Idul Fitri 1443 H
Tips Hemat dan Atur Keuangan saat Lebaran Hingga tak Repot Menunggu Gajian
Lalu bagaimana sebenarnya mengatur keuangan yang benar saat lebaran? Serambinews.com merangkumnya sebagai berikut:
Penulis: Sara Masroni | Editor: Mursal Ismail
Hindari makan dan ngopi-ngopi cantik terlalu sering di kafe.
Bahkan bila memang tidak perlu, lebih baik ditinggalkan saja kebiasaan tersebut.
Selain menguras kantong, nongkrong di tempat mahal melatih kita untuk tidak cerdas dalam mengatur keuangan.
Baca juga: Mana Lebih Utama Didahulukan, Silaturahmi atau Puasa 6 Hari Syawal? Ini Penjelasan Ketua IKADI Aceh
4. Sisihkan Biaya Hidup Pasca Lebaran
Setelah lebaran, Anda harus memenuhi kembali kebutuhan hidup seperti biasa, mulai dari makan, sampai BBM kendaraan untuk beraktivitas pulang pergi kantor.
Harus disiapkan dan disisihkan sejak awal supaya tidak keringat dingin menunggu gajian bulan depan.
Dengan begitu, biaya hidup pasca lebaran tidak terpakai untuk biaya jalan-jalan atau membeli gaya hidup lainnya.
5. Konsisten dengan Aturan Awal
Tetap pada pendirian awal atau konsisten memang butuh perjuangan.
Tetapi hal ini harus dilakukan mengingat bila kehabisan uang belanja setelah lebaran justru perjuangannya jauh lebih berat lagi.
Untuk itu, gunakan prinsip berani mengatakan tidak atau menolak sesuatu bila tidak sesuai dan merusak aturan keuangan Anda.
Baca juga: Tips Menabung Paling Mudah: Pelajar, Freelancer Milenial sampai Karyawan UMR Boleh Coba
Sebab saat lebaran, ada saja nanti keluarga yang minta jalan-jalan ke tempat yang over budget atau liburan ke tempat-tempat yang belum terjangkau dengan dompet kita.
Tolak saja jika itu dirasa akan mengganggu kesehatan keuangan Anda pasca lebaran nantinya.
Demikian tips hemat dan atur keuangan saat lebaran walau 'diporotin THR' sama ponakan. Semoga bermanfaat! (Serambinews.com/Sara Masroni)