Kesehatan

Mencegah Diabetes, Usia 30 hingga 40 Tahun Disarankan Mulai Biasakan Cek Gula Darah

Menderita diabetes memperbesar kemungkinan dua kali lebih besar terkena serangan jantung.

Editor: Nur Nihayati
xb100/FREEPIK
Ilustrasi diabetes 

Menderita diabetes memperbesar kemungkinan dua kali lebih besar terkena serangan jantung.

SERAMBINEWS.COM  - Penyakit diabetes menjadi salah satu kasus yang mengkhawatir bagi masyarakat.

Penyakit Diabetes merupakan penyakit kronis karena kadar gula dalam darah sangat tinggi.

Konsekuensinya akan sangat serius apabila diabetes tidak bisa dikontrol oleh si penderita. Termasuk penyakit jantung, ginjal, mengalami kebutaan hingga komplikasi lainnya. 

Dokter Spesialis Penyakit Dalam dari Siloam Hospitals Sriwijaya, dr Ketherine SpPD mengatakan,  diabetes adalah salah satu dari delapan penyakit utama yang bisa mengakibatkan kematian pada orang dewasa.

Menderita diabetes memperbesar kemungkinan dua kali lebih besar terkena serangan jantung.

"Pada usia dewasa, yaitu di antara usia 30 hingga 40 tahun, kami sarankan agar memulai kebiasaan deteksi dini guna mengetahui ada atau tidaknya faktor penyebab timbulnya diabetes," kata Ketherine dalam kesempatan edukasi bincang sehat guna memperingati Hari Diabetes Nasional belum lama ini.

Baca juga: Fakhrullah Maulana Kembali Jabat Ketua Umum RTIK Aceh

Baca juga: Dikabarkan Dekat dengan Kakak Iparnya, Angelina Sondakh, Mudjie Massaid Justru Bocorkan akan Nikah

Baca juga: Kondisi Kiki Fatmala Membaik Setelah 6 Bulan Berobat, Kini Pulang ke Jakarta

Dijelaskan, diabetes adalah penyebab utama kebutaan, gagal ginjal, amputasi tungkai bawah, dan beberapa akibat jangka panjang yang membuat mutu hidup menjadi lebih rendah.

Ditambahkan Ketherine, pendapat  di masyarakat yang menyatakan penderita diabetes harus melakukan diet khusus adalah informasi yang cukup menyesatkan.

"Bagi penderita diabetes, pola makanan sehat harus mengandung biji-bijian, sayuran dan buah, menghindari lemak trans, dan membatasi lemak larus dan karbohidrat olahan, terutama gula," katanya.

Adapun seputar mitos yang menyatakan makanan ramah diabetes dan bebas gula baik bagi penderita diabetes kembali diluruskan dengan memulai membaca dengan teliti label komposisi makanan.

"Ingat, kata-kata ‘natural’ atau ‘asli alami’ tidak selalu bersifat aman", imbuh Katherine.

Seputar diabetes dan pencegahannya

Ada dua jenis utama diabetes, yaitu diabetes tipe 1 dan tipe 2. Jika dijabarkan, berikut adalah penjelasan mengenai keduanya, yaitu:

Diabetes tipe 1: jenis ini adalah penyakit autoimun, artinya sistem imun tubuh akan menyerang dirinya sendiri. Pada kondisi ini, tubuh tidak akan memproduksi insulin sama sekali.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved