakukan vaksinasi Covid-19. Menindaklanjuti hal itu, Ketua DPRA, Dahlan Jamaluddin pada tanggal 7 Juli 2021 menyurati seluruh Anggota DPRA memberitahukan tentang jadwal kegiatan vaksinasi di Klinik As Asyifa.

Pada hari pertama pelaksanaan vaksinasi kemarin, Dokter Pur menyebutkan, ada lima Anggota DPRA yang divaksin beserta anggota keluarganya. Yaitu Nurlelawati, Drh Nuraini Maida, Ustaz Irawan, H T Ibrahim, dan Hj Sartina. Selain kelima orang itu, beberapa anggota dewan yang lain ia sebutkan telah lebih awal divaksin.

Menurut Dokter Pur, sepengetahuan dirinya, dengan tambahan lima orang itu, berarti sudah sekitar 30 Anggota DPRA yang telah divaksin. Ia berharap jumlahnya akan terus meningkat dengan diizinkannya Klinik As Syifa Sekretariat DPRA melakukan vaksinasi. “Mudah-mudahan dengan dilakukan vaksinasi di Klinik As Syifa bisa mempermudah anggota dewan dan keluarga untuk vaksin. Karena dengan kesibukan di DPRA membuat mereka lupa untuk vaksin,” harap Dokter Pur.

Mendukung langkah dan upaya Pemerintah dalam memutuskan penyebaran dan penularan Covid-19 serta mempercepat proses vaksinasi, Harian Serambi Indonesia bekerja sama dengan Rumah Sakit Kesdam Iskandar Muda (IM), Rabu (14/7/2021) melaksanakan kegiatan vaksinasi bagi seluruh karyawan dan anggota keluarga.

Kegiatan vaksinasi itu dimulai pukul 08.00 sampai 10.00 WIB dan dipusatkan di halaman Kantor Harian Serambi Indonesia, kawasan Meunasah Manyang-PA, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar. Di samping bagi karyawan dan keluarga, vaksinasi juga terbuka bagi masyarakat umum yang datang ke lokasi.

Dari jumlah karyawan dan anggota keluarga yang divaksin kemarin, tercatat sebanyak 185 orang adalah masyarakat umum. Sanking antusiasnya masyarakat, petugas vaksinasi sempat mengarahkan masyarakat agar mengikuti vaksinasi di tiga lokasi lainnya di Kota Banda Aceh yang juga menggelar vaksinasi. Ketiga lokasi tersebut, yakni sebuah kafe di Jalan KH Ahmad Dahlan. Lalu sebuah pusat perbelanjaan, serta di Gedung Pemuda Pancasila.

Kepala Seksi Pelayanan Medik (Kasiyanmed) RS Tk II Iskandar Muda Banda Aceh, Mayor CKM drg Wahyu Fajar Dwinanto MM yang juga penanggung jawab kegiatan mengatakan, vaksinasi bagi karyawan Serambi Indonesia dan anggota keluarganya menyasar dosis satu dan dua.

Target karyawan dan keluarga yang divaksin 150 sampai 170 orang dan angka dimaksud melebihi dari angka yang ditetapkan, karena sebagiannya harus diarahkan vaksin ke lokasi lainnya yang juga melaksanakan kegiatan vaksinasi di hari yang sama. "Vaksin yang diberikan adalah Sinovac dan mayoritas menyasar dosis pertama dan diberikan kepada karyawan Serambi Indonesia serta anggota keluarga," kata Mayor Wahyu.(yos/mir)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved