Internasional

Inggris Segera Ekstradisi Julian Assange ke Amerika Serikat, Dituduh Membocorkan Rahasia Militer

Pengadilan Inggris, Jumat (10/12/2021) membuka pintu untuk pembocor rahasia negara dunia, Julian Assange ke Amerika Serikat (AS).

Editor: M Nur Pakar
AP/Kirsty Wigglesworth/File
Pendiri WikiLeaks tiba di Mahkamah Agung di London pada 1 Februari 2012. 

SERAMBINEWS.COM, LONDON - Pengadilan Inggris, Jumat (10/12/2021) membuka pintu untuk pembocor rahasia negara dunia, Julian Assange ke Amerika Serikat (AS).

Pengadilan Tinggi membatalkan keputusan pengadilan yang lebih rendah yang menyatakan kesehatan mental pendiri WikiLeaks itu rapuh.

Dilansir AP, Pengadilan Tinggi di London memutuskan jaminan AS sudah cukup untuk menjamin Assange akan diperlakukan secara manusiawi.

Kemudian, memerintahkan hakim pengadilan yang lebih rendah untuk mengirim permintaan ekstradisi ke Menteri Dalam Negeri Inggris untuk ditinjau.

Menteri Dalam Negeri Priti Patel, yang mengawasi penegakan hukum di Inggris akan membuat keputusan akhir tentang apakah Assange akan diekstradisi.

“Tidak ada alasan mengapa pengadilan ini tidak menerima jaminan seperti yang mereka katakan,'' demikian putusan Pengadilan Tinggi.

“Tidak ada dasar untuk berasumsi bahwa AS tidak memberikan jaminan dengan itikad baik," tambah pengadilan.

Tunangan Assange, Stella Moris, menyebut keputusan itu sebagai kesalahan berat.

Dia mengatakan pengacara Assange akan mengajukan banding ke Mahkamah Agung Inggris.

Baca juga: Pemimpin WikiLeaks, Julian Assange Diizinkan Pulang ke Australia

"Kami akan bertarung," kata Moris di luar pengadilan, di mana para pendukung berkumpul dengan spanduk menuntut pembebasan Assange.

“Setiap generasi memiliki perjuangan epik untuk diperjuangkan dan ini adalah milik kita," katanya.

"Julian telah mewakili dasar-dasar dari apa artinya hidup dalam masyarakat yang bebas,” tambahnya.

Assange (50) masih ditahan di Penjara Belmarsh dengan keamanan tinggi di London.

Pengadilan Tinggi memerintahkan agar dia tetap ditahan sambil menunggu hasil kasus ekstradisi.

Pada Januari 2021, seorang hakim pengadilan yang lebih rendah menolak permintaan AS untuk mengekstradisi Assange.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved