Vaksinasi

Sekda Ajak Pelajar Sekolah tak Takut Divaksin, Akhir September Tuntas & Fokus ke Masyarakat Umum

Jika dulu, stok vaksin masih terbatas, maka saat ini stok vaksin sudah tersedia. Karena itu tidak ada alasan para siswa untuk menolak divaksin.

Penulis: Ansari Hasyim | Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS/HUMAS PEMERINTAH ACEH
Sekda Aceh dr Taqwallah M Kes didampingi Kadis Pendidikan Aceh Drs Alhudri memberikan arahan dalam rangka menyukseskan vaksinasi bagi siswa pelajar di SMA N 1 Meulaboh, Aceh Barat, Jumat, (17/9/2021). 

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Vaksinasi terhadap pelajar sekolah di Aceh diharapkan tuntas pada akhir September ini.

Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh dr Taqwallah M Kes mengatakan untuk selanjutnya vaksinator vaksin covid-19 Pemerintah Aceh akan fokus pada kegiatan vaksinasi masyarakat umum.

“Saya menggantungkan harapan bagaimana selesai vaksinasi ini sebelum matahari tenggelam tanggal 30 September,” kata Sekda usai pelaksanaan doa bersama, Jumat (17/09/2021).

Dikutip Serambinews.com dari laman humas.acehprov.go.id, Sekda mengatakan, persoalan vaksinasi Covid-19 adalah persoalan serius.

Presiden bahkan langsung berkunjung ke Aceh untuk meninjau vaksinasi di Aceh.

Jika dulu, stok vaksin masih terbatas, maka saat ini stok vaksin sudah tersedia. Karena itu tidak ada alasan para siswa untuk menolak divaksin.

Jokowi: Jangan Lengah dalam Tangani Covid, Presiden Ingin Aceh Pacu Vaksinasi

“Tanggung jawab berada di tangan wali kelas,” kata Sekda. Ia meminta agar para wali kelas memberikan motivasi bagi para siswa dan wali siswa tentang pentingnya vaksinasi covid-19.

“Jangan sampai mendapat jawaban tidak mau (dari siswa).

Jika belum ada jadwal vaksinasi di sekolah, Sekda meminta agar kepala sekolah segera menjumpai kepala Puskesmas setempat.

Selain itu, Sekda juga meminta para kepala sekolah untuk memberi tanggung jawab kepada wali kelas untuk menjumpai wali murid yang ragu-ragu.

Percepat Herd Immunity, Kecamatan Kuta Alam Layani Vaksinasi Gratis Setiap Hari di 3 Lokasi

Para wali kelas harus meyakinkan para wali murid tentang kenapa harus divaksin, beri motivasi bagi agar nantinya mereka tidak menyesal, karena tidak bisa melangsungkan proses belajar mengajar jika belum tervaksin.

“Bapak ibu kepala sekolah dan dewan guru, tolong jemput muridnya. Beri pengertian. Waktu sampai 30 September. Setelah itu masuk ke vaksin masyarakat,” ujar Sekda.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Aceh Alhudri mengatakan butuh perhatian semua pihak, mulai dari Kacabdin hingga para wali murid untuk menyukseskan vaksinasi Covid-19 usia sekolah ini.

“Sebetulnya adik-adik kita sudah rindu belajar bersama. Namun kalau vaksin belum terlaksana dengan sempurna, akan sulit terlaksana pembelajaran tatap muka ini,” kata Alhudri.

Alhudri mengajak utamanya wali kelas, Komite sekolah dan utamanya bidang kesiswaan di semua sekolah untuk berperan lebih aktif mengajak siswa agar segera divaksin covid-19.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved