Warga Lhokseumawe yang Terpapar Covid-19 Sudah Capai Seribu Lebih, Ini Data Lengkap

Dengan demikian angka kumulatif warga Lhokseumawe terpapar atau pernah terpapar Covid-19 hingga, 30 Juli 2021 sudah mencapai 1.003 orang.

Laporan Saiful Bahri I Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Dinas Kesehatan Kota Lhokseumawe, Jumat (30/7/2021), merilis dalam 24 jam terakhir,  ada  penambahan 13 warga yang terpapar Covid-19. 

Dengan demikian angka kumulatif warga Lhokseumawe terpapar atau pernah terpapar Covid-19 hingga, 30 Juli 2021 sudah mencapai 1.003 orang.

Sedangkan yang sembuh hari ini, tidak ada penambahan.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Lhokseumawe, dr Said Alam Zulfikar, menyebutkan total warga yang terkonfirmasi Covid-19 hingga hari ini sudah 1.003 orang. 

Artinya, ada penambahan 13 orang  orang dari data satu hari sebelumnya.

Di mana satu hari sebelumnya, jumlah warga Lhokseumawe yang terpapar sebanyak 990 orang.

Baca juga: Polres Aceh Timur Latih Komunitas Masyarakat Tracer Covid-19

Sedangkan rincian dari total 1.003  warga yang telah terpapar Covid-19 di Kota Lhokseumawe saat ini, 887 orang sudah selesai proses isolasi atau sudah dinyatakan sembuh. 

"Hari ini tidak ada penambahan orang yang sembuh. Karena satu hari sebelumnya, total warga yang sembuh juga sebanyak 887 orang," terangnya.

Selanjutnya, sebanyak 40 orang sudah meninggal dunia. 

Sedangkan warga yang masih terpapar Covid-19 sampai sekarang 76 orang. 

"Dari 76  orang yang masih terpapar, delapan  orang menjalani perawatan di rumah sakit dan 68 orang lainnya hanya isolasi mandiri," papar dr Said.

Sedangkan untuk warga suspek Covid-19 di Kota Lhokseumawe, pada hari ini jumlahnya 1.685 orang. 

Artinya, tidak ada penambahan dari data sehari sebelumnya. 

Baca juga: Jokowi Sebut Indonesia Tak Bisa Lockdown Seperti Negara Lain Atasi Covid-19, Semuanya Menjerit 

Di  mana satu hari sebelumnya, jumlah warga yang dinyatakan suspek Covid-19  di  Lhokseumawe juga sebanyak 1.685 orang.

Dari 1.685 yang suspek Covid-19,  sebanyak 1683 sudah selesai proses pemantauan. 

"Tersisa dua lagi warga yang suspek dalam proses pemantauan," ujar dr Said.

Dokter Said kembali mengimbau masyarakat untuk terus meningkatkan kewaspadaan. Apalagi dalam beberapa hari ini jumlah warga Lhokseumawe yang terpapar Covid-19 terus bertambah.

"Terus terapkan protokol kesehatan, seperti selalu menggunakan masker bila sedang di luar rumah, mencuci tangan dengan sabun sesering mungkin, dan jaga jarak," papar dr Said.

Baca juga: Arab Saudi Akan Pulangkan 200 Warganya dari Indonesia karena Dampak Covid-19

Grafik Perkembangan Covid-19 1-30 Juli 2021

- Jumlah yang Terpapar 131 Orang

Pada 30 Juni 2021, sebanyak 872 kasus.

Pada 1 Juli 2021, sebanyak 876 kasus, artinya ada penambahan empat orang.

Pada 2 Juli 2021, sebanyak 880 kasus, artinya ada penambahan empat orang.

Pada 3 Juli 2021, sebanyak 886 kasus, artinya ada penambahan enam orang.

Pada 4 Juli 2021, sebanyak 887 kasus, artinya ada penambahan satu orang.

Pada 5 Juli 2021, sebanyak 888 kasus, artinya ada penambahan satu orang.

Pada 6 Juli 2021, sebanyak 892 kasus, artinya ada penambahan empat orang.

Pada 7 Juli 2021, sebanyak 896 kasus, artinya ada penambahan empat orang.

Pada 8 Juli 2021, sebanyak 896 kasus, artinya ada penambahan empat orang.

Pada 9 Juli 2021, sebanyak 902 kasus, artinya ada penambahan enam orang.

Pada 10 Juli 2021, sebanyak 905 kasus, artinya ada penambahan tiga orang.

Pada 11 Juli 2021, sebanyak 906 kasus, artinya ada penambahan satu orang.

Pada 12 Juli 2021, sebanyak 907 kasus, artinya ada penambahan satu orang.

Pada 13 Juli 2021, sebanyak 918 kasus, artinya ada penambahan 11 orang.

Pada 14 Juli 2021, sebanyak 923 kasus, artinya ada penambahan lima orang.

Pada 15 Juli 2021, sebanyak 930 kasus, artinya ada penambahan tujuh orang.

Pada 16 Juli 2021, sebanyak 931 kasus, artinya ada penambahan satu orang.

Pada 17 Juli 2021, sebanyak 933 kasus, artinya ada penambahan dua orang.

