Berita Nagan Raya

Penumpang Hiace Meninggal karena Kecelakaan Tunggal di Nagan Raya Berstatus PNS, Warga Banda Aceh

Korban meninggal dalam kecelakaan tunggal ini adalah Emmiyati, perempuan berusia 58 tahun ini adalah PNS, warga Desa Tibang, Kecamatan Syiah Kuala, Ko

Penulis: Rizwan | Editor: Mursal Ismail
Dokumen warga
Mobil laka tunggal di Kecamatan Darul Makmur, Nagan Raya, Sabtu (30/4/2022) malam 

Korban meninggal dalam kecelakaan tunggal ini adalah Emmiyati, perempuan berusia 58 tahun ini adalah PNS, warga Desa Tibang, Kecamatan Syiah Kuala, Kota Banda Aceh

Laporan Rizwan | Nagan Raya

SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE - Kecelakaan lalu lintas dialami pemudik kembali terjadi di jalan nasional Kabupaten Nagan Raya, Sabtu (30/4/2022) malam atau jelang dini hari.

Korban meninggal dalam kecelakaan tunggal ini adalah Emmiyati, perempuan berusia 58 tahun ini adalah PNS, warga Desa Tibang, Kecamatan Syiah Kuala, Kota Banda Aceh

Kecelakaan tunggal yang menimpa korban yang mudik Lebaran Idul Fitri dalam perjalanan Abdya ke Banda Aceh menggunakan mobil Toyota Hiace DK 7162 KU.

Informasi diperoleh Serambinews.com dari kepolisian menjelaskan,  kecelakaan tunggal mobip penumpang Toyota Hiace DK 7172 KU disopiri T Maulizar dengan dua penumpang yang  datang dari arah Blang Pidie menuju Meulaboh.

Sesampainya di jalan nasional Meulaboh - Abdya Desa Suak Palembang, Kecamatan Darul Makmur Nagan Raya tepatnya ditikungan mopen Toyota Hiace hendak menikung.

Hiace tabrak tiang listrik di Nagan Raya, Minggu (1/5/2022) dini hari
Hiace tabrak tiang listrik di Nagan Raya, Sabtu (30/4/2022) malam jelang dini hari (For Serambinews.com)

Baca juga: VIDEO Kecelakaan Maut di Sukabumi, Gara-gara Pemotor Coba Salip Mobil di Jalan Bergelombang

Tiba -tiba ban mobil tersebut mengalami bocor atau pecah, sehingga tergelincir akibat jalan licin dan pengemudi  hilang kendali. 

Akibatnya mobil terbalik  sejauh 20 meter kemudian menabrak tiang listrik di sebelah kanan badan jalan.

Kemudian Emmiyati mengalami luka serius di bagian kepala dan sopir T Maulizar serta seorang penumpang lainnya Haris Munandar (16) mengalami cidera.

Korban dievakuasi ke Puskesmas guna mendapat pertolongan, namun Emmiyanti dilaporkan meninggal dunia.

Jenazah almarhumah dibawa pulang ke rumahnya di Banda Aceh. 

Baca juga: Bireuen Paling Tinggi Kasus Kecelakaan Lalu Lintas

Kapolres Nagan Raya, AKBP Setiyawan Eko Prasetiya melalui Kasat Lantas AKP Mulyana dikonfirmasi Serambinews.com mengatakan, kasus kecelakaan tunggal kini dalam proses penyelidikan pihaknya.

Sedangkan BB mobil sudah ditarik ke Satlantas guna proses lebih lanjut.

"Kami kembali mengimbau pengendara hati-hati ketika mudik.

Bila mengantuk silakan istirahat di pos pengamaman operasi ketupat yang telah dibuka selama musim mudik Lebaran," harapnya.

Sebelumnya kasus laka lantas terjadi juga di jalan nasional di Nagan Raya tiga hari lalu yang juga dialami pemudik.

Dua warga Abdya yang dalam perjalanan meninggal dunia.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Jalan Negara Nagan Raya, Dua Warga Abdya Meninggal Dunia

Berawal pecah ban

Seperti diberitakan sebelumnya, mobil penumpang (mopen) angkutan umum Hiace DK 7172 KU kecelakaan di Desa Suak Palembang, Kecamatan Darul Makmur, Nagan Raya.

Kecelakaan ini terjadi, Sabtu (30/4/2022) malam jelang dini hari. 

Akibat kecelakaan tunggal di Nagan Raya itu, salah satu penumpang meninggal dunia karena mengalami pendarahan di bagian kepala.

Kronologis kecelakaan ini saat Mopen Toyota Hiace  tersebut melaju dalam kecepatan tinggi pecah ban, kemudian tergelicir, hingga menabrak tiang listrik.

Dirlantas Polda Aceh, Kombes Pol Dicky Sondani, menyampaikan hal ini kepada Serambinews.com, Minggu (1/5/2022) pagi.

Dirlantas menyebutkan mopen Hiace itu dikendarai T Maulizar (36), warga Desa Arafah Samadua Kecamatan Samadua, Aceh Selatan.

"Sebelum terjadinya laka tunggal mopen Toyota Hiace DK 7172 KU yang dikemudikan oleh saudara T Maulizar berpenumpang dua orang.

Mopen itu datang dari arah Blang Pidie menuju Meulaboh dengan kecepatan tinggi," kata Dicky.

Sesampainya di TKP, Jalan Nasional Meulaboh - Abdya, Desa Suak Palembang, Kecamatan Darul Makmur, Nagan Raya tepatnya di tikungan, mopen Toyota Hiace hendak menikung tiba-tiba mengalami pecah ban. 

"Sehingga mobil tergelincir akibat jalan licin dan pengemudi  hilang kendali," jelas Dicky.

Akibatnya, mopen terbalik sejauh 20 meter kemudian menabrak tiang listrik di sebelah kanan badan jalan Abdya - Meulaboh itu. 

Adapun korban meninggal dunia dalam kecelakaan tunggal ini salah satu penumpang bernama Emmiyati (58), warga Desa Tibang Kecamatan Syiah Kuala, Banda Aceh.

"Korban mengalami pendarahan di bagian kepala hingga meninggal," kata Dirlantas.

Sedangkan satu penumpang lainnya, Haris Munandar (16), dengan kondisi terkilir kaki sebelah kanan. "Sopir T Maulizar dalam keadaan sehat dan tidak luka," jelas Dikcy.

Dirlantas berpesan kepada para sopir mobil penumpang agar sebelum berangkat mengecek dulu kondisi kendaraan seperti rem, ban, setier dan lampu.

"Ban yang kondisi permukaanya tipis sangat berbahaya apabila mengalami pecah ban, karena akan slip yang mengakibatkan mobil sulit dikendalikan," pungkasnya. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved