Banjir di Aceh Timur
Jalan Penghubung ke Jembatan Keude Geureubak Putus Diterjang Banjir
Camat Kecamatan Banda Alam, Muliadi mengatakan badan jalan yang tersambung ke jembatan tersebut longsor dihantam arus sungai terjadi Minggu (2/1/2022)
Penulis: Seni Hendri | Editor: Ansari Hasyim
Laporan Seni Hendri Aceh Timur
SERAMBINEWS.COM, IDI - Akibat dihantam derasnya arus sungai badan jalan yang terhubung ke jembatan Keude Geureubak, putus akibat longsor dan digerus arus banjir.
Jembatan ini berada di Desa Panton Rayeuk M (Keude Geureubak), Kecamatan Banda Alam, yang menghubungkan Kecamatan Banda Alam dengan Kecamatan Indra Makmu.
Camat Kecamatan Banda Alam, Muliadi mengatakan badan jalan yang tersambung ke jembatan tersebut longsor dihantam arus sungai terjadi Minggu (2/1/2022) sekitar pukul 15.00 WIB.
• VIDEO Kronologi Ambulans Kontra Daihatsu Ayla di Manahan Solo, Kedua Mobil Ringsek di bagian depan
Akibatnya, akses transportasi masyarakat terhenti. Apalagi, jalan ini juga menghubungkan Kecamatan Banda Alam, dengan Kecamatan Indra Makmu.
Pasca badan jalan longsor, ungkap Muliadi, Muspika Banda Alam, bersama masyarakat Minggu sore itu telah mencari pohon kelapa untuk membuat jembatan darurat.
Tapi, longsor semakin parah, hingga Minggu sore jelang malam upaya membuat jembatan darurat dari pohon kelapa belum berhasil.
• Bank Aceh Idi Bantu Korban Banjir Aceh Timur
"Senin pagi kita upayakan buat jembatan darurat menggunakan alat berat agar akses transportasi dan perekonomian masyarakat tetap jalan," ujarnya.
Terkait jalan penghubung ke jembatan ini putus, Bupati Aceh Timur, H Hasballah bin HM Thaib SH atau Rocky, meminta pihak Muspika Kecamatan Banda Alam, untuk segera melakukan penanganan secara darurat agar akses transportasi dan ekonomi masyarakat tetap jalan.
Sementara banjir yang merendam 7 gampong di kecamatan itu sejak Sabtu pagi dilaporkan sudah surut semua sejak Minggu pagi.(*)