Berita Kutaraja
Syahdu! Pendaftaran Prof Gunawan Sebagai Calon Rektor UIN Ar-Raniry Diiringi Selawat Badar
Pasalnya, prosesi keberangkatan Prof Gunawan dari ruang Warek I ke sekretariat Panitia Penjaringan Balon Rektor UIN Ar-Raniry diiringi Selawat Badar.
Laporan Saifullah | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Prof Drs Tgk H Gunawan Adnan, MA, PhD telah resmi mendaftar sebagai salah satu calon rektor UIN Ar-Raniry Banda Aceh periode 2022-2026.
Pendaftaran Prof Gunawan yang kini menjabat sebagai Wakil Rektor (Warek) UIN Ar-Raniry tersebut pada Rabu (30/3/2022) pagi tadi, turut didampingi enam dekan dan puluhan pejabat di lingkungan kampus itu.
Namun begitu, ada pemandangan menarik saat salah seorang jebolan terbaik Lemhanas ini mendaftarkan diri sebagai salah satu calon orang nomor satu di UIN Ar-Raniry.
Pasalnya, prosesi keberangkatan Prof Gunawan dari ruang Warek I di lantai 2 gedung rektorat ke sekretariat Panitia Penjaringan Bakal Calon Rektor UIN Ar-Raniry periode 2022-2026, diiringi dengan Selawat Badar.
Dipimpin salah seorang pejabat UIN Ar-Raniry, Prof Gunawan bersama sejumlah dekan dan puluhan petinggi UINAR berjalan menyusuri lorong gedung rektorat menuju sekretariat panitia penjaringan di lantai 1 gedung rektorat tersebut.
Tak pelak, suasana pun berubah menjadi syahdu dan penuh dengan nuansa religius.
Baca juga: Prof Gunawan Adnan Resmi Mendaftar Sebagai Calon Rektor UIN Ar-Raniry, Mohon Dukungan & Doa Warga
Setelah berjalan hampir ratusan meter, akhirnya rombongan Prof Gunawan tiba di sekretariat panitia di lantai bawah Gedung Rektorat UIN Ar-Raniry.
Banyaknya rombongan pengantar membuat ruang sekretariat tidak bisa menampungnya, sehingga terpaksa harus menunggu di luar.
Kedatangan Prof Gunawan dan rombongan itu sendiri kemudian diterima oleh Ketua Panitia Penjaringan Bakal Calon Rektor UIN Ar-Raniry Banda Aceh periode 2022-2026, Drs H Nurdin AR, MHum yang diwakili Sekretaris Panitia, Dr Khairizzaman, MAg, bersama Dr Tarmizi Jakfar, MA, serta anggota panitia lainnya, di Sekretariat Panitia Penjaringan di Gedung Rektorat UIN Ar-Raniry, Darusalam, Banda Aceh.
Informasi yang didapat Serambinews.com menyebutkan, berkas pendaftaran sebagai calon rektor UIN Ar-Raniry yang diserahkan Prof Gunawan sangat lengkap.
Terbukti, sangat verifikasi berkas yang dipimpin langsung oleh Sekretaris Panitia, Dr Khairizzaman, MAg bersama tim, semua persyaratan yang ditetapkan komplit dan sempurna.
Tak heran, proses pendaftaran Prof Gunawan yang fasih berbahasa Arab, Jerman, Prancis, Belanda, Spanyol, Turki, dan Bahasa Inggris ini sebagai kandidat orang nomor satu di UIN Ar-Raniry tersebut sangat lancar tanpa kendala apa pun.
Baca juga: Pendaftaran Bakal Calon Rektor UIN Ar-Raniry Dibuka Mulai 21 Maret 2022, Ini Tahapannya
Prof Gunawan mengatakan, niatnya mendaftarkan diri sebagai calon rektor UIN Ar-Raniry dilandasi keinginan dia untuk mengabdi dan membesarkan perguruan tinggi kebanggaan warga Aceh tersebut.
“UIN Ar-Raniry adalah salah satu perguruan tinggi kebanggaan warga Aceh. Tentunya, sebagai rakyat Aceh saya ingin ke depan UIN semakin maju dan bisa berdiri sejajar dengan perguruan-perguruan tinggi terbaik di Indonesia,” ucap salah satu alumni terbaik Lemhanas ini usai mendaftarkan diri sebagai calon rektor UIN Ar-Raniry.
Prof Gunawan melanjutkan, di bawah kepemimpinan Rektor Prof Dr H Warul Walidin AK, MA, perkembangan UIN Ar-Raniry saat ini cukup pesat.
Untuk itu, jika mendapat kepercayaan menjadi orang nomor satu di UIN Ar-Raniry, Prof Gunawan menyatakan, dirinya akan melanjutkan program-program peninggalan Prof Warul Walidin.
“Insya Allah, jika mendapat amanah untuk memimpin UIN Ar-Raniry, saya akan melanjutkan program-program Pak Rektor yang sudah terbukti memajukan UINAR, serta menciptakan terobosan-terobosan baru guna menyikapi dan menjawab tantangan global revolusi 4.0, bahkan revolusi 5.0 yang akan segera menghadang,” ungkapnya.
“Dukungan dan doa seluruh sivitas akademika beserta seluruh warga Aceh dan Indonesia sangat kami butuhkan untuk membawa UIN Ar-Raniry Banda Aceh bisa menjadi salah satu perguruan tinggi kebanggaan warga Aceh maupun Indonesia,” pungkasnya.
Baca juga: UIN Ar-Raniry Sosialisasi PMB di Subulussalam, Warek I Prof Gunawan: Pendaftaran Maru Ada 5 Jalur
Diantar puluhan pejabat
Sementara itu, berdasarkan data yang didapat Serambinews.com, para dekan dan pejabat yang mendampingi Prof Gunawan adalah, Dr Zaki Fuad (Dekan FEBI), Dr Fakhri Yusuf, MA, Dr Fauzi Ismail, MA (Dekan FAH), Dr H Azhar Amsal (Dekan Saintek), Dr Ernita Dewi (Dekan Fisip), dan Dr Salami Mahmud, MA (Dekan Psikologi).
Kemudian, Dr Mustafa AR, MA (Wadir Pascasarjana sekaligus mewakili Direktur Pascasarjana/Prof Muhsin NU), Dr Mukhlisah M Adam, MA (Ketua LP2M), Dr Drs H Ahmad Fauzi, MA (eks Dekan FTK IAIN Langsa), Drs Maimun Ibrahim (eks Dekan FDK), serta Muhibuddin Hanafiah, MA (Wadek Saintek).
Lalu, Dr Arifin Zain (Dosen Senior FDK), Dr Erfiati M Adam, MA (WI BDK Aceh), Nazarullah, SAg, MA (WI BDK Aceh), Dr Syarifuddin Abee, MA (Wadek 3 FUF), Zainuddin T, SAg (Wadek 2 FDK), HM Talal, Lc, MA (Wadek 1 Fisip), dan Drs Asyraf Muzaffar, MA (Direktur LDC) .
Selanjutnya, Dr Anton Widiyanto (Kapuslitpen UIN), H Nurdinsyam (praktisi media), Saifullah, ST (praktisi media), Ridwan, SAg, Maria Ulfa, SAg, MA, Mastur, SAg, serta Zulfikar, SAg.
Baca juga: Tiga Profesor Jadi Khatib Jumat Bertepatan Nisfu Syaban, Prof Gunawan Khatib di Masjid Jeulingke
Visi Misi
Sebagai bukti keseriusannya menjadi calon rektor UIN Ar-Raniry, Prof Gunawan menyusun visi misi guna menyongsong perubahan zaman yang semakin cepat, yakni:
Untuk menyikapi dan menjawab tantangan global revolusi 4.0 bahkan revolusi 5.0 yang akan segera menghadang di depan kita, maka sebagai calon Rektor UIN Ar-Raniry periode 2022-2026 saya sudah menyiapkan Visi dan Misi serta Program Kerja Strategis guna mewujudkan UIN Ar-Raniry sebagai sebuah PTKIN berkelas dunia (World Class University) yang unggul, kompetitif serta mampu mengintegrasikan nilai-nilai keilmuan, keislaman, keindonesian dan keuniversalan sebagai bagian integral dari tanggung jawab moral sebagai pemimpin di muka bumi dalam mengimplementasi nilai-nilai ajaran Islam yang wasathiyyah (moderat) dan rahmatan lil’alamin. Visi dan Misi yang kami tawarkan ini tentu saja tidak terlepas dari Visi dan Misi Kementerian Agama RI dan Visi dan Misi UIN Ar-Raniry periode sebelumnya karena kami kami sadar bahwa pogram-pogram kepemimpinan para rektor terdahulu sudah berjalan dengan sangat baik dan telah banyak memberikan kontribusi nyata dalam membangun UIN Ar-Raniry