Bireuen dan Lhokseumawe Lepas Atlet ke Pra-PORA

Ketua KONI Bireuen, H Mukhlis Takabeya, Minggu (31/10/2021) melepas 10 petinju untuk mengikuti Prakualifikasi Pekan Olahraga Aceh (Pra-PORA)

Editor: hasyim
SERAMBI/SAIFUL BAHRI
Atlet karate Pra-PORA Lhokseumawe foto bersama jelang berangkat ke Banda Aceh, Minggu (31/10/2021). 

BIREUEN – Ketua KONI Bireuen, H Mukhlis Takabeya, Minggu (31/10/2021) melepas 10 petinju untuk mengikuti Prakualifikasi Pekan Olahraga Aceh (Pra-PORA) di Lhokseumawe.  Pelepasan yang berlangsung halaman Pendopo Bupati Bireuen itu turut dihadiri Sekretaris Umum KONI Biruen, Kadispora Bireuen yang Kabid Olahraga, Akmal SPd, pengurus sejumlah cabang olahraga cabang lainnya, dan orang tua petinju.

Ke-10 petinju dari Pertina Bireuen itu adalah M Sadikin (kelas 48 Kg), Ferdiansyah (kelas 51 Kg), M Aulia Farhan (Kelas 54Kg) M Gibran (Kelas 57 Kg), Muhammad Raja Hilmi (Kelas 60 Kg), Faisal (Kelas 67 Kg), dan Mustaza (Kelas 91 Kg). Kemudian, tiga petinju putri yaitu  Tasya Nazila (Kelas 45 Kg), Elsa (Kelas 54 Kg), dan Izzi Ismah (Kelas 64 Kg).

Mukhlis berharap petinju Bireuen mampu meraih emas dalam Pra-PORA yang berlangsung pada 1-7 November 2021. Pelatih Kepala Tinju Bireuen, Joniful Bahri, didampingi pelatih, Ari Kurniawan dan Asisten, M Faisal serta Offisial Tim, Juhari Tanjung, kepada Serambi, kemarin, mengatakan, pihaknya tidak menargetkan apa-apa dan hanya berusaha bisa meloloskan beberapa petinju saja ke PORA. “Sebab, kami masih terkendala sarana pendukung latihan,” ujarnya.

Bertolak ke banda aceh

Sementara itu, belasan karateka Pra-PORA Lhokseumawe, Minggu (30/10/2021), bertolak ke Banda Aceh. Sesuai jadwal, Pra-PORA cabang ini dimulai pada Rabu (3/11/2021) mendatang di Stadion Harapan Bangsa, Lhong Raya, Banda Aceh.

Ketua Forki Lhokseumawe, Samsul Yusuf, menjelaskan, pihaknya sudah pasti tidak turun pada katagori kata, tapi fokus pada katagori kumite. Karena itu, pihaknya hanya mengirim 11 karateka, dengan rincian lima putri dan enam putra. "Semua karateka yang membawa nama Lhokseumawe adalah murid Doujo Sam Training Camp KKI Lhokseumawe," katanya.

Lima karateka putri adalah Hanna Pertiwi (Kelas -50 Kg), Miftahul Jannah (Kelas -55 Kg), Putri Arifa (Kelas -61Kg), Saqila Via Tamzura (Kelas -68 Kg), dan Suci Ramadhani (Kelas +68 Kg). Sementara atlet putra yaitu M Imam (Kelas -55 Kg), Avri Anggoro Nasution (Kelas -60 Kg), M Yahya (Kelas -67 Kg), Anasrullah (Kelas -75 Kg), Arbel Faquit Brazatama (Kelas -84 Kg), dan M Rangga Rizieq (Kelas +84 Kg).

Samsul Yusuf menambahkan, pihaknya sudah menggelar pemusatan latihan (TC) sejak enam bulan lalu.  "Sehingga, kita optimis semua atlet kita akan lolos ke PORA," ujarnya. Untuk jadwal Pra PORA, sebut Samsul, besok (hari ini-red) akan dimulai dengan timbang berat badan.  "Untuk pertandingannya akan berlangsung tiga hari yakni mulai Rabu hingga Jumat mendatang," demikian Samsul Yusuf. (yus/bah)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved