Berita Sepakbola

Persip Pase Segel Tiket Final Piala Soeratin U-17 PSSI Aceh

Presiden Klub Persip Pase Aceh Utara, H Ade Zulfadhli SE bersama sang manajer, Syech Mulyadi menyambut M Reihan Maulana dkk di pinggir lapangan

Editor: bakri
FOR SERAMBINEWS.COM
Punggawa Persip Pase Aceh Utara foto bersama seusai memastikan lolos ke babak final Piala Soeratin U-17 PSSI Aceh, di Stadion H Dimurthala, Lampineung, Jumat (21/1/2022). Mereka menang tipis atas Persada Blangpidie 1-0. SOCCER HOT NEWS 

BANDA ACEH - Anak-anak muda Persip Pase memastikan lolos ke babak final Piala Soeratin U-17 PSSI Aceh 2021.

Kepastian pasukan Samsul Papi ke partai puncak setelah membungkam ambisi Persada Blangpidie dengan skor tipis 1-0.

Duel semifinal kedua kesebelasan tersebut dipentaskan di Stadion H Dimurthala, Lampineung, Banda Aceh, Jumat (21/1/2021).

Sejenak wasit Putra Zulfahmi mengakhiri pertandingan, Aulia Rahman dkk bersorak.

Bukan rahasia lagi, kalau mereka memang memasang target lolos ke final.

Menyusul hasil memuaskan tersebut, Presiden Klub Persip Pase Aceh Utara, H Ade Zulfadhli SE bersama sang manajer, Syech Mulyadi menyambut M Reihan Maulana dkk di pinggir lapangan.

Sang Presiden Klub dan manajer memberikan selamat atas perjuangan anak-anak muda Persip Pase, sembari memeluk mereka satu persatu.

Hasil ini tentu saja membuka peluang Bati Alfarishi dkk untuk tampil di pentas nasional.

Syaratnya, pasukan H Ade Zulfadhli ini harus ke luar sebagai juara Piala Soeratin U-17 PSSI Aceh musim 2021.

Baca juga: Duel Galaticos FC Bireuen-Persip Pase Hujan Kartu, Wasit Usir Dua Pemain

Baca juga: Pemain Persip Pase Jalani TC Tahap Akhir

Karena, hanya juara provinsi saja yang memiliki kesempatan bermain di arena nasional.

Bukan rahasia lagi, kemenangan di babak semifinal diraih TM Fadil Aqsa dkk lewat perjuangan melelahkan.

Karena, di babak normal 2x40 menit, pertandingan antara Persada Blangpidie dengan Persip Pase berakhir imbang 0-0.

Nah, di babak perpanjangan waktu, akhirnya M Nailul Authar dkk memastikan keunggulan.

Pahlawan bagi kemenangan Persip Pase dilesatkan oleh pemain pengganti, Al-Bajili.

Di mana dia dimasukan pada menit 51 untuk menggantikan posisi rekannya, Muhammad Reihan Maulana.

Keputusan memainkan Al-Bajili di babak kedua berbuah hasil manis.

Karena, dia sukses menjebol gawang Persada Blangpidie melalui eksekusi penalti di menit 93.

Hentakan akuratnya gagal diselamatkan kiper Persada, Anasrullah.

Pemain PSLS Lhokseumawe meluapkan kegembiraan setelah memastikan lolos ke babak 64 besar kompetisi Liga 3 musim 2021 usai menguburkan ambisi Persip Pase Aceh Utara di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh.
Pemain PSLS Lhokseumawe meluapkan kegembiraan setelah memastikan lolos ke babak 64 besar kompetisi Liga 3 musim 2021 usai menguburkan ambisi Persip Pase Aceh Utara di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh. (DOK PSSI ACEH)

Hukuman penalti terpaksa diberikan wasit asal Banda Aceh, Putra Zulfahmi menyusul hands-ball pemain bawah Persada Blangpidie dalam kotak penalti.

Tak ayal, Putra Zulfahmi langsung menunjuk titik putih.

Keputusan sang pengadil mendapat protes keras pemain Persada Blangpidie.

Rafiqi Maulana bersama Heri Dasli, Wahyu Rahmad plus Syamsul Amri menolak keputusan wasit.

Ternyata, wasit Putra Zulfahmi tetap kukuh dengan keputusannya.

Pemain pengganti Persip Pase, Al-Bajili maju sebagai eksekutor.

Dan dia membayar lunas kepercayaan dari sang arsitek, Samsul Papi.

Tendangan akuratnya berhasil memperdayai kiper Persada.

Baca juga: Persip Pase Juara Trofeo Aceh Malaka

Gol semata wayang Al-Bajili bertahan hingga pertandingan berakhir.

Kekalahan di pertandingan semifinal Jumat sore sangat menyakitkan kubu Persada.

Jujur saja, selama 80 menit, Bilal Munawar Khaifan bersama Muhammad Rasyid Reza, Reza Atthariq, Yumina Aqila Danish, Muhammad Rizqa, Aldiansyah, dan Haikal Khalil sukses menguasai permainan.

Bahkan, Alfi Sri Aljfendra dkk berulangkali memiliki peluang untuk melesatkan gol.

Namun, mimpi buruk dari anak-anak Blangpidie masih bisa dimentahkan oleh kiper Persip Pase, Muhammad Nailul.

Terlebih dia mampu tampil gemilang guna memetahkan serbuan dari pemain Blangpidie.

Sementara di pertandingan semifinal kedua, Tajura FC menang adu penalti atas pendatang baru sepakbola Aceh, Kuta Pase FC Lhokseumawe.

Kedua kesebelasan itu bermain imbang 1-1 di babak normal dan perpanjang waktu.

Tanpa Penonton

Ketua Umum PSSI Aceh, Nazir Adam SE MM secara terbuka mengungkapkan, bahwa pertandingan babak final Piala Soeratin U-17 di Stadion H Dimurthala, Lampineung, Banda Aceh, Senin (24/1/2022) tetap digelar tanpa penonton.

“Sebagaimana keputusan Mabes Polri, PSSI Pusat, dan PT Liga Indonesia Baru, semua kompetisi di Indonesia harus tetap digelar tanpa penonton.

Sebab, ini dalam upaya mencegah penyebaran Covid-19, dan menghindari terjadinya kerumunan di stadion,” ungkap Nazir kepada Serambi, via telepon selular dari Kota Malang, Jawa Timur, tadi malam.

Untuk itu, mantan Wakil Bupati Pidie tersebut meminta kepada dua tim finalis untuk senantiasa mematuhi keputusan dari PSSI Aceh, dan panitia pelaksana.

“Sudah menjadi aturan, setiap tim hanya dibolehkan hadir ke stadion dengan membawa 21 pemain, dan 10 ofisial.

Artinya, penonton belum dibolehkan menonton langsung,” sebutnya.

Dari regulasi yang ditetapkan, hanya panitia pelaksana, anak gawang, perangkat pertandingan, tim medis, Satgas Covid-19, dan petugas keamanan yang dibolehkan berada di dalam stadion. (ran)

Baca juga: Persip Pase Ikut Trofeo di Jakarta, Malam Ini di Lapangan PTIK Bhayangkara

Baca juga: Pemain Persip Pase Aceh Utara Divaksin

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved