Video
VIDEO Minyak Goreng Langka, Bupati Abdya Olah Kelapa Sawit Menjadi Migor Secara Manual
Minyak goreng olahan Bupati Abdya itu, sudah dicoba menggoreng ikan dan hasilnya juga sama seperti menggunakan minyak pabrikan.
Penulis: Rahmat Saputra | Editor: Hari Mahardhika
Laporan Rahmat Saputra | Aceh Barat Daya
SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Inovatif dan kreatif, mungkin itulah kata yang layak disematkan untuk Bupati Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), Akmal Ibrahim.
Betapa tidak, di tengah masyarakat Aceh, khususnya Abdya kesulitan mendapatkan minyak goreng, bahkan rela antre berjam-jam, Akmal berinovasi mengolah minyak goreng dari biji kelapa sawit secara manual.
Minyak goreng yang dibikin oleh mantan Redpel Harian Serambi Indonesia itu, masih skala uji coba.
Dalam tahap ini, Akmal hanya memetik empat bongkah buah kelapa sawit dengan berat mencapai 41 kilogram yang berukuran sedang dari kebun miliknya.
Dari 41 kilogram itu, masih meenghasilkan beberapa liter minyak goreng.
Pekerjaan membuat minyak goreng dari tandan buah segar kelapa sawit bisa dilakukan secara manual, terlebih jika menggunakan mesin bisa menghasilkan 1 atau 2 drum dalam satu hari yang cukup untuk memenuhi kebutuhan satu gampong.
Proses awalnya, sawit direbus terlebih dahulu selama 20 hingga 30 menit.
Selanjutnya sawit yang telah direbus, dihancurkan dan dimasak agar air dan minyak terpisah.
Untuk tahap terakhir, minyak tersebut disaring guna mendapatkan hasil yang bersih.
Minyak goreng buatannya itu, sudah dicoba menggoreng ikan dan hasilnya juga sama seperti menggunakan minyak pabrikan.
Menurut Akmal, jika pekerjaan itu dilakukan secara serius, bisa menjadi lumbung penghasilan sebuah usaha, selain memenuhi kebutuhan pribadi.
Narator: Ilham
Video Editor: Hari Mahardhika