Pemkab Minta Tambah 20.000 Dosis Moderna dan Pfizer

Laporan Asnawi | Aceh Tenggara

SERAMBINEWS.COM, KUTACANE - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Tenggara meminta kepada Dinas Kesehatan Provinsi Aceh untuk penambahan Vaksin Moderna dan Pfizer masing-masing 10.000 dosis. Hal ini akibat stok vaksin moderna dan fpizer di menipis.

"Ada beberapa Puskesmas vaksinasi terpaksa dihentikan karena vaksin moderna dan Fpizer habis. Kita telah layangkan surat permintaan penambahan kuota vaksin moderna dan Pfizer," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Tenggara, Zainuddin MKes melalui Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), Sukrimanto, SKM kepada Serambinews.com, Selasa (5/4/2022).

Disebutkannya, saat ini total sisa vaksin di RSUD Sahuddin Kutacane, Puskesmas- Puskesmas dan Dinkes Agara, untuk vaksin Pfizer 336 dosis, sinovac 2 dosis/vial  1.696 dosis, moderna 14 dosis/vial: 42 dosis dan moderna 10 dosis/vial : 200 dosis. Sementara itu, sasaran mereka di Aceh Tenggara 167.698 orang. Dari jumlah itu yang telah disuntik vaksin 139.197 orang atau 83,00 persen, dosis II mencapai 105.860 orang atau 63,13 persen.

Sedangkan vaksinasi anak usia 6 sampai 11 tahun sasaran 26.539 orang. Dari jumlah itu, yang telah divaksin dosis I mencapai 74,29 persen dan dosis II mencapai 36,57 persen.

Vaksinasi Malam Hari Sabtu dan Minggu di Masjid

Ditambah Sukrimanto, untuk mencapai target masyarakat di Aceh Tenggara disuntik vaksin 100 persen, mereka akan mengelar vaksinasi massal pada malam hari di Masjid Agung At Taqwa Kutacane pada hari Sabtu dan Minggu atau dua kali dalam seminggu. Vaksin dosis I, dosis II dan dosis 3 untuk masyarakat umum dan anak-anak usia 6 sampai 11 tahun.(*)

Baca juga: Pemkab Agara Minta Tambah 20.000 Dosis Vaksin Moderna dan Pfizer