Breaking News

Bocah Rayan Meninggal Terjebak di Sumur 32 Meter, Ini Ucapan Terakhirnya, Menangis Minta Ditolong

Sebagaimana diketahui, Rayan Omran belakangan ini menjadi sorotan setelah bocah 5 tahun itu jatuh dan terjebak di sumur sedalam 32 meter.

Editor: Faisal Zamzami
TribunNewsmaker.com kolase/ Twitter @faiyas20/ mStar
Rayan, Bocah yang Terjatuh ke Sumur 30 m, Meninggal 4 Hari Terjebak 

SERAMBINEWS.COM - Akhirnya terungkap kata-kata terakhir Rayan Oram sebelum ia meninggal dunia.

Sebagaimana diketahui, Rayan Omran belakangan ini menjadi sorotan setelah bocah 5 tahun itu jatuh dan terjebak di sumur sedalam 32 meter.

Kerabat Rayan kini harus menanggung duka lantaran sang anak meninggal dunia.

Keluarga mengingat kata-kata terakhir Rayan sebelum meninggal adalah rengekannya minta ditolong.

Kerabat itu mengatakan, keluarganya pertama kali menyadari Rayan hilang ketika mereka mendengar suara tangisan.

Kemudian mereka menggunakan lampu kamera ponsel mereka untuk menemukannya.

"Dia menangis 'angkat saya'," kata sang kerabat, dikutip Tribunnews dari NZ Herald.

Rayan, Bocah yang Terjatuh ke Sumur 30 m, Meninggal 4 Hari Terjebak
Rayan, Bocah yang Terjatuh ke Sumur 30 m, Meninggal 4 Hari Terjebak (TribunNewsmaker.com kolase/ Twitter @faiyas20/ mStar)

Rekaman video hari Minggu menunjukkan Rayan, jatuh ke dalam lubang setinggi 32 meter di luar rumahnya di Desa Ighran pada Selasa malam.

Sayangnya, nyawa Rayan tidak terselamatkan.

Ia kemudian dibawa keluar dari terowongan yang dibangun tim penyelamat untuk mengangkatnya.

Media Maroko melaporkan tim medis sempat ikut memasuki terowongan bersama kru penyelamat.

Sebab, mereka khawatir bahwa Rayan membutuhkan perawatan yang bisa menyelamatkan nyawanya.

Sementara, tim penyelamat bergerak dengan sangat hati-hati karena takut memicu tanah longsor, koresponden AFP melaporkan.

Baca juga: Kronologi Rayan Meninggal Dunia setelah 4 Hari Terjebak dalam Sumur Sedalam 32 Meter

Baca juga: Bayi Meninggal di Ambulans karena Terjebak Macet, Polisi Periksa Sopir, Diduga Lewatkan RS Terdekat

Aksi Penyelamatan Rayan Berlangsung Dramatis

Diketahui, Rayan terjatuh ke dalam sumur, lima hari yang lalu.

Operasi pemindahan tanah yang kompleks dan berisiko telah menyita perhatian penduduk kerajaan Afrika Utara dan sekitarnya, juga memicu simpati di negara tetangga Aljazair.

Tim bor atau penggali tanah bekerja dengan tangan untuk menghindari getaran apa pun yang mungkin membuat tanah rapuh menimpa anak yang tertimpa longsor, kata pihak berwenang setempat.

"Delapan puluh sentimeter (kurang dari tiga kaki) memisahkan kami dari Rayan tetapi para pengebor bekerja dengan susah payah untuk menghindari kecelakaan," kata insinyur Mounir al-Jazouli.

Sebuah kamera yang dimasukkan ke dalam sumur di mana Rayan terjebak telah menunjukkan dia, dari belakang, berbaring miring.

Hal ini disampaikan oleh Abdelhadi Tamrani, seorang pejabat yang bertanggung jawab atas operasi penyelamatan tersebut.

Para penduduk yang menyaksikan aksi penyelamatan ini saling bertepuk tangan untuk menyemangati para penyelamat.

Mereka menyanyikan lagu-lagu religi, berdoa, hingga meneriakkan serentak "Allahu akbar" (Tuhan Maha Besar).

s
Petugas penyelamat di Maroko Utara memasuki hari ketiga penggalian untuk mengevakuasi Rayan, seorang bocah berusia 5 tahun yang terjebak di dalam sumur sedalam 32 meter, Jumat (4/2/2022). (Twitter @faiyas90 dan @Boutaina)

Tim penyelamat sempat mencoba untuk memberi oksigen dan air ke anak itu, tetapi tidak jelas apakah dia dapat menggunakannya, koresponden AFP melaporkan.

Ribuan orang berkumpul dan bahkan berkemah dalam solidaritas di sekitar lokasi itu dalam beberapa hari terakhir.

Operasi penyelamatan ini telah membuat lanskap menyerupai lokasi konstruksi.

Mereka bekerja semalaman tanpa henti di bawah lampu sorot yang kuat yang memberikan suasana suram ke tempat kejadian.

"Saya terus berharap anak saya keluar dari sumur hidup-hidup," kata ayah Rayan kepada televisi publik 2M pada Jumat malam.

"Saya berterima kasih kepada semua orang yang terlibat dan mereka yang mendukung kami di Maroko dan di tempat lain," tambahnya.

Aksi penyelamatan yang dramatis ini juga memicu curahan simpati di media sosial.

Tagar #SaveRayan bahkan sempat menjadi trending di dunia.

Sementara, warganet lain memberikan rasa hormat kepada para tim penyelamat yang bekerja sepanjang waktu selama berhari-hari.

"Mereka adalah pahlawan di kehidupan nyata," tulis warganet. (Tribunnews)

Baca juga: Bayi Perempuan Dibuang Orangtuanya, Ibunya Tenyata Janda Berhubungan Terlarang dengan Suami Orang

Baca juga: Mantan Suami yang Habisi Nyawa Bu Guru Ternyata Tak Pernah Nafkahi Anaknya Selama 22 Tahun

Baca juga: Tuntut Maksimal Pelaku Perburuan Gading Gajah, Kejari Aceh Timur Dapat Apresiasi BKSDA Aceh

Sebagian artikel ini telah tayang sebelumnya di Tribunnews dengan judul 'Kata-kata Terakhir Rayan sebelum Akhirnya Tewas Terjebak dalam Sumur 32 Meter, Menangis Minta Tolong'

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved