Berita Aceh Utara
Begini Kondisi Bocah yang Pingsan karena Tenggelam di Pantai Bantayan, Setelah 6 Hari di RSUCM
Bocah ini adalah Saifan Fahrezi (14) pelajar asal Desa Babussalam, Kecamatan Baktiya, Kabupaten Aceh Utara.
Penulis: Jafaruddin | Editor: Mursal Ismail
Bocah ini adalah Saifan Fahrezi (14) pelajar asal Desa Babussalam, Kecamatan Baktiya, Kabupaten Aceh Utara.
Laporan Jafaruddin I Aceh Utara
SERAMBINEWS.COM, LHOKSUKON - Satu dari empat bocah yang tenggelam di Pantai Desa Bantayan, Kecamatan Seunuddon, Aceh Utara, mulai membaik.
Setelah enam hari dirawat di Rumah Sakit Umum Cut Meutia atau RSUCM Aceh Utara.
Bocah ini adalah Saifan Fahrezi (14) pelajar asal Desa Babussalam, Kecamatan Baktiya, Kabupaten Aceh Utara.
Berhubung kondisinya sudah membaik, bocah itu dibawa pulang keluarganya setelah mendapat izin dari dokter RSUCM Aceh Utara, Selasa (27/7/2021).
“Awalnya hari pertama dirawat memang belum bisa berbicara karena sesak setelah tenggelam,” ujar Humas RSU Cut Meutia Aceh Utara Jalaluddin MKes, kepada Serambinews.com, Rabu (28/7/2021).
Tapi setelah mendapat perawatan medis, kondisinya sudah membaik sudah bisa berkomunikasi lagi seperti biasanya.
“Karena sudah sembuh, kemarin dokter sudah mengizinkan bocah tersebut pulang dari rumah sakit,” pungkas Humas RSU Cut Meutia Aceh Utara.
Diberitakan sebelumnya, satu dari empat bocah yang tenggelam di Pantai Desa Bantayan Kecamatan Seunuddon, Aceh Utaraberhasil ditemukan warga dalam kondisi pingsan.
Sedangkan dua temannya, (14), Dika Ramadhani (11) dan Yoga (15), yang juga pelajar asal Desa Babussalam Kecamatan Baktiya Kabupaten Aceh Utara, ditemukan dalam kondisi sudah meninggal.
Satu lagi, bocah yang selamat adalah Ikbal Riandi (13).
Ia selamat, karena tangannya memegang alat pelampung jenis ban bekas mobil. Bocah tersebut hanya mengalami trauma saja setelah kejadian tersebut. (*)