Berita Bener Meriah

Terungkap! Ini Penyebab Tingginya Angka Perceraian di Bener Meriah, Jadi Pelajaran Bagi Pasutri

Penyebabnya cukup beragam, salah satunya adalah karena penyalahgunaan teknologi informasi (IT) oleh pasangan suami istri (pasutri).

Penulis: Budi Fatria | Editor: Saifullah
For Serambinews.com
Waki Bupati Bener Meriah, Dailami menyampaikan arahannya dalam Rakor Sinergitas Penyelenggaraan Pemerintah Daerah, di Aula Kantor Camat Permata, Selasa (14/6/2022). 

Laporan Budi Fatria | Bener Meriah

SERAMBINEWS.COM, REDELONG – Selain kasus asusila yang menjadi sorotan publik, angka perceraian di Bener Meriah ternyata juga cukup tinggi.

Penyebabnya cukup beragam, salah satunya adalah karena penyalahgunaan teknologi informasi (IT) oleh pasangan suami istri (pasutri).

Hal ini disampaikan  Wakil Bupati (Wabup) Bener Meriah, Dailami dalam Rapat Koordinasi Sinergitas Penyelenggaraan Pemerintah Daerah, di Aula Kantor Camat Permata, sebagaimana dikutip Serambinews.com dari laman facebook resmi Pemkab Bener Meriah, Selasa (14/6/2022).

“Di sini saya harapkan peran serta KUA dan Mahkamah Syariah. Lakukanlah sosialisasi sehingga angka perceraian dapat diminimalisir,” pinta Dailami.

Terkait permasalahan narkoba, Dailami menekankan, harus ada peran serta orang tua untuk mengontrol putra dan putri mereka agar tidak tersandung kasus tersebut.

Mengenai kasus penipuan secara online, dirinya berharap agar masyarakat dapat menggunakan IT secara hati-hati.

Baca juga: Kasus Asusila di Bener Meriah Jadi Sorotan, Wabup: Harus Ada Regulasi Agar Ada Efek Jera Bagi Pelaku

“Karena tergiur dengan janji-janji manis di aplikasi, banyak yang ingin menjadi kaya secara instan, maka tanpa berpikir panjang langsung menyerahkan hartanya kepada si pengirim aplikasi, ujung-ujungnya tertipu,” papar dia.

“Di sini saya juga mengimbau agar masyarakat harus teliti dan pelajari ataupun bertanya kepada orang yang lebih paham, agar tidak tertipu,” ungkap Dailami.

Diketahui, acara Rakor itu dihadiri oleh Ketua DPRK Bener Meriah, Wakil Ketua I, Wakapolres Bener Meriah, Kasdim 0119 Bener Meriah, dan perwakilan Kejari.

Kemudian, Plt Asisten Pemerintahan, Keistimewaan Aceh dan Kesejahteraan Rakyat Setdakab Bener Meriah, para camat, dan unsur Forkompimcam dalam wilayah Kabupaten Bener Meriah, serta perwakilan Forum Reje dan Imum Mukim.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved