Internasional
Militer AS Perintahkan Tentara di Jepang Pakai Masker Saat Keluar Pangkalan
Militer AS memerintahkan tentaranya di Jepang untuk mengenakan masker saat keluar dari pangkalan militer.
SERAMBINEWS.COM, TOKYO - Militer AS memerintahkan tentaranya di Jepang untuk mengenakan masker saat keluar dari pangkalan militer.
Tindakan itu diambil untuk mencegah penyebaran kasus virus Corona, termasuk Omicron.
Pasukan Amerika mendapat kecaman setelah lonjakan baru-baru ini dalam kasus virus Corona.
Di mana mereka berbasis dalam jumlah besar, termasuk di Okinawa dan Iwakuni, keduanya di Jepang selatan, seperti dilansir AFP, Kamis (6/1/2022).
Gubernur Okinawa Denny Tamaki mengirim permintaan ke pemerintah nasional Jepang meminta izin untuk prefektur memperkuat langkah-langkah anti-Covid-19.
Setidaknya 980 orang, rekor harian untuk Okinawa, dinyatakan positif Covid-19 pada Kamis (6/1/2022).
Baca juga: Jepang Akan Tutup Seluruh Penerbangan Internasional, Khawatirkan Omicron Diimpor Penumpang
Pada Desember 2021, tidak ada kasus baru selama beberapa hari.
“Jika kita semua bekerja sama, kita berharap kasus akan turun,” kata Tamaki kepada wartawan.
Jepang tidak pernah melakukan penguncian.
Tetapi langkah-langkah telah diambil secara berkala untuk membatasi aktivitas orang.
Seperti mengharuskan toko dan restoran tutup lebih awal atau melayani lebih sedikit orang.
Tamaki menyalahkan tentara AS atas apa yang dia sebut meningkatnya kekhawatiran atas kasus di Okinawa, yang telah terpukul daripada bagian Jepang lainnya.
Dia menjanjikan bantuan keuangan untuk bisnis yang mematuhi pembatasan Covid-19.
Prefektur lain dengan pangkalan AS, seperti Yamaguchi, tempat pangkalan Iwakuni berada, diperkirakan akan mengikuti aturan itu.
Baca juga: Hong Kong Tahan Ribuan Penumpang Kapal Pesiar, Sembilan Penumpang Positif Omicron
Kasus secara bertahap meningkat di seluruh Jepang, termasuk di Tokyo, yang melaporkan 390 kasus baru pada Rabu (5/1/2022).