sehingga berkembang pesat seperti yang kita lihat pada hari ini. Namun demikian, sebagai manusia, tentu tidak ada yang sempurna dan masih banyak hal dan aspek yang belum dilaksanakan dengan baik. Hal ini sangat mungkin disebabkan oleh banyak faktor, antara lain, keterbatasan waktu, anggaran, sumber daya manusia dan lain sebagainya. Bagi saya kondisi seperti ini menjadi tantangan dan tanggung jawab sekaligus menjadi peluang emas untuk membuktikan bahwa saya, in syaa Allah dengan ridha dan ma’unah Allaah swt., mampu memberikan kontribusi positif, dedikasi secara totalitas dan menciptakan legacy (warisan) bagi kemajuan dan UIN Ar-Raniry tercinta. Untuk mewujudkan niat dan cita-cita mulia tersebut, saya secara tulus ikhlas akan berusaha keras dan cerdas serta diiringi dengan rasa tanggung jawab dan dedikasi tinggi siap melanjutkan perjuangan para pendahulu dan guru saya sekaligus untuk menjawab tantangan-tantangan global yang meniscayakan keunggulan dan kemampuan berkompetisi secara fair dan elegan. Atas dasar niat tulus untuk membesarkan lembaga UIN Ar-Raniry serta meningkatkan kualitas layanannya kepada agama, nusa dan bangsa tercinta inilah, saya memberanikan sekaligus siap mewaqafkan diri seraya bertawakkal dan memohon ridha dan taufiqNya, untuk mencalonkan diri sebagai calon Rektor UIN Ar-Raniry periode 2022-2026. ”Menjadi Universitas Islam yang berkelas dunia, unggul, kompetitif dan mandiri serta mampu mengintegrasikan nilai-nilai keislaman, keilmuan, keindonesian dan keuniversalan.
1. Menciptakan good and clean governance campus dengan menerapkan manajemen yang profesional dalam mengelola semua sumber daya universitas sehingga dapat menghasilkan pelayanan prima, baik kepada civitas academica, maupun kepada masyarakat umum dalam konteks lebih luas;
2. Menyelenggarakan pendidikan Islam dan sains yang wasathiyah (moderat) dan aplikatif agar terciptanya nuansa keislaman dan sains yang rahmatan lil’alamin dan bermanfaat secara nyata bagi manusia;
3. Mewujudkan UIN Ar-Raniry sebagai pusat tamaddun islam, pusat peradaban, pusat pengembangan ilmu dan nilai-nilai keislaman melalui kerjasama di bidang riset dan publikasi ilmiah dengan berbagai universitas dan Institusi Internasional yang memungkinkan UIN Ar-Raniry menjadi universitas bertaraf internasional;
4. Mengembalikan kejayaan Aceh Darussalam dengan meningkatkan berbagai program unggulan sehingga menjadi pusat referensi peradaban Islam secara global;
5. Mengimplementasikan transformasi nilai dengan mensinergikan antara kecakapan teknologi dan kecakapan moral spiritual, sehingga ilmu dan tehnologi tidak hanya bernilai profane (duniawi/materi) tapi juga bernilai spiritual (ukhrawi);
6. Mewujudkan UIN Ar-Raniry sebagai wilayah yang aman dan damai serta menjadi tempat bersemi dan merekatnya nilai-nilai kebhinnekaan yang ada di dalam NKRI, karena kebhinnekaan itu merupakan sunnatullah;
7. Meningkatkan kemampuan finansial UIN Ar-Raniry sebagai Universitas yang berstatus BLU supaya cepat mandiri dan mampu memberikan pelayanan prima dan menyejahterakan civitas academica dan masyarakat banyak dengan memberikan fleksibilitas dalam pengelolaan keuangan berdasarkan prinsip efisiensi dan produktivitas dengan penerapan praktik bisnis yang sehat, transparan, terpercaya dan menguntungkan.
