Internasional
Arab Saudi Kembali Tangkap 15.416 Pendatang Ilegal, Didominasi Warga Yaman dan Ethiopia
Pasukan keamanan Kerajaan Arab Saudi kembali menangkap 15.416 pendatang ilegal dalam satu pekan terakhir ini.
SERAMBINEWS.COM, RIYADH - Pasukan keamanan Kerajaan Arab Saudi kembali menangkap 15.416 pendatang ilegal dalam satu pekan terakhir ini.
Pendatang haram, didominasi warga Yaman dan Ethiopia, selebihnya dari sejumlah negaranya di Arab dan Afrika.
Dilansir ArabNews, Minggu (26/6/2022), mereka melanggar izin tempat tinggal, pekerjaan dan keamanan perbatasan.
Dari 16 hingga 22 Juni 2022, sebanyak 9.572 orang ditangkap karena melanggar aturan kependudukan.
Dari jumlah itu, sebanyak 3.747 orang ditahan karena upaya penyeberangan perbatasan secara ilegal.
Sedangkan 2.097 orang lainnya karena masalah ketenagakerjaan.
Baca juga: Arab Saudi Cabut Pembatasan Perjalanan Warganya ke Turki, India, Ethiopia, dan Vietnam
Laporan tersebut menunjukkan di antara 331 orang yang ditangkap karena mencoba memasuki Kerajaan secara ilegal.
Dimana, 44 persen diantaranya merupakan warga Yaman, 42 persen warga Ethiopia, dan 14 persen berkebangsaan lainnya.
Selanjutnya 31 orang ditangkap mencoba menyeberang ke negara tetangga.
Sementara, 10 orang ditahan karena terlibat dalam pengangkutan dan penyembunyian pelanggar.
Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi mengatakan siapa pun yang ditemukan membantu masuk secara ilegal dapat menghadapi hukuman penjara maksimal 15 tahun dan denda hingga SR1 juta.(*)
Baca juga: Arab Saudi Kembali Tangkap 15.910 Pendatang Ilegal, Dari Pelanggaran Izin Kerja Sampai Perbatasan