Breaking News

Berita Aceh Tamiang

Korban Puting Beliung di Aceh Tamiang Terima Bantuan Masa Panik

Keluarga M Ali (57) yang menjadi korban puting beliung mendapat bantuan masa panik dari Pemkab Aceh Tamiang

Penulis: Rahmad Wiguna | Editor: Muhammad Hadi
FOR SERAMBINEWS.COM
Keluarga M Ali (57) yang menjadi korban puting beliung mendapat bantuan masa panik dari Pemkab Aceh Tamiang. Bantuan ini diserahkan Dinas Sosial Aceh Tamiang langsung kepada korban pada Rabu (13/4/2022) 

Laporan Rahmad Wiguna | Aceh Tamiang

SERAMBINEWS.COM, KUALASIMPANG - Keluarga M Ali (57) yang menjadi korban puting beliung mendapat bantuan masa panik dari Pemkab Aceh Tamiang.

Bantuan ini diserahkan Dinas Sosial Aceh Tamiang langsung kepada korban pada Rabu (13/4/2022).

Kadis Sosial Aceh Tamiang, Zulfiqar menjelaskan bantun masa panik meliputi bahan pangan dan pakaian, di antaranya beras, telur, mi instan, roti serta pakaian, perlengkapan shakat dan matras.

"Perlengkapan mandi dan roti kering juga bagian dari bantuan yang kami salurkan," kata Zulfiqar.

Zulfiqar berharap bantuan ini sedikit meringankan beban keluarga korban menghadapi musibah.

Baca juga: Lagi Nunggu Waktu Buka Puasa, Atap Rumah di Aceh Tamiang Rusak Diterjang Puting Beliung

Di sisi lain, Zukfiqar menyampaikan bantuan ini merupakan komitmen Psmkab Aceh Tamiang yang berusaha hadir di tengah musibah yang dialami masyarakat.

"Ini bentuk kepedulian pemerintah daerah kepada masyarakatnya yang terkena bencana. Sudah menjadi tanggung jawab," ujarnya.

Diketahui satu unit rumah di Aceh Tamiang rusak akibat dihantam angin puting beliung, Selasa (12/4/2022) petang kemarin.

Musibah ini menyebabkan rumah milik M Ali (57) di Dusun Metrojaya, Durian, Aceh Tamiang rusak pada bagian atap.

Baca juga: JPU Kejari Aceh Timur Tuntut Terdakwa Kasus Narkotika 133 Kg dengan Pidana Mati

Kasubbag Humas Polres Aceh Tamiang Iptu Untung Sumaryo mengatakan kejadian ini terjadi saat Ali bersama keluarga berkumpul di rumah menunggu waktu berbuka puasa.

"Kemarin sore, sudah mau buka puasa," kata Untung, Rabu (13/4/2022).

Untung menjelaskan saat kejadian cuaca belum hujan, namun sudah mendung disertai angin kencang.

"Langsung kejadian, atap rumah korban diterbangkan angin," lanjutnya.

Atas kejadian itu, korban mengaku menderita materi sekira Rp 20 juta. Korban sendiri sempat mengungsi ke rumah tetangga sembari menunggu bantuan renovasi. (*)

Baca juga: Selamat! USK Masuk 10 Besar Perguruan Tinggi dengan Inovasi Terbaik Se-Indonesia

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved