Breaking News

Berita Sepakbola

Galacticos Tamat di Liga 3 Nasional, Wasit Usir Luis Irsandi

Berakhir sudah kiprah wakil Aceh, Galacticos FC Bireuen di pentas babak 64 besar Liga 3 putaran nasional

Editor: bakri
DOK PSSI.ORG
Pemain Galacticos FC Bireuen dan Persikota Tangerang bere- but bola dalam pertadingan babak 64 besar Liga 3 putaran nasional, di Stadion Benteng Reborn, Kota Tangerang, Rabu (9/2/2022). Duel kedua itu bera- khir seri 0-0. 

BANDA ACEH - Berakhir sudah kiprah wakil Aceh, Galacticos FC Bireuen di pentas babak 64 besar Liga 3 putaran nasional.

Berlaga di Stadion PTIK Jakarta, Sabtu (12/2/2022), mereka takluk di tangan Persikasi Bekasi dengan skor tipis 0-1.

Dengan hasil ini, Zulfikar dkk harus puas berada di posisi ketiga klasemen sementara dengan nilai empat.

Adalah kemenangan atas Perseman Manokwari (1-0), dan bermain imbang dengan tuan rumah Persikota Tangerang.

Sebenarnya, dalam duel penentuan itu, Dendi dkk tak butuh kemenangan.

Ya, hasil imbang sudah cukup bagi anak-anak Bireuen untuk lolos ke babak 32 besar.

Sialnya, blunder kiper memaksa Galacticos FC tamat.

Sementara Bayi Ajaib–julukan Persikota Tangerang–dipastikan lolos sebagai pimpinan klasemen akhir Grup A.

Klub milik artis Prilly Latuconsina itu menang tipis atas juara Papua Barat, Perseman Manokwari.

Baca juga: Galacticos Butuh Satu Poin, 10 Pemain Imbangi Persikota

Baca juga: PSBL Langsa dan Galacticos Menang Liga 3 Nasional, PSLS Kalah di Menit Akhir

Gol tunggal mereka dihasilkan melalui eksekusi penalti Denny Agus.

Tambahan satu angka membuat mantan klub divisi utama era 2000-an itu kokoh di puncak dengan nilai tujuh.

Sementara Persikasi Bekasi finish di urutan kedua setelah mengantongi nilai enam.

Mereka lolos setelah mengatasi perlawanan Perseman Manokwari 3-2, dan Galacticos 1-0.

Calon pemain Galacticos Bireuen, Selasa (05/10/2021) sedang mendengar arahan dari pelatih di lapangan Galacticos, Cot Gapu Bireuen
Calon pemain Galacticos Bireuen, Selasa (05/10/2021) sedang mendengar arahan dari pelatih di lapangan Galacticos, Cot Gapu Bireuen (Dok tim )

Malapetaka bagi runner-up Liga 3 PSSI Aceh itu terjadi pada menit kelima babak kedua.

Umpan crossing dari pemain Persikasi, Amir Syarif berhasil menjebol gawang Galacticos.

Kiper Galacticos Bireuen, Ferdian Putra melakukan blunder sehingga terjadinya gol itu.

Derasnya datang bola crossing dari Amir Syarif gagal ditangkap secara sempurna.

Bahkan, bola tangkapan dari Ferdian Putra lepas dari tangannya hingga menjadi gol.

Ternyata, gol itu bertahan hingga pertandingan bubaran.

Baca juga: Matangkan Persiapan ke Liga 3 Nasional, PSLS Tantang Tuan Rumah Galacticos FC di Bireuen

Baca juga: Juara Liga 3 Sumut PSDS Uji Coba ke Aceh, Tantang PSBL Langsa, PSLS dan Galacticos FC Bireuen

Pukulan telak menimpa klub milik H Ziaurahman alias H Uun menjelang pertarungan hidup-mati itu.

Betapa tidak, kiper utama Galacticos FC, Agus Susanto terpaksa harus menepi karena sakit.

Akibatnya, tim pelatih sepakat menurunkan Ferdian Putra yang akhirnya menjadi faktor kekalahan Galacticos.

“Tadi pagi, saya mengecek kondisi Agus Susanto.

Ternyata, Agus memang sedang demam tinggi.

Karena itu, kita harus memainkan kiper nomor dua untuk duel penting tersebut,” ungkap Bendahara Tim Galacticos, Bustami Arif alias Brek Tanjong yang dihubungi Serambi, tadi malam.

Meski tertinggal 0-1, Brek Tanjong melaporkan, Zulfikar dkk langsung meresponnya.

Kini, mereka balik menyerang ke kubu Persikasi.

Alhasil, sejumlah peluang diperoleh oleh Zulfikar, Muzakir, dan Khadafi.

Sayangnya, kesempatan itu gagal dimanfaatkan dengan baik.

Baca juga: Tiga Klub Kejar Fakhri Husaini, Termasuk Galacticos FC Bireuen?

“Jujur saja, sebenarnya permainan Persikasi Bekasi biasa-biasa saja.

Bahkan, kita lebih mendominasinya.

Mungkin kita kurang beruntung dalam duel tadi.

Pemain sudah bermain habis-habisan untuk mengejar hasil terbaik,” sebut Brek Tanjong.

Dengan hasil ini, Aceh kini sangat bergantung kepada sang juara Liga 3, PSBL Langsa.

Boleh jadi, kans PSLS Lhokseumawe juga bakal bernasib sama dengan Galacticos.

Selain harus menang, PSLS juga bergantung dari hasil partai Gemsa Enrekang versus Persidago Gorontalo.

Bila pertandingan Gemsa Enrekang versus Persidago Gorontalo berakhir imbang, maka laju PSLS dipastikan tersingkir.

Sementara PSBL Langsa cukup bermain imbang dengan juara Liga 3 PSSI Papua, Persitoli Tolikara.

Di tarung menentukan itu, Galacticos juga harus bermain dengan 10 pemain.

Center-bek tangguh, Luis Irsandi langsung diberikan kartu merah oleh wasit.

Mantan pemain PSMS Medan itu memprotes keputusan sang pengadil yang selalu memihak kubu Persikasi.

Kartu merah ini mengulang kejadian saat Galacticos versus tuan rumah Persikota Tangerang.

Pada menit 78, sang kapten, Zumardi juga diusir wasit akibat pelanggaran keras.

Beruntung, meski bermain dengan 10 pemain, mereka bisa menahan seri tuan rumah.

Kegagalan melaju ke babak 32 besar patut diratapi oleh kubu Galacticos.

Kecuali mendatangkan rekrutan baru, mereka juga menghadirkan pelatih berlisensi A, Akhyar Ilyas.

Tapi, itu tak menjadi jaminan kalau mereka bisa promosi ke Liga 2. (ran)

Baca juga: PSLS Lhokseumawe Dampingi PSBL dan Galacticos ke Nasional

Baca juga: Bungkam Cot Bada City, Galacticos Boyong Piala PSPU Jangka

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved