Alhamdulillah, KNRP Sebut Donasi Sementara Masyarakat Subulussalam  untuk Palestina Capai Rp 52 Juta

“Alhamdulillah total sumbangan sementara yang berhasil terkumpul ada sebesar Rp 52.540.000. Ini masih sementara,” ungkap Ustaz Syamsul.

Laporan Khalidin I Subulussalam

SERAMBINEWS.COM, SUBULUSSALAM – Koordinator Komite Nasional untuk Rakyat Palestina (KNRP) Kota Subulussalam, Ustaz Syamsul Fajri SPd menyampaikan donasi sementara yang terkumpul dari masyarakat untuk rakyat Palestina mencapai Rp 52.540.000.

Donasi itu terkumpul dalam safari Ramadhan 1443 hijriah bersama Ulama Palestina, Syeikh  Yamen Yusuf Al Shaleh sejak Kamis-Jumat 7-8 April 2022.

Ceramah ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan ulama asal Palestina itu dalam kunjungannya di Kota Subulussalam selama dua hari.

Kunjungan ulama asal Palestina ini dalam rangka safari dakwah Ramadhan 1443 hijriah.

Di Subulussalam, Syeikh Yamen amendatangi tiga masjid masing-masing Masjid Agung, Masjid Taqwa dan Masjid Asilmi, serta sekolah atau pesantren.

Di Masjid Agung Subulussalam, Kota Subulussalamm Syeikh Yamen dijadwalkan akan mengisi ceramah zhuhur.

Sementara di Masjid Taqwa akan mengisi ceramah tarawih dan di Masjid Asilmi mengisi ceramah subuh.

Baca juga: Bupati Aceh Singkil Terima Kunjungan Ulama Palestina

Ustaz Syamsul Fajri menyebutkan, uang senilai Rp 52 juta itu berasal dari masyarakat Kota Subulussalam.

Secara rinci disebutkan, dalam kegiatan ceramah di Masjid Agung KNRP mengumpulkan Rp 9.306.000.

Kemudian, KNRP juga menerima sumbangan dari keluarga dr Diva  dan Risdianty Saragih sebesar Rp 2.200.000.

Selanjutnya, ceramah di Masjid Taqwa Muhammadiyah Subulussalam KNRP Subulussalam mengumpulkan Rp 20.530.000.

Sementara ceramah di Masjid As-silmi KNRP menerima sumbangan masyarakat sebesar Rp 18.704.000

“Alhamdulillah total sumbangan sementara yang berhasil terkumpul ada sebesar Rp 52.540.000. Ini masih sementara,” ungkap Ustaz Syamsul.

Ustaz Syamsul menyampaikan, bahwa KNRP adalah satu-satunya lembaga resmi pengumpul donasi bagi rakyat Palestina.

Dia pun mengimbau, masyarakat tidak memberikan sumbangan mengatasnamakan Palestina selain kepada KNRP.

Baca juga: Nanti Malam, Syeikh Yamen Yusuf Ulama Palestina Ceramah Tarawih di Masjid Taqwa Subulussalam

Sebelumnya, setiap berceramah di masjid yang dikunjungi Ulama Palestina, Syeikh  Yamen Yusuf Al Shaleh menyampaikan kondisi terkini di Palestina.

Dia memaparkan, betapa pedihnya kehidupan muslim di Palestina akibat agresi militer Israel yang tak henti melakukan penyerangan dan membuat penduduk sipil mulai dewasa, wanita, hingga anak-anak menjadi korban.

Oleh karena itu, Syeikh Yamen pun berharap dukungan moril dan materil dari masyarakat Indonesia,  termasuk Kota Subulussalam di Aceh bagi rakyat Palestina.

Diakui, jika selama ini memang telah banyak sumbangan masyarakat Indonesia bagi rakyat Palestina.

Lebih jauh disampaikan, bahwa hubungan Indonesia dengan Palestina cukup erat.

Betapa tidak, Palestina merupakan salah satu negara pertama yang mengakui Indonesia sebagai negara merdeka secara de facto, tanggal 6 September 1944.

Pengakuan ini disebarluaskan ke seluruh dunia oleh seorang mufti besar Palestina, Syekh Muhammad Amin Al-Husaini. 

Dukungan Palestina terhadap kedaulatan Indonesia sudah disampaikan sebelum proklamasi kemerdekaan Indonesia saat para tokoh Palestina, Muhammad Amin Al-Husaini mengucapkan selamat kepada bangsa Indoensia meski belum resmi merdeka.

Ucapan selamat tersebut disiarkan melalui radio berbahasa Arab di Berlin, Jerman. 

Momentum yang mendasari dukungan Palestina tersebut adalah pernyatan janji Perdana Menteri Koiso pada 6 September 1944. (*)

Baca juga: Besok, Syeikh Yamen Yusuf Al Shaleh dari Palestina Ceramah di Subulussalam, Ini Jadwalnya