Pada 18 Juli 2021, sebanyak 937 kasus, artinya ada penambahan empat orang.

Pada 19 Juli 2021, sebanyak 938 kasus, artinya ada penambahan satu orang.

Pada 20 Juli 2021, sebanyak 941 kasus, artinya ada penambahan tiga orang.

Pada 21 Juli 2021, sebanyak 942 kasus, artinya ada penambahan satu orang.

Pada 22 Juli 2021, sebanyak 945 kasus, artinya ada penambahan tiga orang.

Pada 23 Juli 2021, sebanyak 947 kasus, artinya ada penambahan dua orang.

Pada 24 Juli 2021, sebanyak 955 kasus, artinya ada penambahan delapan orang.

Pada 25 Juli 2021, sebanyak 957 kasus, artinya ada penambahan dua orang.

Pada 26 Juli 2021, sebanyak 963 kasus, artinya ada penambahan enam orang.

Pada 27 Juli 2021, sebanyak 975 kasus, artinya ada penambahan 12 orang.

Pada 28 Juli 2021, sebanyak 984 kasus, artinya ada penambahan sembilan orang.

Pada 29Juli 2021, sebanyak 990 kasus, artinya ada penambahan enam orang.

Pada 30Juli 2021, sebanyak 1.003 kasus, artinya ada penambahan 13 orang.

- Jumlah yang Sembuh 116 Orang

Pada 30 Juni 2021, jumlah yang sembuh sebanyak 775 orang.

Pada 1 Juli 2021, jumlah yang sembuh sebanyak 787, artinya ada penambahan 12 orang.

Pada 2 Juli 2021, jumlah yang sembuh sebanyak 798, artinya ada penambahan 11 orang.

Pada 3 Juli 2021, jumlah yang sembuh sebanyak 805, artinya ada penambahan tujuh orang.

Pada 4 Juli 2021, jumlah yang sembuh sebanyak 808, artinya ada penambahan tiga orang.

Pada 5 Juli 2021, jumlah yang sembuh sebanyak 808, artinya tidak ada penambahan.

Pada 6 Juli 2021, jumlah yang sembuh sebanyak 808, artinya tidak ada penambahan.

Pada 7 Juli 2021, jumlah yang sembuh sebanyak 808, artinya tidak ada penambahan.

Pada 8 Juli 2021, jumlah yang sembuh sebanyak 808, artinya tidak ada penambahan.

Pada 9 Juli 2021, jumlah yang sembuh sebanyak 823, artinya ada penambahan 15 orang.

Pada 10 Juli 2021, jumlah yang sembuh sebanyak 827, artinya  ada penambahan empat orang.

Pada 11 Juli 2021, jumlah yang sembuh sebanyak 827, artinya tidak ada penambahan.

Pada 12 Juli 2021, jumlah yang sembuh sebanyak 834, artinya ada penambahan tujuh orang.

Pada 13 Juli 2021, jumlah yang sembuh sebanyak 834, artinya tidak ada penambahan.

Pada 14 Juli 2021, jumlah yang sembuh sebanyak 839, artinya ada penambahan lima orang.

Pada 15 Juli 2021, jumlah yang sembuh sebanyak 839, artinya tidak  ada penambahan.

Pada 16 Juli 2021, jumlah yang sembuh sebanyak 848, artinya  ada penambahan sembilan orang.

Pada 17 Juli 2021, jumlah yang sembuh sebanyak 848, artinya  tidak ada penambahan.

Pada 18 Juli 2021, jumlah yang sembuh sebanyak 856, artinya  ada penambahan delapan orang.

Pada 19Juli 2021, jumlah yang sembuh sebanyak 856, artinya  tidak ada penambahan.

Pada 20 Juli 2021, jumlah yang sembuh sebanyak 856, artinya  tidak ada penambahan.

Pada 21 Juli 2021, jumlah yang sembuh sebanyak 861, artinya  ada penambahan lima orang.

Pada 22 Juli 2021, jumlah yang sembuh sebanyak 861, artinya  tidak ada penambahan.

Pada 23 Juli 2021, jumlah yang sembuh sebanyak 863, artinya  ada penambahan dua orang.

Pada 24 Juli 2021, jumlah yang sembuh sebanyak 863, artinya  tidak ada penambahan.

Pada 25 Juli 2021, jumlah yang sembuh sebanyak 863, artinya  tidak ada penambahan.

Pada 26 Juli 2021, jumlah yang sembuh sebanyak 868, artinya  ada penambahan lima orang.

Pada 27 Juli 2021, jumlah yang sembuh sebanyak 868, artinya  tidak ada penambahan.

Pada 28 Juli 2021, jumlah yang sembuh sebanyak 873, artinya  ada penambahan lima orang.

Pada 29 Juli 2021, jumlah yang sembuh sebanyak 887, artinya  ada penambahan 14 orang.

Pada 30 Juli 2021, jumlah yang sembuh sebanyak 887, artinya  tidak ada penambahan.

- Meninggal Tiga Orang

Pada 9 Juli 2021 ada tambahan meninggal satu orang.

Pada 12 Juli 2021 ada tambahan meninggal satu orang.

Pada 16 Juli 2021 ada tambahan meninggal satu orang. (*)