20 Aturan Aneh yang Hanya ada di Korea Utara, Celana Jins Dilarang hingga Bebas Isap Ganja
Sebagai negara tertutup di dunia, Korea Utara memiliki aturan yang aneh dan membuat warganya tak berdaya.
SERAMBINEWS.COM - Sebagai negara tertutup di dunia, Korea Utara memiliki aturan yang aneh dan membuat warganya tak berdaya.
Korea Utara didiami penduduk sebanyak 25 juta orang, yang dibentuk setelah Perang Dunia II.
Sejak 1948,Korea Utara dipimpin oleh tiga pria dari keluarga yang sama.
Kim Il Sung adalah pemimpin pertama Korut hingga ia meninggal pada 1994.
Kekuasaan lalu beralih ke Kim Jong Il dan berlanjut pada putranya, Kim Jong Un.
Inilah rangkuman aturan di Korea Utara, yang aneh bin ajaib.
1. Hukuman 3 generasi
Salah satu hukuman terberat di Korut.
Jika satu orang melakukan kejahatan dan dijebloskan ke penjara, keluarganya juga akan dipenjara bersama dirinya.
Aturan ini dipercaya sudah ada sejak 1980-an untuk menghilangkan "benih" perkembangan musuh.
2. Akses internet sangat dibatasi
Korea Utara memiliki akses internet, tapi kurang dari 1 persen populasi yang bisa menggunakannya.
Hanya para pemimpin politik, mahasiswa di universitas elite, dan sangat sedikit lainnya yang bisa mengakses internet.
Sebaliknya, penduduk setempat bisa menggunakan intranet yang disebut Kwangmyong, dengan 1.000-5.500 situs web di dalamnya tapi akses ke situs internasional diblokir.
Meski penggunaan intranet gratis, tapi harga komputer di Korea Utara konon setara dengan gaji 3 bulan di sana.
3. Dilarang membelot
Warga Korut tanpa izin siapa pun yang tinggal di Korea Utara dan ingin berlibur ke luar negeri atau pergi bersama, harus mendapat izin dari pemerintah.
Tapi itu tidak menghentikan banyak warganya yang hengkang, menuju kamp yang aman di Korea Selatan.
Namun area perbatasan dijaga militer dan dipenuhi ranjau, sehingga hampir mustahil melarikan diri.
Orang-orang lainnya coba melarikan diri ke China, tetapi siapa pun yang tertangkap di sana dianggap sebagai "imigran gelap" dan segera dideportasi.
Kontrol perbatasan yang ketat di Korea Utara membuat warganya sangat sulit meninggalkan negara itu.
Siapa pun yang tertangkap melakukannya dapat dikirim ke kamp kerja paksa atau bahkan dieksekusi.
4. Agama dan larangan
Alkitab Korea Utara secara resmi mengizinkan kebebasan beragama, tetapi praktiknya sangat berbeda.
Faktanya, kepemilikan Alkitab dianggap ilegal karena umat Kristiani tidak benar-benar diterima.
Bahkan siapa pun yang mempraktikkan agama Kristen akan ditangkap dan dijebloskan ke kamp kerja paksa.
Ideologi resmi bangsa Korea Utara adalah Juche, yang berakar dari Marxisme dan nasionalisme Korea.
5. Dilarang melakukan panggilan telepon internasional
Korea Utara memiliki layanan telepon yang melayani sekitar 3 juta orang, tapi melarang warganya melakukan panggilan telepon ke luar negeri.
Siapa pun yang ketahuan melanggarnya akan dieksekusi, contohnya seorang pria pada 2007 yang dihukum mati.
6. Aturan menyetir
Coba perhatikan rekaman di jalan raya Korea Utara, sebagian besar jalan itu kosong melompong.
Itu karena hanya pejabat pemerintah laki-laki yang boleh mengemudi, sehingga diperkirakan kepemilikan mobil di Korut rata-rata hanya 1 per 100 orang.
7. Dilarang senyum dan menenggak miras pada 8 Juli
Tanggal 8 Juli ditetapkan sebagai hari berkabung nasional untuk mengenang bapak pendiri Korea Utara, Kim Il Sung, yang wafat pada 1994.
Itu berarti di tanggal 8 Juli setiap tahunnya warga tidak boleh senyum atau berbicara keras karena dianggap tidak sopan kepada mantan petinggi negara.
Kegiatan orang-orang juga dibatasi, termasuk konsumsi minuman keras.
8. Dilarang tidur saat rapat
Tertidur saat rapat di Korea Utara bisa berujung masalah besar.
Pada 2015, Menteri Pertahanan Korea Utara dieksekusi secara terbuka dengan senjata anti-pesawat, karena tertidur dalam salah satu acara Kim Jong Un.
