Berita Aceh Besar

AHY Banyak Mendengar Keluhan dan Curhat Masyarakat Aceh

SELAMA dua hari melakukan kunjungan ke Aceh, Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat, Agus Harimurthi Yudhoyono (AHY) mengaku mendengar banyak keluhan

Editor: bakri
SERAMBINEWS.COM/MASRIZAL
Ketum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) didampingi istri Annisa Pohan dan Sekjen Teuku Riefky Harsya menyapa satriwati saat berkunjung ke Dayah Ruhul Fatayat di Seulimum, Aceh Besar, Selasa (20/4/2022). 

SELAMA dua hari melakukan kunjungan ke Aceh, Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat, Agus Harimurthi Yudhoyono (AHY) mengaku mendengar banyak keluhan dan curhat masyarakat.

Rata-rata, masyarakat berkeluh kesah tentang harga kebutuhan bahan pokok seperti minyak goreng, dan bahan bakar yang harganya terus naik hingga sangat membebani mereka.

"Saya mendengarkan curhat masyarakat di sini, dan itu bukan dibuat-buat ya, memang riil.

Mereka curhat, Pak tolong kami Pak, hidup kami sulit, harga-harga naik.

Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) melakukan safari Ramadhan ke Aceh selama dua hari, Selasa dan Rabu (19-20/4/2022). Dalam kunjungan itu, AHY turut didampingi istrinya Annisa Pohan.
Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) melakukan safari Ramadhan ke Aceh selama dua hari, Selasa dan Rabu (19-20/4/2022). Dalam kunjungan itu, AHY turut didampingi istrinya Annisa Pohan. (SERAMBINEWS.COM/ MASRIZAL)

Tolong yang kayak Pak SBY dulu dikembalikan lagi Pak.

Itu curhat masyarakat," kata AHY dalam pertemuan singkat saat berkunjung ke Kantor Serambi Indonesia, kemarin.

AHY mengaku, ia sebenarnya lebih suka membicarakan masa depan ketika bertemu dengan masyarakat yang dikunjungi di seluruh pelosok negeri ini.

Namun, sebutnya, sering sekali Ia diingatkan dengan memori-memori lama, terutama saat orang tuanya, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) memimpin negara ini.

Baca juga: ‘Kami Support Dana Otsus Aceh’

Baca juga: Annisa Pohan Sangat Senang Bisa Datang ke Aceh

"Saya lebih senang bicara masa depan, tapi ya kalau jumpa masyarakat yang bicara soal kesulitan hidup saat ini pasti memori lama itu tumbuh lagi," katanya.

Mendengar curahan hati tersebut, AHY berdiskusi banyak dengan masyarakat.

Ia menyampaikan secara partai, dirinya dan seganap kader Partai Demokrat tetap pro kepada rakyat.

Namun, jika ingin ada perubahan, kata dia, cara satu-satunya harus melalui pemilu.

"Jalannya cuma pemilu, tetap kita punya peluang dan hanya lima tahun sekali, kalau ingin perbaikan mohon doa dan dukungannya.

Itu yang kita sampaikan," ujar AHY Demokrat, kata AHY, sejauh ini selalu hadir menyatakan secara tegas dukungan kepada rakyat dan menolak semua kebijakan yang tidak pro kepada rakyat.

"Kita selalu merumuskan isu-isu di parlemen, semuanya hanya untuk kepentingan rakyat," lanjutnya.

Saat memberi sambutan dalam pertemuan itu, AHY menyampaikan terima kasih kepada jajaran Serambi Indonesia yang sudah menyambut dirinya bersama istri dan rombongan.

"Terima kasih kami telah disambut luar biasa hari ini (kemarin-red) di Kantor Serambi Indonesia," tutur suami Annisa Pohan, ini.

AHY mengungkapkan, dirinya selama ini sangat kerap berkunjung ke Aceh.

Salah satu alasan, kata dia, mengingat betapa eratnya hubungan emosional keluarga besar Partai Demokrat dengan Aceh.

"Terutama ketika Pak SBY selama 10 tahun memimpin negeri ini.

Pak SBY juga punya hubungan erat dengan Aceh dalam mewujudkan damai di Aceh.

Kemudian, saat rekonstruksi dan rehabilitasi, dinobatkan sebagai proses rehab dan rekons paling sukses.

Ini penilaian lembaga internasional," jelas AHY.

AHY mengaku memang sering ditanya mengapa sering ke Aceh.

"Kok sering ke Aceh? Ya bedalah, sejarahnya beda, saya juga pernah bertugas di Aceh, jadi memang hubungannya erat sekali.

Saya ingin semakin sering datang ke Aceh," pungkasnya.

Didoakan ulama Sebelumnya pada Selasa (19/4/2022), AHY melakukan pertemuan silaturahmi dan buka puasa bersama dengan ulama se-Aceh di Hotel Hermes Palace, Banda Aceh.

Acara tersebut dihadiri sejumlah ulama kharismatik Aceh seperti Tgk Nuruzzahri (Waled Nu), Tgk Hasanoel Bashry (Abu Mudi), Tgk Boyhaqi Yahya (Baba Panton), Tgk Mustafa Sarong, dan Tgk Hidayat M Waly (Abi Hidayat).

Kegiatan tersebut dilaksanakan bersamaan dengan peringatan Nuzulul Qur'an.

Pengisi ceramah pada acara itu adalah Tgk Mustafa Sarong.

Dalam ceramahnya, Ketua MPU Aceh Jaya itu mendoakan agar AHY menjadi pemimpin bangsa ke depan.

"Kita mendoakan supaya AHY menjadi pemimpin bangsa di masa yang akan datang untuk memimpin negara ini menjadi lebih baik," ucap Tgk Mustafa.

Pimpinan Dayah Darul Abrar itu juga berharap agar hubungan Demokrat dengan ulama terus terjalin dengan baik dalam mewujudkan kesejahteraan bagi masyarakat.

"Semoga hubungan Demokrat dengan alim ulama terus terjalin dengan baik dalam mewujudkan cita-cita mulia mensejahterakan masyarakat," tambah Tgk Mustafa.

Acara itu diakhiri dengan doa bersama yang dipimpin Tgk H Nuruzzahri (Waled Nu). (dan/mas)

Baca juga: Ulama Aceh Doakan AHY jadi Pemimpin Bangsa

Baca juga: Kenakan Batik Bermotif Pinto Aceh, AHY dan Annisa Pohan Berkunjung ke Kantor Serambi Indonesia

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved