Polres Gandeng IOF dan Tragong

Mempercepat proses vaksinasi untuk mencegah penyebaran Covid-19 di kawasan pedalaman, jajaran Polres Aceh Tengah

Editor: hasyim
SERAMBINEWS/MAHYADI
Komunitas Tragong dan sejumlah off-roader Pengcab IOF Aceh Tengah, ikut membantu memobilisasi warga Kampung Pandangan Mata, Kecamatan Pegasing, Kabupaten Aceh Tengah yang ingin mengikuti vaksinasi, Minggu (31/10/2021). 

* Percepat Vaksinasi di Pedalaman Aceh Tengah

TAKENGON - Mempercepat proses vaksinasi untuk mencegah penyebaran Covid-19 di kawasan pedalaman, jajaran Polres Aceh Tengah, menggandeng para off-roader dari Pengcab Indonesia Off-Road Federation (IOF) Aceh Tengah dan Komunitas Trail Gayo Takengon (Tragong).

Kali ini, sasaran vaksinasi merdeka, dilaksanakan di kawasan Kampung Pandangan Mata, Kecamatan Pegasing, Aceh Tengah, Minggu (31/10/2021). Kampung Pandangan Mata, merupakan daerah yang masih sulit dilalui oleh kendaraan lantaran akses jalan yang masih belum baik.

Kehadiran komunitas trail serta para offroader, mempermudah mobilisasi warga yang ingin menuju gerai vaksin di Kompleks SMP Negeri 14 Aceh Tengah. Pasalnya, akses jalan di beberapa dusun di Kampung Pandangan Mata, masih sulit dilalui. Apalagi di musim hujan sehingga dibutuhkan transportasi memadai bagi warga yang ingin mengikuti vaksinasi.

Selain membantu pihak kepolisian memobilisisasi warga yang ingin mengikuti vaksinasi Covid-19, Komunitas Tragong dan Pengcab IOF Aceh Tengah, juga menyumbangkan bantuan sosial berupa semen 100 sak, serta uang tunai untuk pembangunan masjid di Kampung Pandangan Mata. Bukan hanya itu, warga yang mengikuti vaksin, juga diberikan bantuan sembako.

“Kami dari komunitas, ikut membantu menyediakan transfortasi sehingga memudahkan warga untuk ikut vaksinasi. Alhamdullillah, antusias warga lumayan tinggi untuk ikut vaksinasi karena tersedianya transportasi yang memadai,” kata Ketua Tragong, Mugie, Minggu (31/10/2021). 

Menurutnya, jika melihat kondisi akses jalan di kawasan Kampung Pandangan Mata menuju gerai vaksin di komplek SMP Negeri 14 Aceh Tengah, untuk sementara hanya bisa dilalui kendaraan bertenaga besar atau bertransmisi 4x4.

“Apalagi, jarak tempuhnya menuju komplek SMP Negeri 14 Aceh Tengah, mencapai belasan kilometer sehingga jika tidak dibantu dengan kendaraan 4x4, tentu akan memakan waktu lama bagi warga yang ingin menuju gerai vaksin,” ungkapnya.

Kapolres Aceh Tengah, AKBP Nurrahman Nulhakim menyebutkan, jika keterlibatan komunitas tersebut, sangat membantu, khususnya di bidang transportasi karena sasaran vaksinasi kali ini, merupakan daerah pedalaman yang aksesnya masih sulit dilalui kendaraan.

“Seperti kita ketahui, ada beberapa daerah di Kabupaten Aceh Tengah yang sarana jalannya masih sulit serta belum maksimalnya jaringan telekomunikasi. Jadi, kita gandeng komunitas Tragong dan Off-Road, untuk memobilisasi warga menuju gerai vaksin,” kata Nulhakim.

Disisi lain, Kapolres Aceh Tengah ini, mengatakan, jika tingkat kesadaran masyarakat di Kabupaten Aceh Tengah, untuk mengikuti vaksinasi cukup tinggu. Hanya saja, kuota vaksin dari provinsi untuk kabupaten masih terbatas. “Makanya, untuk jadwal vaksinasi kita lakukan secara bergiliran,” pungkasnya.(my)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved