Internasional
Inggris Sebut Afghanistan Sedang Menuju Perang Saudara
Pemerintah Inggris menyebut Afghanistan sedang menuju perang saudara. Dikatakan, negara-negara Barat harus memahami Taliban bukanlah entitas tunggal.
lihat foto
SERAMBINEWS.COM, LONDON - Pemerintah Inggris menyebut Afghanistan sedang menuju perang saudara.
Dikatakan, negara-negara Barat harus memahami Taliban bukanlah entitas tunggal.
Tetapi gelar untuk segudang kepentingan yang bersaing.
Menteri Pertahanan Inggris, Ben Wallace, Jumat (13/8/2021) memperingatkan dia khawatir akan ada kembalinya Al -Qaeda.
“Inggris menemukan pada 1830-an, itu adalah negara yang dipimpin oleh panglima perang dan dipimpin oleh berbagai provinsi dan suku," jelasnya.
"Anda akhirnya, jika Anda tidak terlalu berhati-hati dalam perang saudara, dan saya pikir kita sedang menuju perang saudara,” jelasnya kepada BBC.
Baca juga: Jenderal Muda Afghanistan Tingkatkan Reputasinya Melawan Taliban di Medan Perang
“Taliban tidak sepenuhnya satu entitas, mereka memecah di bawah judul menjadi berbagai kepentingan yang berbeda,” kata Wallace.
Wallace mengatakan dia khawatir Afghanistan berputar menuju negara gagal yang bisa menjadi tempat berkembang biak militan seperti Al-Qaeda yang mungkin akan kembali.
“Saya benar-benar khawatir, negara bagian yang gagal adalah tempat berkembang biak bagi orang-orang seperti itu," ujarnya.
“Al-Qaeda mungkin akan kembali," ungkapnya.
Wallace mengatakan kota terbesar kedua di Afghanistan, Kandahar dan kota Lashkar Gah sudah berada di tangan Taliban.(*)
Baca juga: Presiden Afghanistan Terbang ke Wilayah Terkepung Oleh Taliban
