Marquez Siap Bersaing Lagi, Tak Ada Lagi Masalah Teknis

Marquez memberikan penampilan yang luar biasa pada MotoGP Amerika.

Pada MotoGP Portugal akhir pekan ini, pebalap Repsol Honda ini optimistis bisa naik podium.

Saat tampil pada MotoGP Amerika, Marquez berhasil memukau dengan performanya.

Meskipun sempat merosot ke urutan terakhir karena masalah teknis, tapi dia sanggup memperbaiki posisinya dan finis di posisi keenam.

"Saya tidak sabar balapan di Portugal.

Ini adalah trek yang menuntut, khususnya dari segi fisik.

Tapi, sangat menyenangkan balapan di sana," ujar Marquez, dikutip dari Speedweek.com, Kamis (21/4/2022).

Menurut sebagian pebalap, Sirkuit Portimao karakternya mirip dengan Sirkuit Austin.

Sehingga, tak heran jika Marquez bisa mendapat hasil positif di sirkuit tersebut.

"Di Amerika, kami menunjukkan kecepatan kami dan apa yang bisa kami lakukan.

Baca juga: Hasil FP2 MotoGP Portugal 2022: Pol Espargaro Tercepat, Marc Marquez Urutan Kedua

Baca juga: Hasil MotoGP Amerika 2022: Enea Bastianini Juara, Marc Marquez Buat Kesalahan

Meskipun, ketika tidak semuanya berjalan sempurna," kata pebalap asal Spanyol tersebut.

"Saya ingin bersaing untuk posisi teratas lagi dan mengumpulkan poin setelah permulaan musim yang tidak baik.

Kami harus tetap bekerja, pada diri kami dan juga motor, untuk meraih hasil maksimum," ujarnya.

Hanya saja, di trek ini Marquez mengakui kalau masih minim pengalaman.

Sirkuit Portimao menjadi tuan rumah MotoGP sejak 2020.

Pada 2021, karena sirkuit di luar Eropa masih belum bisa mengadakan balapan, maka Sirkuit Portimao menjadi tuan rumah dua kali.

Jadi, total sudah tiga kali sirkuit tersebut digunakan untuk menggelar MotoGP.

Sayangnya, Marquez hanya sempat merasakan sekali balapan di trek ini.

Pada 2020, pebalap Repsol Honda tersebut masih mengalami patah tulang pada lengan kanannya.

Tahun berikutnya, Marquez kembali setelah hampir satu musim lebih tidak balapan.

Marquez yang langsung balapan di Portugal berhasil membawa motornya finis di urutan ketujuh.

Sayangnya, pada MotoGP Algarve yang digelar pada akhir musim, Marquez terpaksa absen lagi.

Marquez mengatakan, menyenangkan bisa kembali balapan setahun lalu di Portimao setelah rehat yang panjang.

Tahun tersebut, menurutnya, tidaklah mudah, ada naik dan turun, dan banyak cedera.

"Sayangnya, kami tidak punya banyak referensi, karena saya hanya balapan di trek itu sekali.

Alex (Marquez) dan Pol (Espargaro) sangat kencang tahun lalu, di mana itu bisa sedikit membantu kami," ujar Marquez, dikutip dari Speedweek.com, Jumat (23/4/2022).

Tapi, menurut Marquez, dia dan timnya masih harus memahami motor barunya lebih baik lagi.

Dia pun mengaku datang ke Portimao tanpa ekspektasi dan baru bisa berbicara banyak setelah sesi warm-up.

"Saya suka layout serta naik dan turun trek ini.

Ada banyak tikungan unik yang berbeda dan bergelombang, dan ini adalah trek di mana Anda harus membalap dengan mengalir," kata Marquez.

Marquez mengatakan, menyerang sudah termasuk dalam DNA-nya.

Sehingga, dia juga akan melakukan balapan yang agresif, seperti pada MotoGP Amerika.

Tapi, itu jika dia merasa feeling-nya bagus.

Pada MotoGP Amerika di Sirkuit Austin, Marc Marquez sempat merosot ke urutan paling belakang.

Ternyata, dia sempat mengalami masalah teknis pada RC213V.

Selepas start, motor yang dikendarai Marquez tidak langsung melesat seperti pebalap lainnya.

Tenaganya tertahan seperti sedang mengaktifkan pit limiter.

Namun, setelah melewati tikungan pertama, masalah tersebut langsung hilang dan motor kembali normal.

Sayangnya, saat itu posisi Marquez sudah merosot jauh ke belakang.

"Kami memiliki masalah teknis saat start.

Sesuatu yang bisa terjadi pada motor baru.

Honda sudah menemukan masalahnya dan memperbaikinya.

Jadi, itu seharusnya tidak akan terjadi lagi di masa depan," ujar Marquez, dikutip dari Speedweek.com, Jumat (23/4/2022).

Marquez menambahkan, dia tidak bisa berkata apa-apa mengenai masalah teknis tersebut.

Menurutnya, hanya Honda yang dapat menjelaskan masalah tersebut.

Tapi, dia mengaku cukup terkejut karena baru pertama kali ini mengalami masalah teknis pada motor Honda.

"Selama sepuluh tahun saya bersama Repsol Honda Team, saya tidak pernah memiliki masalah teknis saat balapan.

Saya bilang pada tim, sesuatu seperti ini bisa saja terjadi," kata Marquez.

Meski demikian, Marquez sama sekali tidak kecewa dengan mekanik dan timnya.

Bahkan, dia membandingkan dengan performanya pada saat MotoGP Mandalika.

"Sayangnya, saya melakukan banyak kesalahan.

Saya terjatuh empat kali dalam satu pekan di Indonesia dan para mekanik tidak pernah mengeluh pada saya.

Mereka selalu tersenyum.

Kami adalah tim dan kami akan terus seperti ini, meskipun pada hari-hari yang buruk," ujar Marquez.(Tribunnews/Kompas.com)

Baca juga: Hasil MotoGP Amerika 2022 - Duel Sengit 5 Lap Terakhir, Bastianini Menang, Marquez Alami Start Buruk

Baca juga: Marc Marquez Sudah Pacu Motor Lagi, Sinyal Comeback di MotoGP Amerika 2022