8. Memaksimalkan pengembangan dan penerapan Tri Dharma Perguruan Tinggi untuk melahirkan out-put dan out-come yang universal, unggul, kompetitif dan mandiri;
9. Meningkatkan kualitas penyelenggaraan pendidikan dan pengajaran serta penelitian dan pengabdian secara holistik dan komprehensif dalam proses pengintegrasian nilai-nilai keislaman, keilmuan, keindonesian (kebangsaan), dan keuniversalan (internasional);
10. Membangun dan memperkuat network kerjasama dengan berbagai universitas dan lembaga regional, nasional, dan internasional dengan komunikasi yang baik, jujur, respek dan apresiatif ;
11. Memaksimalkan kualitas output dan outcome dari proses pendidikan dan pengajaran serta riset dan pengabdian sehingga betul-betul memiliki nilai kebermanfaatan kepada manusia dan juga untuk pengembangan iptek itu sendiri.
Menghasilkan lulusan yang memiliki kompetisi akademik unggul, mandiri, berdaya saing global, professional serta memiliki akhlak yang mulia beriman dan mampu menjadi panutan bagi masyarakat.
Meningkatkan Pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat sebagaimana Amanah dari Tri Dharma Perguruan tinggi.
Meningkatkan kontribusi Universitas dalam menjawab persoalan-persoalan sosial kemasyarakatan baik di tingkat regional, nasional maupun internasional.
Meningkatkan pengelolaan universitas yang lebih professional, otonom, bersih dan baik serta mandiri dan sehat, baik secara finansial ekonomis maupun politis
Memperkuat jejaring kerjasama regional, nasional dan internasional agar dapat menstimulus peningkatan mutu akademis universitas menjadi universitas bertaraf internasional.
Kampus UIN Ar-Raniry harus menjadi pusat tumbuh dan berkembangnya nilai-nilai toleransi dan moderasi sebagai refleksi dari nilai Islam yang rahmatan lil’alamiin.
Lahirnya output dan outcome Universitas yang mendunia dan bermanfaat bagi pengembangan Iptek dan kemaslahatan ummat manusia. Kampus tidak boleh menjadi menara gading, tapi harus mampu menjadikan dirinya sebagai menara air yang dapat mengairi dan menyuburi daerah sekitarnya.
Untuk merealisasikan cita-cita UIN Ar-Raniry untuk mengukir kembali sejarah kejayaan Aceh di masa Iskandar Muda dulu sebagai pusat tamaddun dan peradaban Islam yang mendunia.
Untuk menjadikan kampus UIN Ar-Raniry sebagai the agent of change dan center of excellences bagi pengintegrasian dan penguatan nilai-nilai keislaman, keilmuan, keindonesiaan dan keuniversalan sehingga tidak ada lagi disharmoni, disintegrasi, misinterpretasi dan miskomunikasi.
Untuk menjadikan UIN Ar-Raniry sebagai produsen SDM yang memiliki kelengkapan power imtaq dan iptek sehingga kualitasnya prima dan unggul yang memungkinkan mereka menjadi problem solver and added value bagi kemajuan agama, nusa dan bangsa tercinta.
Menjadikan program peningkatan kualitas tenaga pengajar (dosen) sebagai prioritas agar menjamin mutu pengajaran, mutu output dan outcome.
1. Mengembangkan dan mengintegrasikan nilai-nilai wasathiyah dalam berbagai dimensi baik kurikulum pembelajaran, perkuliahan, seminar, workshop, cara berkomunikasi dan interaksi di kampus dll., dengan pendekatan musyawarah secara bilhikmah wal maw’idhatil hasanah.
2. Melibatkan dosen dan tokoh agama Aceh (Tengku Dayah) serta tokoh masyarakat dalam mensosialisasikan urgensi Islam wasathiyah (moderasi beragama) dalam khazanah keislaman yang rahmatan lil ’alamin.
3. Mewujudkan iklim dan atmosfir kampus yang kondusif di lingkungan UIN Ar-Raniry dengan menghilangkan nilai-nilai diskriminatif, primordial, hujat-hujatan dan nilai-nilai negatif lainya, supaya seluruh civitas akademika merasa nyaman dan berkeadilan dalam beraktifitas di lingkungan kampus.
4. Memprioritaskan upaya peningkatan akreditasi Universitas dan Prodi supaya segera mendapatkan Akreditasi UNGGUL.
5. Meningkatkan kualitas penelitian dan pengabdian kepada masyarakat sehingga memiliki link and match dengan peningkatan kualitas publikasi ilmiah, hak cipta dan paten, termasuk memprioritaskan alokasi anggaran melalui sumber BLU.
6. Mendorong lahirnya jurnal-jurnal ilmiah bereputasi Nasional dan Internasional (Scopus, dll) dengan mensupport dana yang cukup serta dukungan regulasi dan kebijakan, misalnya, satu prodi minimal harus memiliki 1 Jurnal bereputasi nasional.
