Video
VIDEO - Menlu Suriah: AS Bisa Pindahkan Teroris dari Suriah ke Ukraina
Wakil Menteri Luar Negeri Suriah mengatakan, layanan khusus Amerika Serikat dapat mengirim kelompok teroris lainnya di Suriah ke Ukraina.
SERAMBINEWS.COM – Bashar Jaafari Wakil Menteri Luar Negeri Suriah mengatakan, layanan khusus Amerika Serikat dapat mengirim anggota ISIS serta kelompok teroris lainnya di Suriah ke Ukraina.
Dikutip dari laman Sputnik News, Selasa (1/3/2022), ia berpendapat bahwa AS telah memindahkan teroris dari Suriah ke Afghanistan dan Burkina-Faso.
Selain itu, penggunaan tentara bayaran juga merupakan praktik yang telah dilakukan AS 'secara matang'.
Ia menambahkan bahwa negara-negara Barat telah mendukung radikal nasionalis di Ukraina.
Jaafari kemudian menambahkan bahwa jika Rusia memiliki 'sekutu nyata' dalam Perang Dunia II, mereka tidak akan mendukung neo-Nazi hari ini.
Sebelumnya pada hari Minggu lalu, Menteri Luar Negeri Uni Eropa (UE) setuju untuk memasok senjata senilai 450 juta euro atau setara 500 juta dolar AS ke Ukraina.
Baca juga: Gempuran Dahsyat Rusia ke Ukraina Akhiri Hidup 2.000 Warga Sipil, PBB Hanya 136 Orang
Kepala Kebijakan Luar Negeri UE, Josep Borrell mengatakan bahwa bantuan itu juga akan mencakup 50 juta euro untuk pasokan bahan bakar dan peralatan pelindung.
Tidak hanya itu, UE juga akan menyediakan pesawat jet tempur ke Ukraina.
Sedangkan AS, Kanada dan Australia juga telah menyetujui bantuan pertahanan mematikan ke Ukraina.
Perlu diketahui, Rusia melancarkan operasi militer di Ukraina pada akhir Februari ini, menyusul permintaan bantuan yang diajukan Republik Donbass.
Sementara itu, Kementerian Pertahanan Rusia mengklaim bahwa operasi itu hanya menargetkan infrastruktur militer Ukraina saja dan tidak menargetkan penduduk sipil.(*)
Editor: Aldi Rani Narator: Siti Masyithah
Baca juga: Gempuran Rusia Makin Mengganas di Ukraina, Usai Kharkhiv dan Kiev, Target Berikutnya Balakliya