Seorang Pria Ditipu Pacar, Uang Miliaran Rupiah dan Mobil Raib di Tangan Wanita Cantik

Alhasil, korban pun termakan bujuk rayu dan langsung menyodorkan modal bantuan pertama senilai Rp 200 juta.

Editor: Faisal Zamzami
TRIBUNKALTIM.CO/ISMAIL USMAN
Tersangka AS (31) warga Balikpapan diamankan Polres Bontang akibat investasi fiktif. 

SERAMBINEWS.COM - Kasus penipuan dengan modus pinjam uang untuk berbisnis terjadi di Kota Bontang, Kalimantan Timur.

Diketahui yang menjadi korbannya bernama Samsul (samaran).

Sementara pelakunya merupakan pacar dari korban sendiri, AS (31).

Dalam kasus ini, Samsul kehilangan uang hingga miliaran rupiah.

Pria yang berdomisili di PC 3 Perumahaan Badak, Bontang Selatan, ini menceritakan awal mula mengenal tersangka melalui media sosial pada 2019 lalu.


Setelah akrab, keduanya pun bersepakat bertemu di Bandara Balikpapan dan setuju menjalani hubungan jarak jauh alias LDR.

“Pas kenalan dia ngaku pengusaha. Karena saya pekerja, bisa jadi kalau pensiun nanti bisa buat usaha bareng,” ungkap Samsul.

Saat Desember 2020 lalu, tersangka AS (31) mulai menjalankan aksinya dengan membujuk korban agar meminjamkan uang untuk keperluan modal bisnis yang akan diputar di usaha batu bara.

Bahkan demi menyakinkan korban, gadis berkulit putih itu jauh-jauh dari Balikpapan ke Bontang mendatangi sejolinya.

  
Alhasil, korban pun termakan bujuk rayu dan langsung menyodorkan modal bantuan pertama senilai Rp 200 juta.

Investasi yang berjalan hingga Agustus 2021 lalu itu terus disuntikan modal secara bertahap hingga mencapai Rp 1,2 miliar.

Pengakuan tersangka suntikan dana itu untuk keperluan operasional serta pembiayaan konsesi lahan dan perbelanjaan alat-alat berat.

“Percaya karena dia lihatkan foto-fotonya. Termasuk bukti transaksi pembelian alat beratnya juga,” kata korban.

Baca juga: Ramai Kasus Investasi Bodong, Harta Kekayaan Juragan 99 Kini Jadi Sorotan

Baca juga: Polisi Sita Aset Rp1,5 Triliun Terkait Kasus Investasi Bodong

Seiring waktu, tersangka yang terlihat begitu meyakinkan pun membuat korban semakin percaya.

Lagi-lagi, AS meminta tambahan modal untuk keperluan pengembangan usaha, meski saat itu kondisi korban tidak memiliki uang.

Bahkan AS mengancam jika permintaannya tidak dipenuhi, maka modal yang diinvestasikan sebelumnya akan hangus.

Dengan alasan bisnis yang tengah digarap itu harus gulung tikar.

“Mobil saya yang digadai. Terpaksa saya bawa mobilnya, karena angsuran belum lunas,” terangnya.

“Berselang waktu, ternyata angsurannya tidak dibayar. Mobilnya ditarik, sementara mobil saya dijual. Makanya saya melaporkan ke polisi,” tuturnya.

Terpisah, Kapolres Bontang AKBP Hamam Wahyudi melalui Kasat Reskrim AKP Asriadi mengatakan, tersangka AS (31) kini ditahan sepekan yang lalu di Mapolres Bontang.

Dari keterangan yang diterima, korban mengalami kerugian sebesar Rp 1,4 miliar. Dengan rincian suntikan modal uang Rp 1,2 miliar dan mobil yang digadai seharga lebih dari 200 juta.

Tersangka yang kini diamankan itu ditangkap di Balikpapan. Saat dilakukan pemeriksaan, AS pun mengakui perbuatannya.

Akibatnya, tersangka akan dijerat pasal 378 KUH Pidana tentang penipuan.

“Dengan ancaman hukuman 4 tahun penjara,” ucap Asriadi melalui Kasi Humas Polres Bontang, Mandiyono dalam pers rilisnya, Minggu (20/3/2022).

Baca juga: 5 Tahun Lalu Nikah Beda Usia, Slamet Riyadi Bongkar Kehidupan Rumah Tangga dengan Nenek Rohaya

Baca juga: VIDEO - JKA Dihapus, Warga Demo Gubernur Aceh Nova Iriansyah dan DPRA

Baca juga: Konvoi Rudal Nuklir Membawa Hingga Enam Hulu Ledak Terlihat di Glasgow

TribunKaltim.co dengan judul Ditipu Pacar Sendiri Lewat Investasi Bodong, Pria Bontang Setor Rp 1,4 M dan Gadaikan Mobil

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved