Breaking News

Baitul Asyi

Ikut Jejak Habib Bugak, Masyarakat Aceh Gagas Yayasan Wakaf Baitul Asyi di Mekkah

Sementara pengurus harian diisi oleh Dr Mizaj Iskandar (ketua), Dr Fithriady Lc MA (sekretaris), dr Ummi Kulsum (bendaraha), Hendra Suparti (wakil ben

Penulis: Muhammad Nasir | Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS/FOR SERAMBINEWS.COM
Pembina Yayasan Wakaf Baitul Asyi, Drs Jamaluddin Baitul Asyi saat memberikan keterangan kepada jurnalis di Arab Saudi, Jumat (1/7/2022). 

Muhammad Nasir I Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Yayasan Wakaf Baitul Asyi dilaunching di Makkah, Arab Saudi pada, Kamis (30/6/2022) waktu setempat.

Peluncuran tersebut turut dihadiri petugas Baitul Asyi di Makkah dan disaksikan ratusan jamaah haji Aceh.

Yayasan Wakaf Baitul Asyi didirikan di Banda Aceh pada Rabu, 8 Juni 2022.

Pendirian yayasan ini terinspirasi dari pengelolaan Baitul Wakaf Habib Bugak Asyi di Mekkah.

Adapun struktur kepengurusan Yayasan Wakaf Baitul Asyi yakni Pembina Yayasan Prof Dr Nazaruddin A Wahid, Drs Jamaludin Baitul Asyi, Sulaiman Hasan Lc MA.dan H Arijal MSi.

2.056 Jamaah Haji Aceh Sudah Terima Rp 12,3 Miliar Dana Wakaf Baitul Asyi di Mekkah

Sementara pengurus harian diisi oleh Dr Mizaj Iskandar (ketua), Dr Fithriady Lc MA (sekretaris), dr Ummi Kulsum (bendaraha), Hendra Suparti (wakil bendahara) serta Mohammad Haikal ST dan Ahmad Rijal Lc MA sebagai pengawas.

Pembina Yayasan Wakaf Baitul Asyi, Drs Jamaluddin Baitul Asyi kepada jurnalis di Arab Saudi, Jumat (1/7/2022) menyebutkan, yayasan tersebut didirikan guna mengikuti jejak Habib Bugak Asyi yang mewakafkan hartanya di Makkah.

“Pendirian yayasan ini belajar dari pengelolaan Baitul Wakaf Habib Bugak Asyi di Makkah,” kata Jamaludin.

Jamaludin mengatakan, Wakaf Habib Bugak Asyi selama ini memberi manfaat besar bagi jamaah haji asal Aceh. Hal ini lah kemudian menjadi acuan bagi masyarakat Aceh di Makkah untuk mendirikan yayasan tersebut.

Yayasan Wakaf Baitul Asyi, kata Jamaluddin, nantinya diharapkan memberi manfaat besar bagi masyarakat Aceh, terutama mereka yang akan dan sedang menunaikan ibadah haji di Tanah Suci.

Jamaluddin menjelaskan, yayasan tersebut ke depan akan fokus pada pembinaan dan pemantapan bagi jemaah asal Aceh dalam hal kesempurnaan ibahah haji.

Selain itu, katanya, Yayasan Wakaf Baitul Asyi juga berperan dalam menyediakan fasilitas kesehatan seperti ambulans di Arab Saudi, jika hal tersebut memungkinkan.

“Program utama yaitu membantu pelayanan jemaah haji baik di Aceh maupun di Arab Saudi untuk menyempurnakan pelaksanaan wajib, tawaf, sai' dan penggunaan dalam hal penyempuraan ibadah serta kesehatan, kalau memungkinkan nanti ada ambulans yang digunakan oleh orang Aceh,” ujarnya.

Selain masyarakat Aceh di Mekkah, deklarasi Yayasan Wakaf Baitul Asyi turut dihadiri Kepala Pusat Kesehatan Haji Kemenkes, Budi dan juga Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kanwil Kementerian Agama Provinsi Aceh, Arijal.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved