Berita Bireuen
Hujan Deras, Belasan Rumah di Jeunieb dan Peudada Bireuen Sempat Tergenang
Hujan deras yang mengguyur Bireuen menyebabkan belasan unit rumah sempat tergenang dan puluhan jiwa sempat mengungsi.
Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Taufik Hidayat
Laporan Yusmandin Idris | Bireuen
SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Hujan deras mengguyur Bireuen mulai pukul 20.00 WIB hingga 23.00 WIB, Kamis (11/11/2021) menyebabkan belasan unit rumah sempat tergenang dan puluhan jiwa sempat mengungsi.
Informasi diperoleh Serambinews.com, hujan deras selama dua jam lebih menyebabkan terjadi luapan banjir di Peudada terjadi di kawasan Desa Blang Matang, ketinggian air mencapai 20-30 cm dan juga terganggunya akses ke desa tersebut.
Kadis Sosial Bireuen, Bob Mizwar SSTP MSi melalui Kabid Rehabilitasi dan Jaminan Sosial Faisal Kamal S Sos kepada Serambinews.com, Jumat (12/11/2021) mengatakan, dampak banjir luapan di Desa Blang Matang sebanyak 17 unit rumah tergenang air dengan ketinggian berkisar 20-30 cm, dua kepala keluarga dengan delapan jiwa terpaksa mengungsi ke rumah keluarga lainnya.
Keadaan hampir serupa juga terjadi banjir luapan di Jeunieb yaitu di Desa Meunasah Lueng, ketinggian Air mencapai 50 cm di perkarangan belasan rumah warga. Kemudian di Desa Meunasah Tambo,
Ketinggian air mencapai 50 cm di belasan rumah warga, Desa Meunasah Kupula ketinggian air di pemukiman atau kawasan desa tersebut mencapai 50 cm, begitu juga di Desa Meunasah Ketapang ketinggian air mencapai 50 cm di perkarangan rumah.
Berdasarkan laporan tim lapangan antara lain dari M Sardani, Heriogi Setiadi, Mawardinur, Mualem dan lainnya serta Zulfikar GA kata Faisal Kamal, Banjir luapan sudah surut sejak pukul 02.00 WIB, Jumat (12/11/2021).
"Sejumlah warga Jeunieb dan Peudada yang sempat mengungsi sementara sudah pulang ke rumah, namun cuaca masih mendung berpotensi hujan," ujarnya.(*)
Baca juga: Anda Punya Uang Kuno Rp10 Ribu Cut Nyak Dhien? Segera Tukarkan, Selembar Dibeli Rp10 Juta
Baca juga: Sopir Vanessa Jadi Tersangka dan Ditahan, Adik Bibi Andriansyah: Semoga Dihukum Seadil-adilnya