Sepak Bola
Pemain Tottenham Hotspur Sempat Diejek Saat Tertinggal 1-0 di Babak Pertama
Para pemain Tottenham Hotspur sempat mendapat ejekan dari pendukungnya saat menuju ruang ganti. Sejumlah penonton mengeluarkan ejekan usai babak
SERAMBINEWS.COM, LONDON - Para pemain Tottenham Hotspur sempat mendapat ejekan dari pendukungnya saat menuju ruang ganti.
Sejumlah penonton mengeluarkan ejekan usai babak pertama berakhir dengan skor 1-0 untuk Leeds United pada Minggu (21/11/2021).
Ejekan terdengar saat babak pertama tanpa tendangan tepat sasaran ke gawang Leeds.
Dilansir AFP, Senin (22/11/2021), Antonio Conte menyadari, dia memiliki pekerjaan yang lebih besar di Tottenham daripada yang dia bayangkan.
Usai turun minum, pemain Italia itu membuat perbedaan.
Tottenham tampil dengan intensitas yang jauh lebih tinggi memasuki babak kedua.
Baca juga: Sebelum Berlabuh ke Tottenham Hotspur, Antonio Conte Tunggu Manchester United hingga Menit Terakhir
Conte memberikan performa lebih baik pada babak kedua.
Gol-gol dari dua sumber yang tidak terduga, Pierre-Emile Højbjerg dan Sergio Reguilon memastikan kemenangan 2-1 pada Minggu (21/11/2021) malam.
Itu menjadi kemenangan liga pertama di bawah Conte sejak pelatih Italia itu menggantikan Nuno Espirito Santo sebagai manajer sebelum jeda internasional.
Semangatnya yang terkenal terlihat jelas di menit-menit terakhir saat ia memutar lengannya.
Dia mendesak para penggemar untuk mendukung para pemain agar meraih kemenangan.
Mereka melakukannya, dan Spurs naik ke tempat ketujuh di atas Manchester United.
Baca juga: Harry Kane Puji Ambisi Tottenham Hotspur dengan Manggaet Antonio Conte
Conte pernah dikaitkan dengan potensi menggantikan Solskjaer di United.
Tetapi dia berakhir di Tottenham dan belum pernah kalah.
Dia memulai kemenangan di Liga Konferensi Eropa dan hasil imbang 0-0 di Everton di Liga Premier.
“Saat turun minum, para pemain menunjukkan kepada saya bahwa mereka bisa memenangkan pertandingan ini,” kata Conte.
“Di babak kedua saya memperbaiki situasi," ujarnya.
"Saya melihat statistik dan Leeds adalah yang terbaik di liga untuk berlari dan intensitasnya," tambahnya.
"Di babak kedua kami mengubah sesuatu secara taktis dan dalam intensitas, kami mengalahkan mereka," katanya.(*)
Baca juga: Harry Kane Senang dengan Conte Sebagai Manajer Tottenham Hotspur, Batal Pindah ke Manchester City