Berita Aceh Selatan
Sebelum Harimau Menerkam Warga, BKSDA Aceh Sudah Pasang Tiga Box Trap di Bakongan Timur
"Jauh-jauh hari sebelum kejadian, kita sudah melakukan berbagai upaya, termasuk mendatangkan Nek Syarkawi (Pawang Harimau) ke Bakongan Timur,” katanya
Penulis: Taufik Zass | Editor: Saifullah
Laporan Taufik Zass | Aceh Selatan
SERAMBINEWS.COM, TAPAKTUAN - Sebelum menerkam warga Desa Seulekat, Kecamatan Bakongan Timur, Kabupaten Aceh Selatan pada Senin (7/2/2022) pagi, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh sudah melakukan berbagai upaya untuk melakukan pengusiran terhadap Harimau Sumatera tersebut.
"Jauh-jauh hari sebelum kejadian, kita sudah melakukan berbagai upaya, termasuk mendatangkan Nek Syarkawi (Pawang Harimau) ke Bakongan Timur,” kata Kepala BKSDA Aceh.
“Karena Harimau Sumatera tersebut masih saudara dengan harimau yang berhasil ditangkap dulu," lanjut Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh, Agus Arianto kepada Serambinews.com, Senin (7/2/2022) malam.
Melalui sambungan telepon seluler, Agus Arianto juga mengungkapkan bahwa pihaknya sudah memasang tiga box trap di wilayah Kecamatan Bakongan Timur.
"Yang belum kita lakukan cuma tembak bius, karena terlalu berisiko terhadap petugas kita," ungkapnya.
Ditanya apakah penampakan Harimau Sumatera tersebut sudah terjadi sebelum kejadian diterkamnya warga Desa Seulekat, Agus Arianto membenarkannya.
Baca juga: Kepergok di Kebun Sawit, Nelayan Asal Bakongan Timur Selamat dari Terkaman Harimau, Begini Kisahnya
"Benar, sebelum kejadian itu, kita sudah turunkan tim ke lokasi. Jadi jauh-jauh hari, sudah kita lakukan penanganan," pungkasnya.(*)