Jamaah Sangat Senang Atas Pengaturan dan Pelayanan Musim Haji 2021

SERAMBINEWSCOM, MEKKAH - Paa jamaah Haji 2021, khususnya ekspatriat atau warga asing bekerja di Arab Saudi mengungkapkan kegembiraannya atas pengaturan Musim Haji 2021 ini.

Seperti Mohammed Yasin Ahmed, seorang jamaah haji asal India yang tinggal di kota timur Al-Khafji, kepada Arab News, Selasa (20/7/2021) mengaku sangat senang dengan pengaturan haji tahun ini.

“Haji ini seperti mimpi bagi saya, dan alhamdulillah saya bisa melakukannya dengan cara yang nyaman," ujarnya.

"Setiap jemaah haji berhati-hati dan menunjukkan tanggung jawab yang baik untuk membantu mencegah penyebaran virus Corona,” katanya.

Mohsen, seorang jamaah haji Pakistan yang bekerja di Jubail, mengatakan ini menjadi haji pertamanya.

“Saya benar-benar terkejut melihat pengaturan yang sangat baik ini oleh pemerintah Arab Saudi," jelasnya.

"Para pejabat bekerja sepanjang hari untuk membantu kami menghindari Covid-19, yang merupakan situasi sulit bagi kita semua,” katanya kepada Arab News.

Baca juga: Tim Medis Arab Saudi Selamatkan Nyawa Jamaah Haji Pakistan, Terkena Serangan Jantung

Mona Hamad, seorang jamaah Arab Saudi yang juga haji pertama kalinya, mengatakan:

“Anda tidak dapat membayangkan betapa senangnya saya menjalani pengalaman ini".

“Saya memiliki perasaan campur aduk, bangga dengan negara saya, menikmati haji dan merayakan Idul Adha."

"Apa lagi yang bisa membawa kebahagiaan lebih dari itu?

"Saya benar-benar sangat gembira,” katanya.

Di Muzdalifah, para peziarah mengumpulkan kerikil untuk ritual rajam setan di daerah Jamarat di Mina.

Hari pertama di Mina, 10 Dzulhijjah, menandai hari pertama Idul Adha.

Baca juga: Jamaah Haji Berkumpul di Arafah, Masker Tetap Melekat Saat Berdoa Agar Pandemi Covid-19 Berakhir

Shahid Nazir Gill, seorang jamaah Kanada yang tinggal dan bekerja di Yanbu, mengatakan keramahan dan dukungan yang ditawarkan sangat luar biasa.

“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Saudi atas semua yang telah mereka lakukan untuk kami," ujarnya

" Upaya mereka, terutama selama pandemi, perlu dihargai,” kata Gill kepada Arab News.

Rasha Musbah, seorang instruktur mengemudi Mesir di Universitas Putri Nourah bin Abdulrahman di Riyadh, mengatakan beruntung bisa ikut haji tahun ini.

“Layanannya luar biasa,” katanya.

“Organisasi, kebersihan, dan semua layanan lainnya berada di level tinggi," ujarnya.

"Semua orang di sini sangat membantu, mulai dari petugas keamanan hingga petugas kebersihan,” katanya.

Dia menambahkan para jamaah mematuhi langkah-langkah kesehatan dan menyatakan harapan pandemi akan segera berakhir.

Tapi ada juga perasaan campur aduk tentang haji tahun ini.

Baca juga: Jamaah Haji Tempati Tenda Mina, Sebelum Menuju Padang Arafah

“Ketika suami saya dan saya pertama kali mendaftar, kami bukan di antara kelompok pertama yang disetujui,” kata Dr. Nahla Mohammed Abdullah.

Dia ahli anestesi Mesir dan dokter perawatan intensif di rumah sakit Spesialis King Abdul Aziz di Taif.

“Kami sedih mengetahui itu," kaanya.

Sementara dia menerima pesan dua hari kemudian yang mengkonfirmasi permintaan hajinya disetujui, sayangnya permintaan suaminya ditolak.(*)