Lifestyle
Bebas Bau Apek dan Kutu, Begini Tips Menyimpan Beras Bisa Tahan Lama Hanya Cukup Letakkan Daun Ini
Badalah salah satu makanan yang umurnya tidak cukup panjang. Tak jarang kite temukan masalah saat menyimpan beras.
Penulis: Firdha Ustin | Editor: Amirullah
Bebas Bau Apek dan Kutu, Begini Tips Menyimpan Beras Bisa Tahan Lama Hanya Cukup Letakkan Daun Ini
SERAMBINEWS.COM - Beras merupakan bahan pangan utama bagi masyarakat Indonesia.
Diantara banyak jenis beras, beras putih adalah salah satu yang sering dikonsumsi.
Karena menjadi konsumsi setiap hari, maka wajar banyak orang menyetok beras dalam jumlah yang tak sedikit di rumah.
Namun, beras adalah salah satu makanan yang umurnya tidak cukup panjang.
Tak jarang kita temukan masalah saat menyimpan beras.
Baca juga: 5 Tips Membangun Rumah Minimalis Impian Hemat Biaya, Jangan Menunggu Dana Terkumpul
Salah satunya, beras bau apek hingga berkutu.
Apabila terjadi kondisi seperti itu, beras tidak bisa bertahan lama.
Nah, Anda tak perlu khawatir menghadapi masalah ini.
Pasalnya ada beberapa tips untuk menyimpan beras agar bisa bertahan lama hanya dengan meletakkan dua bahan ini.
Cara Menyimpan Beras yang Benar
Dilansir dari Sajian Sedap, berikut ini bahan yang bisa mencegah kutu beras.
1. Tambahkan Daun Pandan
Anda bisa menambahkan daun pandan karena aroma wangi pandan juga kurang disukai serangga sehingga nasi jadi aman dari gangguan.
Baca juga: Tips Menabung untuk Menikah, Hindari Duduk di Kafe hingga Bikin Usaha Sampingan
Selain itu, aroma pandan yang harum akan membuat nasi terjaga dari bau apek.
2. Masukkan daun salam atau cengkeh ke dalam nasi
Memasukkan daun salam atau cengkeh ke dalam nasi adalah salah satu solusi terbaik untuk menghilangkan kutu beras.
Cengkih juga dikenal ampuh untuk melawan serangga yang ada di sekitar lemari dan area dapur.
3. Tambahkan bubuk kopi
Tambahkan sedikit bubuk kopi yang dibungkus plastik, kemudian plastik dilubangi sedikit.
Aroma kopi sangat tidak disukai oleh kutu beras.
Baca juga: Tips Menikmati Makanan Berlemak Saat Lebaran, Minum Air Hangat
4. Tambahkan daun jeruk purut ke dalam nasi
Aroma khas daun jeruk purut dipercaya mampu mengusir bonggol padi atau mencegah bonggol padi dan serangga lainnya merusak padi.
5. Tambahkan bawang putih, bawang merah dan cabai
Jika tidak ada daun jeruk purut, Anda bisa menambahkan bawang putih, bawang merah, dan cabai ke dalam nasi.
Tidak perlu banyak, menambahkan 2 hingga 3 siung dan 3 cabai ke dalam nasi sudah cukup.
Apakah beras berkutu harus dibuang dan tidak boleh dikonsumsi?
Dilansir dari thewholeportion.com, jika Anda menemukan serangga di beras Anda, segera buang.
Sangat mungkin bahwa biji-bijian atau kacang-kacangan yang disimpan di sampingnya juga akan berkutu.
Baca juga: Tips Menikmati Makanan Bersantan Saat Lebaran Agar Tak Kena Gangguan Kesehatan, Jangan dipanaskan
Periksa benih, kacang-kacangan, kacang kering, sereal, dan jagung kering yang telah Anda simpan di area yang sama dengan beras yang berkutu.
Jika Anda menemukan tanda-tanda kutu, cara terbaik Anda adalah segera membuangnya.
Jika Anda tidak ingin membuang makanan, Anda dapat membunuh serangga dewasa, larva, dan kepompong dengan cara lain.
Lalu bekukan produk makanan yang terinfeksi pada suhu stabil 0 C selama setidaknya tiga hari.
Atau, panaskan produk makanan yang terinfeksi hingga 140 selama 1-2 jam.
Jangan panaskan jika produk seperti biji-bijian dan kacang-kacangan tertentu, karena tidak tahan suhu tinggi. (Serambinews.com/Firdha Ustin)
Baca juga berita lainnya
Baca juga: Sosok Eva, Gadis 19 Tahun Dinikahi Kakek 61 Tahun, Pernikahannya Viral
Baca juga: BEJAT Ayah Tiri Ajari Anaknya yang Masih Belia Lakukan Hal Tak Senonoh, Ibu Kaget saat Melihatnya
Baca juga: Diiming-imingi Dapat Berkah, Pengasuh Ponpes di Lumajang Diduga Lecehkan 3 Santri, Warga Geram