Puan Maharani dan Prabowo Bertemu di Istana, Didampingi Megawati
Pertemuan itu diketahui setelah akun Instagram @puanmaharani menggunggahnya pada Kamis (18/11/2021).
SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto melakukan pertemuan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (17/11/2021).
Kali ini, pertemuan mereka ditemani oleh Ketua DPR RI Puan Maharani.
Pertemuan itu diketahui setelah akun Instagram @puanmaharani menggunggahnya pada Kamis (18/11/2021).
"Kemarin siang, 17 November 2021 saya berbincang dengan Ketua Dewan Pengarah BPIP Megawati Soekarnoputri dan juga Menteri Pertahanan @prabowo, di sela-sela waktu menunggu pelantikan Panglima TNI."
"Sekali lagi selamat bagi Jenderal TNI Andika Perkasa yang telah resmi menjadi Panglima TNI, semoga dapat menjalankan tugas sebaik mungkin," lanjut Puan dalam akun Instagram pribadinya @puanmaharani.
Lantas, apa isi pembicaraan ketiga tokoh politik tersebut?
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menjelaskan, pembicaraan mereka berlangsung amat hangat dan bersahabat.
Salah satu pembicaraan yang dibicarakan ialah ihwal politik kebangsaan.
"Dan di situlah pembahasan berlangsung hangat. Tentu saja terkait politik kebangsaan dan berbagai dinamika politik nasional," kata Hasto kepada wartawan, Kamis (18/11/2021).
Ia menjelaskan, pertemuan itu tidak sengaja tanpa ada rencana sebelumnya.
"Pada saat saya mendampingi Ibu Megawati, saya lihat Pak Prabowo berjalan cepat menuju tempat Bu Mega. Lalu saya sampaikan ke Ibu, ada Pak Prabowo."
"Ibu Mega lalu menunggu, bersalam sapa dengan hangat, dan kemudian masuk ke ruangan VVIP bersama, dengan Mas Pramono Anung dan saya dampingi," ujarnya.
Selanjutnya, Megawati dan Prabowo melakukan diskusi terkait banyak hal, termasuk soal perkembangan kuliah Hasto di Universitas Pertahanan.
"Hal ini mengingat Ibu Megawati sebagai guru besar dari Universitas Pertahanan juga menaruh perhatian besar terhadap pertahanan, dan temanya pas dengan momentum pelantikan Panglima TNI dan KSAD. Mbak Puan Ketua DPR RI beberapa saat kemudian bergabung," ujarnya.
Kata Gerindra Terkait Prabowo-Puan Dideklarasikan Maju Capres-Cawapres 2024
Partai Gerindra angkat bicara soal adanya deklarasi sejumlah relawan yang mendukung ketua umumnya, Prabowo Subianto, berpasangan dengan Ketua DPR RI Puan Maharani maju pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Gerindra Ahmad Muzani menegaskan, deklarasi tersebut tidak dilakukan oleh partainya.
“Saya tidak tahu, Gerindra tidak melakukan itu,” kata Muzani kepada wartawan di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (3/11/2021).
Kendati demikian, ia mengatakan, salah satu fokus Gerindra saat ini memang berupaya membawa Prabowo menjadi calon presiden tahun 2024.
Menurut Muzani, calon presiden dari Gerindra memang hanya Prabowo Subianto.
“Calon presiden dari Partai Gerindra hanya satu, tunggal, namanya Prabowo Subianto,” tegasnya.
Lebih lanjut, ia menyampaikan, partainya tengah fokus melakukan konsolidasi internal dalam rangka memperkuat kekuatan struktur partai.
Penguatan internal ini, lanjut dia, juga meliputi maksimalisasi jajaran anggotanya di tingkat Kabupaten, Kota, Provinsi, serta DPR RI.
Kemudian, juga Gerindra akan semakin mengoptimalkan untuk melayani dan memperjuangkan aspirasi yang berkembang di masyarakat.
“Itu yang sedang kami lakukan, karena sisa waktu yang ada sudah 2,5 tahun berjalan harus lebih maksimal lagi, sehingga itu yang sedang kami lakukan,” kata dia.
Adapun, sejumlah relawan mengatasnamakan Poros Prabowo-Puan memberikan dukungan kepada Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua DPR Puan Maharani untuk maju sebagai calon presiden dan calon wakil presiden dalam Pilpres 2024.
Deklarasi tersebut digelar di kawasan Matraman, Jakarta Timur, Rabu (3/11/2021).
"Kami terpanggil untuk menghimpun dan menyatukan visi, misi dan tekad untuk tampil dan bergerak bersama dalam mengambil bagian untuk mendorong agar terwujudnya kedua tokoh bangsa tersebut, menjadi pasangan calon presiden dan wakil presiden RI periode 2024-2029," kata Deklarator Poros Prabowo-Puan, Andianto di Matraman, Jakarta, Rabu.
Andianto menjelaskan alasan pihaknya memberikan dukungan kepada Prabowo-Puan karena menilai sosok Prabowo memiliki elektabilitas tinggi dalam sejumlah survei nasional.
Prabowo juga dinilai memiliki visi besar untuk menjadikan bangsa Indonesia menjadi sebuah bangsa yang berdaulat, yakni mampu berdiri di atas kaki sendiri tanpa ketergantungan pihak asing.
Sementara itu, Puan dinilai sebagai sosok politikus perempuan yang berpengalaman.
"Patut kita bangga dan syukuri bahwa ada generasi penerus dari sosok the founding father yang ingin melanjutkan cita-cita leluhurnya, yaitu menjaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia dalam kerangka Bhineka Tunggal Ika sebagai semangat dari Pancasila dan UUD 1945," terang Andianto.
Kompastv: Megawati, Puan, dan Prabowo Bertemu di Istana, Ini yang Dibicarakan