Bocah SD Dipukuli 4 Teman Sekolah, Sudah 4 Hari Belum Sadar, Ibu Sedih Lhat Anak Terbaring di RS
Diketahui, siswa yang mengeroyok korban merupakan siswa pindahan yang baru satu hari masuk di sekolah tersebut.
"Tangan dan kaki anak saya dipegang, kemudian lehernya dicekik ada juga yang memukul."
"Saya kurang tahu masalahnya apa, karena anak saya juga masih belum sadar," ungkap NV kepada Kompas.com melalui sambungan telepon, Kamis (14/10/2021).
Terpisah, Satreskrim Polres Musi Rawas, AKP Alex Adryan saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut.
Dikatakannya, mereka masih melakukan pengembangan motif dibalik pengeroyokan korban hingga koma.
"Laporannya masuk kemarin, sekarang masih kita selidiki kejadiannya seperti apa," katanya, Kamis.
Belum sadarkan diri
Akibat penganiayaan itu, AFS masih dalam kondisi koma dan harus menjalani perawatan intensif di ruang ICU RSUD dr Shobirin Lubuk Linggau.
Terhitung sudah empat hari AFS tak sadarkan diri sejak dirawat pada Senin.
NV pun mengaku sedih melihat kondisi anaknya.
"Saya sedih Pak melihat dia terbaring di rumah sakit," katanya, Rabu (13/10/2021).
NV mengatakan, saat kejadian, ia sedang berada di kebun untuk menyadap karet.
Tiba-tiba kakek korban datang menghampirinya dan memberikan kabar bahwa AFS dikeroyok oleh empat temannya.
Ia pun langsung bergegas pulang dan menjemput anak bungsunya tersebut di sekolah.
Setibanya di sekolah ternyata AFS sudah dibawa ke Puskesmas Selangit.
"Kondisinya setengah sadar, katanya lehernya sakit. Saat itu AFS sudah dipasangi tabung oksigen dan sempat buang air besar," ungkap NV.