Ronald Koeman Sebut Pendukung Barcelona Tidak Bermoral, Dirinya Dapat Hinaan

SERAMBINEWS.COM, BARCELONA - Ronald Koeman menuduh pendukung Barcelona tidak bermoral.

Dia sempat dihina dengan kata-kata kasar di luar Camp Nou pada Minggu (24/10/2021) setelah kekalahan dari Real Madrid.

"Mereka tidak tahu apa itu moral dan nilai," kata Koeman menanggapi hinaan terhadap dirinya, seperti dilansir AFP, Rabu (27/10/2021).

Koeman dihalangi oleh sekelompok penggemar saat mencoba meninggalkan stadion dengan mobilnya menyusul kekalahan 2-1 dari Real Madrid di La Liga.

Beberapa berteriak melecehkan dan yang lain menendang mobilnya.

Barcelona menerbitkan pernyataan pada Minggu (24/10/2021) mengutuk tindakan kekerasan dan penghinaan terhadap Koeman.

Baca juga: Suasana di Barcelona Biasa-biasa Saja, Real Madrid Hampir Tak Merayakan Kemenangan

Klub menegaskan Koeman merupakan legenda setelah ia mencetak gol kemenangan untuk Barca di final Piala Eropa 1992.

"Saya kira tidak ada solusi," kata Koeman dalam konferensi pers.

“Bagi saya itu masalah sosial yang memiliki masalah pendidikan dan tidak tahu apa itu moral dan nilai."

"Tetapi atmosfer di lapangan, bahkan saat tertinggal 2-0, adalah kebalikannya."

"Kami seharusnya tidak terlalu memperhatikan orang-orang ini."

Koeman melanjutkan:

"Saya tidak takut saat ada yang mengatakan saya akan keluar', tetapi lebih baik saya tidak melakukannya."

"Saya mengerti orang-orang tidak senang, tetapi Anda tidak mengharapkan itu."

Kekalahan dari Madrid membuat Barcelona berada di urutan kesembilan di La Liga.

Selisih enam poin dari pemimpin puncak menjelang pertandingan tandang pada Rabu (28/10/2021) dengan Rayo Vallecano.

Baca juga: Penggemar Minta Pelatih Manchester United Bawa Sepatu Bot, Pelatih Barcelona Ronald Koeman Dihina

Rayo, yang mengontrak Radamel Falcao yang berusia 35 tahun di musim panas, berada di urutan ketujuh, meski baru saja dipromosikan.

“Mereka sedang naik daun, mereka agresif dan memiliki awal yang bagus untuk musim ini,” kata Koeman.

Ansu Fati mungkin tidak fit untuk bermain di game tersebut.

Fati keluar pada babak kedua, tetapi Koeman mengatakan itu tidak terkait dengan cedera lutut.

Pemain berusia 18 tahun itu absen selama hampir satu tahun.

"Dia mengalami beberapa ketidaknyamanan dan bukan karena cedera yang dia alami," kata Koeman.

"Dia masih diragukan," jelasnya.

"Kami telah memasukkannya ke dalam skuat dan akan memutuskan apakah dia bisa bepergian bersama kami," tambahnya.

Baca juga: Fakta El Clasico 2021 - Real Madrid Menang, Barcelona Terluka Empat Kali hingga Rekor David Alaba

Sergio Aguero mencetak gol pertamanya untuk Barcelona melawan Madrid setelah baru saja pulih dari cedera betis.

"Dia telah berlatih selama dua setengah minggu dan meningkat pesat secara fisik," kata Koeman.

"Dia masih belum siap selama 90 menit, tapi dia bisa menjadi starter atau bermain di babak kedua," jelas Koeman.(*)