Jembatan Gantung Pante Peusangan Ditutup Sementara

Leger atau rangkaian ikatan bawah jembatan gantung Pante Peusangan, Kecamatan Juli, Bireuen sudah patah sejak beberapa hari lalu

Editor: bakri
Foto: dok desa
Kondisi jembatan gantung Pante Peusangan, Juli, Bireuen melengkung karena leger pada bagian bawah jembatan sudah patah dan lantai juga sebagian besar sudah lapuk. 

BIREUEN - Leger atau rangkaian ikatan bawah jembatan gantung Pante Peusangan, Kecamatan Juli, Bireuen  sudah patah sejak beberapa hari  lalu. Akibatnya, jembatan tersebut ditutup sementara.

Kaur Gampong Pante Peusangan, Ridwan kepada Serambi, Sabtu (13/11/2021) mengatakan, kondisi jembatan gantung kini susah dilalui karena bagian bawah atau legernya sudah patah.

“Agar jembatan tersebut  dapat kembali digunakan masyarakat untuk akses penyeberangan, kami mengharapkan Pemkab Bireuen dapat  memperbaikinya. Terlebih, lantai juga sudah mulai lapuk,” ungkap Ridwan.

Ia menambahkan, kerusakan leger sudah terjadi tiga hari terakhir. Guna mencegah terjadinya kerusakan untuk saat ini, maka jalan masuk jembatan gantung ditutup. "Mencegah musibah karena  leger patah danwarga jatuh saat melintas, jembatan kami tutup sementara," jelasnya.

Seiring ditutup jembatan gantung ditutup, warga terpaksa harus memutar arah ke  jembatan rangka baja. Namun, kendalanya  jembatan rangka baja yakni jalan belum bagus. Terdapat tanjakan/turunan yang baru dibuka  masih berbatuan dan licin, sehingga sangat beresiko dilalui masyarakat apabila melintas.

Selain berharap agar jalan rusak menuju ke Pante Peusangan di aspal, Pemkab Bireuen memperbaiki kembali leger lantai jembatan gantung yang sudah patah. “Walaupun sudah ada jembatan rangka baja, jembatan gantung masih tetap aktif digunakan oleh warga untuk menyeberang ke pusat desa,” terang Ridwan.(yus)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved