Berharap Swab Antigen Gratis

SEJAUH ini, kebijakan swab antigen gratis sepertinya baru diberikan kepada peserta seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), tidak untuk Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Itu pun juga masih belum jelas, apakah swab antigen gratis itu diberikan kepada seluruh calon tenaga PPPK atau hanya untuk calon guru PPPK saja.

Pihak terkait di beberapa kabupaten/kota tidak menjelaskan secara detil mengenai hal ini. Mereka hanya menyampaikan bahwa tes antigen diberikan secara gratis untuk calon PPPK yang akan mengikuti seleksi Senin (13/9/2021) hingga tiga hari kedepan. Kebetulan seleksi yang dilakukan hari ini diikuti oleh para calon guru PPPK dan formasi ini juga paling banyak dibuka di kabupaten/kota.

Keterangan yang lebih rinci disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Bener Meriah, Abdul Muis. Kepada Serambi dia mengatakan, berdasarkan surat pemberitahuan dari Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes RI dan hasil koordinasinya dengan provinsi, swab antigen gratis diberikan khusus kepada peserta tes PPPK guru.

"Sebenarnya Dinkes Bener Meriah bersedia untuk memfasilitasi tes antigen gratis untuk seluruh peserta seleksi PPPK dan CPNS wilayah Bener Meriah. Namun hasil koordinasi dengan provinsi, mengatakan untuk mengikuti seperti instruksi surat dari Kemenkes RI tersebut, yang hanya memperuntukkan tes antigen gratis untuk PPPK guru,” ujarnya.

Surat Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit yang salinannya diperoleh Serambi, memang khusus memberitahukan tentang pemberian fasilitasi tes antigen gratis dan vaksinasi kepada peserta seleksi guru PPPK.

Surat yang ditandatangani oleh Plt Direktur Jenderal P2P, Dr dr Maxi Rein Rondonuwu DHSM MARS, tanggal 6 September 2021 itu ditujukan kepada seluruh dinas kesehatan provinsi dan kabupaten/kota.

Didalam surat itu disebutkan, fasilitasi tes antigen kepada peserta tes guru PPPK untuk menindaklanjuti surat dari Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbudristek, perihal permohonan bantuan tes antigen dan vaksin kepada seluruh peserta seleksi guru PPPK di seluruh kabupaten/kota di Indonesia.

Ini berarti kebijakan swab antigen gratis memang diberikan terbatas hanya kepada peserta tes guru PPPK, tidak untuk PPPK formasi lainnya dan juga CPNS. Karena itulah, seorang warga meminta kepada Gubernur Aceh agar CPNS juga digratiskan swab antigen seperti yang dilakukan di beberapa daerah lain di luar Aceh.

Permintaan itu disampaikan Harry Adnan, yang ditulis di kolom komentar akun Instagram Gubernur Aceh Nova Iriansyah yang menampilan foto pertemuan antara Gubernur dengan Anggota DPD RI, Abdullah Puteh, Jumat (10/9/2021).

“pak gubernur kenapa aceh tidak digratiskan SWAB ANTIGEN khusus peserta cpns seperti didaerah lain? sebagian dari kami merasa berat dengan biaya tes swab tersebut yang cukup mahal . . . slm dari kami pejuang nik,” tulis Harry Adnan.

Penelusuran Serambi, beberapa daerah yang menerapkan kebijakan swab antigen gratis untuk seluruh CPNS dan tenaga PPPK, di antaranya Provinsi Sumatera Barat, Kepulauan Riau, Mojokerto (Jawa Timur), Kediri (Jawa Timur), Pasuruan (Jawa Timur), Blitar (Jawa Timur).

Berikutnya Pangkalpinang (Kepulauan Bangka Belitung), Bangka (Kepulauan Bangka Belitung), Banyumas (Jawa Tengah), Grobogan (Jawa Tengah), dan Landak (Kalimantan Barat). Di Aceh sendiri, sebagaimana diungkapkan Kakanreg XIII BKN Banda Aceh, Ojak Murdani, baru Pemkab Simeulue yang menerapkan kebijakan gratis swab antigen untuk CPNS.(yos)