9. Harus memilih saat pemilu
Pemilihan umum di Korea Utara dilakukan setiap orang yang berusia 17 tahun ke atas.
Namun kertas suara hanya memiliki 1 nama di dalamnya.
Warga tidak perlu mencentang kotak atau mengisi apa pun, cukup mengambil selembar kertas itu lalu memasukkannya lagi ke kotak suara.
10. Ganja dilegalkan
Di Korea Utara ganja dilegalkan dan adalah hal lumrah membeli dan merokok ganja di tempat umum atau pribadi.
Tidak ada UU yang menghukum pedagang serta konsumen ganja, yang di beberapa negara lainnya adalah hal ilegal.
11. Aturan basket sangat berbeda
Olahraga basket sangat populer di Korut, tapi seperti hal-hal lainnya olahraga ini juga memiliki aturannya tersendiri.
Mirror berasumsi mungkin karena basket berasal dari AS dan hubungan kedua negara tidak terlalu baik.
12. Tidak boleh pakai jins dan tindik
Dilarang memakai jins atau bertindik di Korea Utara.
Kim Jong Un mengenalkan aturan ini pada 2016 untuk menghilangkan pengaruh budaya Barat.
13. Turis diikuti ke mana-mana
Para wisatawan asing di Korut selalu ditemani oleh pemandu dan petugas, juga harus mengikuti aturan khusus seperti selalu meminta izin untuk mengambil foto.
Wisatawan juga tidak diizinkan menggunakan mata uang nasional, dan tidak diperbolehkan mendatangi toko-toko tertentu.
14. Tidak ada kebebasan memilih pekerjaan
Penduduk Korut tidak memiliki kebebasan memilih pekerjaan, karena pekerjaan setiap orang sudah dipilihkan oleh pemerintah berdasarkan kebutuhan negara.
15. Tidak ada kebebasan gaya rambut
Ada mitos bahwa semua pria harus memiliki potongan rambut yang sama dengan Kim Jong Un.
Walau pada akhirnya mitos ini tidak terbukti, tetapi memang ada ketentuan khusus dalam memilih gaya rambut di Korut.
Pada 2013 Pemimpin Tertinggi Korea Utara itu menyediakan pilihan gaya rambut bagi penduduk.
Ada 18 pilihan bagi wanita dan 10 pilihan bagi pria.
16. Warga lokal tidak bisa memilih tempat tinggal
Pemerintah sudah memutuskan di mana setiap orang menetap berdasarkan kelas sosial.
Bahkan, seseorang hanya bisa pindah ke ibu kota Pyongyang jika pemerintah mengizinkannya.
17. Aturan saat kebakaran
Setiap rumah di Korut harus memajang lukisan pemimpin pendahulu yakni Kim Il Sung dan Kim Jong Il, yang merupakan kakek dan ayah Kim Jong Un.
Jika terjadi kebakaran di rumah, penduduk setempat wajib menyelamatkan foto-foto itu lebih dulu, bahkan kabarnya juga harus diprioritaskan di atas anggota keluarga sendiri.
Awal tahun ini ada laporan seorang ibu dipenjara karena lebih menyelamatkan anak-anaknya ketimbang potret sang pemimpin.
18. Siaran tv dikendalikan pemerintah
Laporan mengklaim bahwa warga Korea Utara hanya dapat menonton 3 saluran tv yang semuanya dikendalikan pemerintah.
Siapa pun yang ketahuan menonton siaran asing akan dihukum berat, artinya penduduk setempat mungkin hanya memiliki sedikit pengetahuan tentang apa yang terjadi di luar Korut.
19. Tidak boleh bernama Kim
Kim Jong Un kabarnya melarang siapa pun di Korea Utara memiliki nama depan yang sama dengannya.
20. Dilarang melipat koran
Korea Utara menjual surat kabar, tetapi warga dilarang melipatnya.
Alasannya adalah gambar-gambar pemimpin terpajang di seluruh koran, sehingga melipatnya dianggap tidak sopan.
(Bangkapos.com/Nur Ramadhaningtyas)
Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul 20 Aturan Aneh bin Ajaib di Korea Utara, Dilarang Senyum, Pakai Celana Jins, dan Bebas Isap Ganja
Baca juga: Tak Dimakamkan Atau Dikremasi, Mayat di Korea Utara Dijadikan Pupuk Untuk Merawat Tanaman
Baca juga: Mau Liburan Aman ke Korea Utara? Siapkan Rp42 Juta dan Kosongkan Memory Card
Baca juga: Aturan Aneh yang Ada di Korea Utara, Wanita Tidak Boleh Pakai Pembalut hingga Dilarang Rayakan Ultah