7. Melakukan penguatan sistem dan manajemen basis data dan informasi secara terpadu dan terintegrasi dengan mempersiapkan SDM yang berkualitas, dedikatif dan qualified.
8. Melaksanakan berbagai kompetisi (hibah dana penelitian) dengan tema-tema utama seperti Moderasi, Toleransi, Kebhinekaan, Islam Moderat, dan kajian keindonesiaan dan nilai-nilai kebangsaan secara luas dan komprehensif.
9. Mengadakan workshop dan pendampingan penulisan proposal riset ilmiah bagi dosen agar mampu memenangkan dana riset hibah bersaing nasional dan internasional sebagai bagian dari peningkatan kesejahteraan dosen sekaligus dapat meningkatkan webometric, pamor dan tingkat citasi serta akreditasi UIN Ar-Raniry.
10. Mengembangkan UIN Ar-Raniry secara vertikal (tegak ke atas) bukan horizontal (melebar ke samping). Dalam arti, studi keislaman (prodi keislaman) dinilai sudah banyak dan cukup, selanjutnya bagaimana prodi keislaman pada strata 1 (S1) disambut oleh prodi yang linier pada pascasarjana baik program magister (S2) dan doktor (S3). Itu berarti, bagaimana setiap fakultas ditekankan agar memiliki prodi pascasarjana internal yang sejalan dengan program starta 1 sebelumnya.
11. Melalui program pada poin 4 maka akan dibentuk tim akselerasi guru besar supaya mendongkrak masing-masing fakultas untuk melahirkan Guru Besar agar program magister (S2) dan doktor (S3) pada masing-masing prodi bisa berlanjut.
12. Meningkatkan kerjasama internasional dengan cara memfasilitasi masing-masing prodi untuk memberikan perwakilan terbaiknya menjadi duta moderasi dalam kancah internasional.
13. Meningkatkan kapasitas keilmuan setiap dosen dan tenaga kependidikan dengan kecakapan berbahasa asing guna menjadi mediasi dan referensi menuju pusat peradaban kajian keislaman secara global (World Class University).
14. Meningkatkan kapasitas dan integritas aparatur kampus (tendik dan non-tendik) demi terciptanya good and clean governance university.
15. Melakukan kerja sama dengan kampus luar dalam bentuk sister university.
16. Membuka kelas-kelas bilingual (internasional) dengan jaminan bagi mahasiswa tersebut memperoleh suntikan dana dan anggaran sehingga bisa melanjutkan studi ke kampus-kampus unggul (top universities).
17. Melaksanakan kerjasama yang baik secara simbiosis mutualisme dengan Pemerintah Aceh dan Pusat, elit politik, dan pejabat daerah maupun pusat dalam meningkatkan berbagai sektor strategis UIN Ar-Raniry baik dalam bentuk aset, tenaga intelektual, dan aspek non-material lainya.
18. Memperkuat dan mengembangkan kerjasama dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri baik pada level lokal, nasional, regional, maupun internasional untuk membuka serta memperluas peluang-peluang kerja bagi alumni UIN Ar-Raniry.
19. Memperkuat Organisasi Kemahasiswaan dalam penguatan kapasitas keorganisasian dan kepemimpinan mahasiswa agar senantiasa selaras dengan prinsip-prinsip kebangsaan nilai-nilai luhur keindonesiaan.
20. Membuat tracer study yang baik dan terencana guna dapat memperkuat hubungan dan peran Organisasi Alumni UIN Ar-Raniry (KONIRY).
21. Melakukan kerjasama dengan dayah-dayah yang ada di Aceh dalam bentuk pembinaan santri berkarakter Islam wasathiyah. Adapun bentuk kerjasama berupa undangan khusus bagi mahasiswa dayah tersebut untuk bisa lulus melalui jalur undangan yang diminati.
22. Mengembangkan kemandirian BLU dengan cara memanfaatkan semaksimal mungkin seluruh aset dan sumberdaya serta kerjasama dengan pihak lain yang bermanfaat untuk penguatan BLU UIN Ar-Raniry.
23. Menerapkan sistem promosi karir profesional dan fungsional bagi dosen dan karyawan UIN Ar-Raniry serta sistem insentif yang adil dengan berdasarkan kepada azas reward and punishment.(*)