Berita Langsa

Santri Se-Kota Langsa Dilatih Kaligrafi, Ini Kata Anggota DPRA Jauhari Amin dan Pejabat Disdik Dayah

Pelatihan ini mengusung tema “Membangun Peradaban Islam Melalui Seni Kaligrafi di Kalangan Santri"

Penulis: Zubir | Editor: Mursal Ismail
For Serambinews.com
Anggota DPRA, Jauhari Amin, memberikan sertifikat pelatihan kaligrafi kepada salah satu santri 

Pelatihan ini mengusung tema “Membangun Peradaban Islam Melalui Seni Kaligrafi di Kalangan Santri"

Laporan Zubir | Langsa

SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Dinas Pendidikan Dayah Aceh, Kamis (2/12/2021), menggelar pelatihan penulisan kaligrafi bagi santri se-Kota Langsa, di Hotel Harmoni.

Pelatihan ini mengusung tema “Membangun Peradaban Islam Melalui Seni Kaligrafi di Kalangan Santri".

Pelatihan ini menghadirkan instruktur lulusan luar negeri, Ana Iqbal Ramli Abdullah dan Darmawan Sarjani.

Pelatihan penulisan kaligrafi bagi santri bersumber anggaran dari pokok pikiran anggota Komisi VI DPRA Fraksi Gerindra, H Jauhari Amin, SH, MH, tahun anggaran 2021.

Anggota DPRA Dapil Langsa - Aceh Tamiang, H Jauhari Amin, menyampaikan dirinya besar dan mengenyam pendidikan dari SD hingga Perguruan Tinggi di Kota Langsa.

"Orang tua saya juga di Kota Langsa, jadi saya berkewajiban membekali anak-anak Langsa dengan ilmu-ilmu keagamaan," ujarnya.

Dengan adanya pelatihan kaligrafi ini, tambah Jauhari, ia berharap muncul juara-juara baru yang akan meneruskan seni kaligrafi.

Maka, sebagian besar aspirasi dirinya di DPRA diperuntukkan bagi para santri dan dayah melalui Disdik Dayah Aceh untuk kebutuhan peningkatam ilmu anak-anak daerah ini. 

Menurutnya, hubungan Komisi VI DPRA dengan Dinas Dayah terjalin baik dan program ia gagas singkron, bahkan 30-40 persen dari aspirasinya itu untuk kepentingan pengembangan ilmu di dayah. 

"Mungkin ini juga masih belum maksimal, tapi saya kami berkomitmen terus berusaha untuk menjadikan Aceh sebagai daerah bersyariat secara kafah,” ujarnya.

Dikatakan Jauhari, ke depan setiap tahun pihaknya akan membuat pelatihan, yaitu kaligrafi, sosialisasi peluang mengaji ke Timur Tengah, dan pelatihan jurnalistik. 

Kemudian mantan Kasisdik Langsa ini (Jauhari) juga berharap hasil dari pelatihan penulisan kaligrafi ini melahirkan para santri berprestasi bagi Kota Langsa.

Kepala Bidang Pemberdayaan Santri Disdik Dayah Aceh, Tgk Irwan, SHI, MSi, melaporkan, materi yang diberikan kepada para santri merupakan penulisan kaligrafi tingkat dasar.

Dengan demikian nantinya para santri peserta pelatihan kaligrafi dapat mengaplikasikan ilmunya di tempat mereka masing-masing.

"Kemudian ketika ada pendidikan lanjutan tingkat menengah atau mahir, para santri ini sudah menjadi penulis kaligrafi profesional," tutupnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved